Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Analisis Faktor - Faktor Penentu Keberhasilan Proyek Konstruksi Berdasarkan Mutu, Biaya dan Waktu Silalahi, Yunika Indriani; Masthura, Lely; Fahriana, Nina
Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil Vol. 7 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/komposit.v7i2.14240

Abstract

The growth of human needs is closely related to construction projects. Construction projects must be handled professionally and with quality management to achieve what you want. This development allowed the emergence of obstacles during project implementation. This research aims to determine the quality, time, and cost factors that determine the success of a construction project. The questionnaire for this study was administered to 31 people directly involved in the project. The analysis used in this study uses the ranking analysis of the most dominant average/mean value. The results of the analysis show that the most dominant factor influencing the success of a construction project is an accurate price estimate with a mean value of 3.61. Based on the quality is administrative documentation with a mean value of 3.45, and the expertise of the operator of each equipment with a mean value of 3.45. based on time is the Schedule plan with a mean value of 3.77. Analysis of the relationship/correlation between cost, quality and time on the success factors of construction projects shows that the magnitude of the correlation coefficient (r) between cost and quality is 0.534, with a significance or probability of 0.002, cost and time of 0.436. which has a significance or probability of 0.001 and time and quality of 0.532 which has a significance or probability of 0.049.
Hubungan Volume, Kecepatan dan Kepadatan Lalu Lintas pada Jalan Kabupaten Aceh Tamiang Chairumansyah, T; Masthura, Lely; Basrin, Defry
Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/komposit.v8i2.15484

Abstract

Highways are a very important transportation infrastructure in helping regional development, so that without a smooth flow of transportation it will have a lot of influence in encouraging the rate of development which tends to increase community growth. Therefore, a comprehensive road monitoring system is needed in order to find out the problems of congestion on the road. The method used in this research is the greenshields and underwood method. The aim of the research is to obtain the volume, speed and density of traffic and obtain a graph of the relationship between volume, speed and traffic density on the Banda Aceh – Medan STA road. 464+700 to STA. 465+200 Kedai Besi Village, Karang Baru District, Aceh Tamiang Regency. The research results were obtained for the direction Langsa - Kuala Simpang S-D (Speed-Density), with the highest R² value (R² = 0.198). V-D (Volume-Density), with the highest R² value (R² = 0.988). V-D (Volume-Speed) with the highest R² value (R² = 0.537). Meanwhile, for the direction Kuala Simpang – Langsa S-D (Speed-Density), with the highest R² value (R² = 0, 0.999). V-D (Volume-Density), with the highest R² value (R² = 0.991). V-D (Volume-Speed) with the highest R² value (R² = 0.209). From the research results for the Kuala Simpang - Langsa road, it is more suitable to use the underwood model. Meanwhile, for the Langsa - Kuala Simpang direction, it is more suitable to use the greenshields model. Keywords: Greenshields, Highways, Transportation, Underwood.
Analisis Produktivitas Tenaga Kerja pada Pekerjaan Plesteran Dinding dengan Metode Work Study Jaharuddin, Nadia; Masthura, Lely; Firdasari, Firdasari
Jurnal Komposit: Jurnal Ilmu-ilmu Teknik Sipil Vol. 8 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Ibn Khaldun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/komposit.v8i1.15498

Abstract

A highly productive workforce is essential for a construction project to be successful because worker productivity has a significant impact on the final outcome, especially in the construction industry. Wall plastering is an example of a profession that requires hard work. The aim of this research is to calculate the productivity coefficient for plastering work and compare it with the 2022 Indonesian National Standard Work Unit Price Analysis (AHSP SNI) in order to measure the efficiency of wall plastering at work sites. This research was carried out by collecting primary data regarding the efficiency of plastering work at the Basic Laboratory Building at Samudra University through field observations and interviews. Productivity factor analysis of wall plastering work shows an average of 47.61 m2 per day for foremen and head craftsmen, 13.88 m2 per day for craftsmen, and 22.72 m2 per day for assistant craftsmen. Apart from that, the foreman and head craftsman produce 66.66 m2 per day, the craftsman produces 6.66 m2 per day, and the assistant craftsman produces 3.33 m2 per day according to SNI AHSP. Thus, the difference in percentages obtained for the foreman and head craftsman respectively is 28.57%, for the craftsman 52.01%, and for the assistant craftsman 85.34%. Key words:Builder Productivity, Wall Plastering, Building Projects.
FAKTOR PENYEBAB MASALAH INTERFACE PADA PEKERJAAN KONSTRUKSI UTILITAS DI JALAN KOTA LANGSA Bukit, Ipak Neneng Mardiah; Nadya, Yusri; Fahriana, Nina; Masthura, Lely
Jurnal Media Teknik Sipil Samudra Vol 5 No 1 (2024)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik. Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Di Indonesia infrastruktur utilitas seperti kabel listrik, pipa-pipa air bersih, ataupun infrastruktur komunikasi (fibre optic), ditempatkan disisi kanan dan kiri jalan raya, dan melibatkan banyak pemangku kepentingan (pemerintah daerah dan perusahaan utilitas). Paper ini akan mengidentifikasi permasalahan interface diantara pemangku kepentingan dalam pekerjaan konstruksi utilitas di jalan raya. Ini adalah sebuah penelaahan literatur yang bertujuan untuk memahami dan mengenal interface di antara pemangku kepentingan yang mengakibatkan terjadinya masalah pada saat pelaksanaan konstruksi. Berdasar dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya di Indonesia, yang memperlihatkan 15 masalah interface yang dibagi ke dalam lima aspek berdasarkan kesamaan dari masing-masing masalah. Paper ini bermaksud untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya masalah interface di jalan raya Kota Langsa dengan menjelaskan faktor penyebab masalah interface menggunakan metode deskriptif dan menjabarkannya menggunakan pendekatan multi-perspektif. Hasil penelaahan ini berupa akar penyebab masalah interface yang dapat digunakan oleh otoritas jalan raya dalam melakukan perencanaan pekerjaan sehingga dapat menghindari konflik yang mungkin terjadi di antara pelaksana kegiatan di lapangan.
SUMUR RESAPAN AIR HUJAN UNTUK PENCEGAHAN BANJIR GENANGAN DI SMA NEGERI UNGGUL ACEH TIMUR Neneng Mardiah Bukit, Ipak; Masthura, Lely; Fahriana, Nina; Salsabila, Shafira; Husein Nst, Said; Akbar Ashafy, Alief
Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (Mardika) Vol 3 No 1 (2025): Jurnal Masyarakat Berdikari dan Berkarya (MARDIKA)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55377/mardika.v3i1.11594

Abstract

SMA Negeri Unggul Aceh Timur is located on uneven and contoured land with cohesive soil types such as clay and loam. During the rainy season, the school will experience waterlogging that lasts quite a long time. This happens because rainwater does not immediately seep into the ground because the nature of fine-grained cohesive soil tends to have dense particles. For soil conditions like this, it is necessary to make holes to collect rainwater runoff so that it will seep into the ground more quickly, called Rainwater Infiltration Wells (SRAH). The Community Service Activity (PKM) carried out by Lecturers at the Faculty of Science and Technology, Samudra University aims to provide solutions to schools anticipating the occurrence of rainwater inundation thats building rainwater infiltration wells (SRAH). The process of implementing the activity went well and school residents were able to understand the function of rainwater infiltration wells. However, for a fairly large area such as SMA Negeri Unggul Aceh Timur, more infiltration wells are needed to accommodate the water puddles that occur after rain
Pelatihan Pemilahan Sampah Rumah Tangga Dengan Pendekatan 3R Pada Kecamatan Langsa Kota, Kota Langsa Fahriana, Nina; Masthura, Lely; Ardhyan, Muhammad Zacky; Bukit, Ipak Neneng Mardiah; Zulfadhli, Zulfadhli; Nadya, Yusri; Muttaqin, Khairul
ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025): ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Al-Matani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/arsy.v6i2.1358

Abstract

Mengatasi masalah pengelolaan sampah yang selama ini dilakukan yaitu mengumpulkan sampah, membawanya ke tempat pembuangan sampah, dan membuangnya di TPA tidak menyelesaikan masalah sampah domestik yang berasal dari rumah tangga. Dengan jumlah sampah tertinggi, rumah tangga harus dapat mengurangi volume jumlah sampah yang dibuang di TPS dan TPA. Partisipasi aktif dari masyarakat adalah suatu keharusan dalam pengelolaan sampah. Masyarakat perlu mengetahui cara memilah sampah dan mampu melakukannya. Masalah sampah ini juga dihadapi di desa-desa pada Kecamatan Langsa Kota, oleh karenanya kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan memberikan pelatihan memilah sampah dari jenis organik, anorganik dan B3 agar sampah yang masih bisa dimanfaatkan dengan pendekatan 3R tidak harus dibuang ke TPS/TPA. Metode pelaksanaan pada pengabdian masyarakat dengan memberikan pelatihan dan penguatan kapasitas dengan cara mengedukasi wakil dari 10 desa yang ada di Kecamatan Langsa Kota.Target luaran dari pengabdian ini adalah masyarakat terlatih dalam memilah sampah dan memberikan pengetahuan kepada masyarakat upaya sehingga jumlah sampah yang dibuang ke TPS menjadi berkurang dengan cara dikumpulkan untuk dijual atau dibuat kreasi yang bernilai ekonomi sehingga meningkatkan pendapatan rumah tangga.
TEKNOLOGI ALAT PENCETAKAN BATU BATA MERAH OTOMATIS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS UMKM Yusnawati, Yusnawati; Arif Adlie, Taufan; Masthura, Lely
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 10 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i10.3823-3827

Abstract

Batu bata merupakan bahan bangunan yang sangat dibutuhkan masyarakat. Desa Padang Langgis, Kecamatan Seruway Kabupaten Aceh Tamiang terdapat sentra pengolahan batu bata merah. Ibu Riana adalah  salah satu pemilik usaha mikro kecil menengah (UMKM) batu bata merah di desa tersebut yang dijadikan mitra PKM. Dalam proses produksi mitra mempekerjakan 5 orang. Produksi batu bata diawali dengan pengadukan tanah liat, pencetakan batu bata merah, pengeringan batu bata merah dan pembakaran batu bata. Permasalahan yang dihadapi mitra adalah pekerja hanya bisa mencetak 1.000 buah/hari, dan lama pengeringan memerlukan waktu dua sampai tiga minggu. Hal ini dikarenakan kadar air hasil cetakan batu bata sangat tinggi. Tujuan dari pengabdian ini adalah membuat alat pencetak batu bata otomatis yang mampu meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses pembuatan batu bata dengan kualitas batu bata merah yang lebih baik.. Tahapan PKM ini adalah persiapan, sosialisasi kegiatan PKM, pengadaan mesin dan peralatan, perakitan alat, uji coba, penerapan teknologi, dan pendampingan. Mesin pembuat batu bata merah ini memiliki kemampuan untuk menghasilkan batu bata merah dengan ukuran dan bentuk yang seragam, sehingga kualitas batu bata merah yang dihasilkan lebih baik dan lebih konsisten.
PENGARUH PENAMBAHAN GETAH KARET TERHADAP STABILITAS NILAI MARSHALL PADA CAMPURAN ASPAL (AC-WC) Yanti, Alfina Trisman; Masthura, Lely; Basrin, Defry
JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil Volume 7, Nomor 1, Februari 2024
Publisher : Prodi Sarjana Teknik Sipil, FT, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jmts.v7i1.24459

Abstract

Rubber prices decreased as a result of the reduction in local rubber prices. One method to keep rubber prices stable is to use natural rubber in the infrastructure sector, especially as a second ingredient in asphalt (rubber asphalt). For paving roads, this material with rubber latex added is highly recommended, especially in Indonesia, one of the major producers of rubber. This the study is set out to measure the Marshall characteristic value of rubber latex applied to AC-WC 60/70 mixed sticks that comply with 2018 Bina Marga requirements as well as the impact of employing rubber latex as an asphalt replacement material. 2018 Bina Marga requirements and the use of rubber latex as a substitute for asphalt. The rubber latex samples used in this research technique were added to an asphalt mixture with an optimal asphalt concentration of 5.96%. The rubber latex samples ranged in percentage from 5% to 12%. Based on the experimental findings, it is known that the effect of adding rubber latex as an asphalt replacement material that achieves the best results and meets the 2018 Bina Marga specifications is the addition of rubber latex with a content of 5%, which includes a density value of 2,203 gr/ml, stability 1215.55 kg, flow 2.35 mm, VIM 8.838%, VMA 19.907%, and other values.VFB 54.95%. Abstrak Harga Karet mengalami penurunan sebagai akibat dari penurunan harga Karet lokal. Salah satu cara untuk menjaga kestabilan harga karet adalah dengan menggunakan karet alam di sektor infrastruktur, khususnya sebagai bahan kedua aspal (karet aspal). Untuk pengaspalan jalan, bahan dengan tambahan lateks karet ini sangat direkomendasikan, terutama di Indonesia yang merupakan salah satu penghasil utama karet. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur nilai karakteristik Marshall lateks karet yang diaplikasikan pada stik campuran AC-WC 60/70 yang memenuhi persyaratan Bina Marga 2018 serta dampak penggunaan lateks karet sebagai bahan pengganti aspal pada Bina Marga 2018 persyaratan dan untuk menilai dampak penggunaan getah karet sebagai pengganti aspal dalam. Sampel lateks karet yang digunakan dalam teknik penelitian ini ditambahkan ke dalam campuran aspal dengan konsentrasi aspal optimal 5,96%. Sampel getah karet berkisar persentase dari 5% sampai 12%. Berdasarkan hasil percobaan diketahui pengaruh penambahan lateks karet sebagai bahan pengganti aspal yang mencapai hasil terbaik dan memenuhi spesifikasi Bina Marga 2018 adalah penambahan lateks karet dengan kadar 5% yang meliputi berat jenis nilai 2.203 gr/ml, stabilitas 1215,55 kg, flow 2,35 mm, VIM 8,838%, VMA 19,907%, dan nilai lainnya. VFB 54,95%.
P Pengaruh Gerak U-Turn Pada Bukaan Median Terhadap Karakteristik Arus Lalu Lintas (Studi Kasus Jalan Jenderal Ahmad Yani (STA 3+500) Kota Langsa ) Syah Putra, Rizki Nanda; Masthura, Lely; Basrin, Defry
Jurnal Perencanaan dan Penelitian Teknik Sipil Vol 3 No 3 (2024): November
Publisher : Universitas Iskandar Muda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55616/prince.v3i3.887

Abstract

Pengaruh ketika melakukan putar balik yaitu terhadap kecepatan kendaraan dimana kendaraan akan melambat dan berhenti. Perlambatan ini akan mempengaruhi arus lalu lintas pada arah yang sama, pergerakan memutar arah ini akan menyebabkan tingginya volume lalu lintas, kecepatan kendaraan semakin rendah, dan kepadatan semakin tinggi. Tujuan penelitian mendapatkan karakteristik, kapasitas, tingkat pelayan jalan, serta waktu dan antrian saat adanya putar balik. Penelitian ini menggunakan metode MKJI 1997. Hasil penelitian didapatkan volume lalu lintas tertinggi sebesar 1528,2 smp/jam (arah timur), 1496,9 smp/jam (arah barat). Kecepatan rata-rata kendaraan tertinggi 10,56 km/jam (arah timur), 08,77 km/jam (arah barat). Derajat kejenuhan tertinggi sebesar 0,57 smp/jam (arah timur), 0,56 smp/jam (arah barat). Kapasitas jalan diperoleh 2677,8 km/jam. Tingkat pelayanan jalan diperoleh nilai 0,57 (arah timur), 0,56 (arah barat), termasuk kategori C. Rata-rata waktu tempuh saat putar balik tertinggi (arah timur) adalah 17,04 detik, terendah 07,18 detik. Dan (arah Barat) tertinggi 20,53 detik, terendah 06,46 detik. Rata-rata panjang antrian saat putar balik diperoleh (MC) 9,07 meter, (LV) 10,23 meter (arah timur). Dan (MC) 9,40 meter, (LV) 11,69 meter (arah barat).
Analisis Produktivitas Tenaga Kerja pada Proyek Konstruksi Gedung: Studi Kasus Pembangunan Gedung Staf Kodim 0104, Aceh Timur Fadillah, Arif; Firdasari, Firdasari; Masthura, Lely
Jurnal Ilmiah Telsinas Vol 7 No 1 (2024)
Publisher : Universitas Pendidikan Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38043/telsinas.v7i1.5110

Abstract

Pekerjaan dalam suatu proyek kontruksi memerlukan perencanaan yang sangat matang, pada dasarnya dalam merencanakan suatu pekerjaan dilakukan dengan berpedoman kepada SNI. Namun dalam pelaksanaannya terkadang apa yang sudah dihitung berdasarkan SNI hasilnya akan berbeda dengan yang dilaksanakan di lapangan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui nilai angka produktivitas yang didapatkan pada pekerjaan pemasangan bata dan plasteran dinding, membandingkan hasil analisis Produktivitas tenaga kerja pemasangan bata dan plasteran dinding antara hasil analisis di lapangan dengan hasil analisis berdasarkan koefisien Permen PUPR Nomor 1 Tahun 2022 dan Membandingkan hasil analisis biaya upah tenaga kerja pemasangan bata dan plasteran dinding antara hasil analisis di lapangan dengan hasil analisis menurut Permen PUPR Nomor 1 Tahun 2022. Metode yang digunakan adalah metode work study yang berguna untuk menghitung rata – rata produktivitas pada pekerjaan pasangan bata dan plasteran dinding. Hasil penelitian ini adalah analisis di lapangan dengan rata-rata produktivitas pekerjaan pasangan bata sebesar 9,94 m2/hari dengan total harga satuan upah tenaga kerja sebesar Rp. 39.979, sedangkan menurut Permen PUPR Nomor 1 Tahun 2022 sebesar 8,33 m2/hari dengan total harga satuan upah tenaga kerja sebesar Rp. 46.015. Perbandingan antara keduanya adalah 1,19 : 1 untuk produktivitas dan 1 : 1,15 untuk biaya upah tenaga kerja. Selanjutnya berdasarkan hasil analisis di lapangan didapatkan rata-rata produktivitas pekerjaan plasteran dinding sebesar 13,54 m2/hari dengan total harga satuan upah tenaga kerja sebesar Rp. 29.350, sedangkan menurut Permen PUPR Nomor 1 Tahun 2022 sebesar 6,67 m2/hari dengan total harga satuan upah tenaga kerja sebesar Rp. 53.160. Perbandingan antara keduanya adalah 2,03 : 1 untuk produktivitas dan 1 : 1,81 untuk biaya upah tenaga kerja. Adapun manfaat dari penelitian ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi, antara lain dapat memberikan gambaran umum dan masukan terhadap pihak-pihak yang berkecimpung dalam bidang industri kontruksi dalam usaha memilih tenaga kerja yang lebih baik dalam jasa kontruksi.