Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Pembelajaran Literasi Digital terhadap Minat Belajar Siswa di Tingkat Sekolah Dasar Afriyana, Afriyana; Salamah, Siti; Enjelina, Della; Saputra, M. Riski
TSAQOFAH Vol 3 No 6 (2023): NOVEMBER
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/tsaqofah.v3i6.1805

Abstract

Digital literacy learning is important in today's digital era, especially at the elementary school level. Digital literacy involves using skills in using digital technology and managing information effectively. In a short time, digital technology has changed the way we learn and work. Therefore, it is important to understand the effect of digital literacy learning on students' interest in learning at the elementary school level. The purpose of this study was to evaluate the effect of digital literacy learning on students' interest in learning at the elementary school level. The research method used in this study is a qualitative research method with a literature review design. Data analysis was carried out by identifying the main findings from previous studies.
Analisis Strategi Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di Kelas Maryati, Eva; Sholeh, Muhammad; Saputra, M. Riski; Viqri, Denada; Simarmata, Debora Enjelina; Yunizha, Thera Dies; Syafitr, Arini
Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran (JIEPP)
Publisher : ELRISPESWIL - Lembaga Riset dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiepp.v4i2.408

Abstract

Motivasi adalah kemampuan seseorang untuk meningkatkan kemampuan mereka untuk melakukan suatu kegiatan. Kemampuan berasal dari lingkungan eksternal individu dan dari dalam diri individu. Tingkat motivasi seseorang akan menentukan jenis perilaku yang ia tunjukkan dalam konteks belajar, bekerja, dan berinteraksi dengan orang lain. Salah satu komponen dari proses pembelajaran adalah motivasi, Motivasi dapat memberikan dorongan positif kepada siswa untuk mengembangkan dan meningkatkan minat dan keinginan untuk belajar agar proses pembelajaran berjalan dengan lancar. Guru memainkan peran penting dalam membentuk dan meningkatkan semangat belajar siswa di dalam kelas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis strategi-strategi yang efektif yang dapat digunakan oleh para pendidik untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.
Analisis Problematika Penerapan Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar Anjeliani, Silvi; Yanti, Lusi Dwi; Aisyah, Siti; Saputra, M. Riski; Khoirunnisa, Khoirunnisa; Risdalina, Risdalina
Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Inovasi, Evaluasi dan Pengembangan Pembelajaran (JIEPP)
Publisher : ELRISPESWIL - Lembaga Riset dan Pengembangan Sumberdaya Wilayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54371/jiepp.v4i2.416

Abstract

Pengenalan Kurikulum Merdeka Belajar (KMB) sebagai upaya pembaruan dalam pendidikan Indonesia menandai langkah penting dalam mengatasi tantangan perkembangan zaman. Namun, penerapan Kurikulum Merdeka di lapangan sering kali dihadapkan pada sejumlah kendala. Penelitian ini bertujuan untuk memahami tantangan dalam menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar di SD Negeri 121/I Muara Singoan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang kendala-kendala yang dihadapi dalam implementasi kurikulum tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa terdapat beberapa problematika dalam penerapan kurikulum merdeka termasuk kesulitan dalam penyusunan modul ajar, kurangnya pemahaman mengenai konsep kurikulum merdeka, dan kesulitan dalam mengembangkan model pembelajaran berbasis Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Selain itu, guru juga jarang menggunakan media dan alat peraga dalam pembelajaran karena keterbatasan sumber daya dan keterampilan dalam pembuatan alat peraga. Diperlukan upaya lebih lanjut dalam memberikan pelatihan dan sumber daya kepada guru untuk meningkatkan efektivitas implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di sekolah dasar.