Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

Pengaruh Penggunaan Media Berita dalam Instagram dan Media Audiovisual Tiktok Terhadap Keterampilan Menulis Cerpen di Kelas XI SMAN 2 Kota Serang Roudhotul Jannah; Tatu Hilaliyah; Sobri
KLITIKA Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol. 6 No. 2 (2024): Klitika
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/klitika.v6i2.5470

Abstract

Banyak siswa yang kesulitan menemukan ide menarik saat menulis cerpen lalu beranggapan menulis cerpen adalah keterampilan yang sulit. Peneliti tertarik untuk menggunakan media sosial sebagai referensi menulis cerpen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan media berita dalam Instagram dan media audiovisual Tiktok, serta perbedaan pengaruh antara kedua media tersebut terhadap keterampilan menulis cerpen di kelas XI SMAN 2 Kota Serang. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode eksperimen dengan desain pretest-posttest control group design. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling yang memunculkan kelas XI-7 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI-8 sebagai kelas kontrol. Data yang diperoleh berupa hasil pretest dan posttest menulis cerpen yang melalui perhitungan statistik dengan bantuan SPSS versi 26. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t- dan uji N-Gain. Hasil uji t- menunjukkan signifikasi pada media berita dalam Instagram dan media audiovisual Tiktok sama-sama sebesar 0,000 < 0,05 sehingga Ha diterima dan H0 ditolak. Selanjutnya, selisih pengaruh ditunjukan oleh N-Gain Score, media berita dalam Instagram memperoleh rata-rata 49,25 % dan media audiovisual Tiktok memperoleh rata-rata 31,75%. Uji signifikasi tersebut menunjukkan bahwa aplikasi media berita dalam Instagram lebih unggul dibandingkan dengan media audiovisual Tiktok dalam meningkatkan keterampilan menulis cerpen di kelas XI SMAN 2 Kota Serang.
Aspect of Reasoning Development on Authentic Assessment Indicators in Electronic School Book in Senior High School Tarmini, Wini; Safi'i, Imam; Hikmat, Ade; Sobri
Journal of Education Reseach and Evaluation Vol 6 No 3 (2022): August
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jere.v6i3.46151

Abstract

Reasoning is one of the most fundamental aspects in solving problems. This study aims to analyses the development of reasoning in authentic assessment indicators contained in language electronic school books for high school. The method used in this research is content analysis. The subject of this study are electronic school books for Senior High School class X, XI, and XII, The research procedure carried out refers to the stages of qualitative research, namely data collection, data display, data reduction, and drawing or verifying. The data that has been collected is then analyzed by calculating the number or intensity of the reasoning aspects and the tendency of the spread of various aspects of reasoning which are grouped into five categories. The result of this study found that reasoning contained in Senior High School electronic school book has been developed quite well, but has not developed the aspect of reasoning proportionally. The reasoning aspect that is most often developed in authentic assessment indicators is identifying problems and identifying assumptions. Aspects of reasoning that have not been developed are related to formulating problems in the form of questions, choosing their own problems, give reasons for the solution, give reasons for the strategy used, and evaluate the systematic strategy. The results of this study can be used to measure the quality of developing authentic assessment indicator supplements contained in high school electronic school books.
PENYALAHGUNAAN OBAT BATUK DI KALANGAN REMAJA Munir, Abdul; Sobri; Setyo Prihatin, Panca; Wahyudi, Septian
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Patikala Vol. 2 No. 4 (2023): Jurnal PkM PATIKALA
Publisher : Education and Talent Development Center of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyalahgunaan obat batuk di luar fungsinya ternyata sama bahayanya dengan penggunaan narkoba yang dapat mendatangkan sensasi mabuk (ngeplay) bagi penggunanya. Zat Dextromethorphan dalam kandungan obat batuk yang apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak tidak sesuai prosedur kesehatan dapat mengakibatkan mabuk (ngeplay). Hal ini menjadi trend di kalangan remaja yang kalau tidak diantisipasi sejak dini, maka akan membahayakan bagi kelangsungan generasi muda kita. Tujuan dialakukannya Pengabdian Masyarakat ini tidak lain untuk mengingatkan masyarakat sebagai bagian dari upaya pencegahan penyalahgunaan obat batuk diluar fungsinya oleh para remaja. Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan di Desa Darussalam, Kecamatan Sinaboi Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau. Peserta kegiatan terbatas pada kelompok tokoh masyarakat, perangkat Desa terkait serta Babinkamtibmas dan Babainsa setempat. Melalui kegiatan ini diharapkan setiap peserta yang telah mendapatkan materi sosialisasi dapat melakukan hal-hal penting sesuai dengan kapasitasnya masing- masing dalam rangka penyalahgunaan obat batuk di kalangan remaja.
Rancang Bangun Sistem Pemantauan Suhu Berbasis Mikrokontroler Arduino Uno Untuk Lingkungan Ruangan Gedung Kantor Karim, Abi Mahsyar; Sumaedi, Ade; Sobri
Journal Information & Computer Vol. 2 No. 2 (2024): Journal Information & Computer
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jicomisc.v2i2.36794

Abstract

Untuk meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi biaya operasional. memastikan akurasi pengukuran suhu ruangan dan keandalan sistem deteksi suhu ruangan yang dibangun. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengujian dan validasi sistem secara menyeluruh untuk memastikan kinerja sistem yang optimal. tujuan penelitian ini merancang dan mengembangkan sistem deteksi suhu ruangan yang akurat dan kontrol otomatis lampu LED berbasis suhu. Sistem ini menggunakan sensor DHT22 untuk mendeteksi suhu ruangan dengan tingkat akurasi yang tinggi, dan modul relay 1 untuk mengontrol lampu LED secara otomatis berdasarkan suhu yang terdeteksi.Metodologi penelitian yang digunakan dalam studi ini dimulai dengan melakukan tinjauan pustaka secara komprehensif terhadap teori-teori fundamental seputar alat pendeteksi suhu dan kelembaban.Dari hasil pengujian pada ruangan AC dan non-AC dapat diketahui bahwa rata-rata suhu dan kelembaban memiliki selisih yang besar. Pada ruang AC, rata-rata suhu adalah 25,20°C dan kelembaban 70,00% RH, sementara pada ruang non-AC didapatkan rata-rata suhu 34,88°C dan kelembaban 52,78%. Berdasarkan hasil pengujian yang diberikan, tampaknya LED merah menyala ketika suhu lebih dari 30,00°C, sedangkan LED hijau menyala ketika suhu lebih dari 30,00°C. Hasil ini menunjukkan bahwa LED merah dan hijau mengukur suhu dengan baik, dan sistem ini dapat digunakan untuk mengontrol suhu dalam lingkungan.Tingkat keandalan sistem deteksi suhu ruangan yang dirancang telah menunjukkan hasil yang cukup baik, ditinjau dari pola pembacaan sensor DHT22 yang konsisten dan stabil pada berbagai kondisi lingkungan uji. Namun demikian, diperlukan kalibrasi lanjutan dengan alat ukur pembanding guna meningkatkan akurasi hingga nilai ±0.5°C dan presisi pengukuran secara berkelanjutan.Dari segi efisiensi energi, sistem pemantauan suhu dan kelembaban udara yang dibangun berpotensi memberikan kontribusi penghematan konsumsi daya hingga 15% melalui deteksi kondisi ruangan dan kontrol otomatis lampu LED. Akan tetapi, diperlukan kajian dan perhitungan teknis lebih mendalam terkait besaran efisiensi energi yang dapat direalisasikan.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK DAN STORYTELLING TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS VIII SMPN 18 KOTA SERANG Nia Nurcahyani; Tatu Hilaliyah; Sobri
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 04 (2025): Volume 10 No. 04 Desember 2025 Terbit
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i04.34931

Abstract

Banyak siswa yang masih mengalami kesulitan dalam mengemukakan pendapat atau argumennya di depan umum, sehingga berdampak pada rendahnya kemampuan berbicara secara efektif. Kondisi tersebut menunjukkan perlunya penerapan model pembelajaran yang lebih variatif dan interaktif guna menciptakan suasana belajar yang mendorong partisipasi aktif siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penggunaan model pembelajaran talking stick dan storytelling, serta perbedaan keefektifan antara model pembelajaran talking stick dan storytelling terhadap keterampilan berbicara. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif Quasi experiment bentuk desain Nonequivalen Control Group Design. Teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling, kelas VIII D sebagai kelas eksperimen dan VIII C sebagai kelas kontrol. Data penelitian berupa tes hasil berbicara siswa, yang dianalisis menggunakan SPSS versi 20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai posttest kelas yang menggunakan model talking stick sebesar 76,89, sedangkan kelas yang menggunakan model storytelling sebesar 74,25, Meskipun secara deskriptif model pembelajaran talking stick menghasilkan peningkatan yang lebih tinggi, hasil analisis uji N-Gain Score menunjukkan nilai rata-rata 0,081, yang berarti tidak terdapat perbedaan signifikan secara statistik antara kedua model pembelajaran tersebut. Dengan demikian, model pembelajaran talking stick dan storytelling memiliki pengaruh yang relatif sama dalam meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas VIII SMPN 18 Kota Serang.