Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penyuluhan Hukum; Tentang Pentingnya Sertifikat Tanah Siregar, Dahris; Mahasari, Jamaluddin; Mendrofa, Sepkris Mawarni; Gea, Herti; Zai, Cut Rana Wati; Lubis, Muhammad Khusairi; Ndruru, Hendra Putra
JURNAL APLIKASI DAN INOVASI IPTEKS "SOLIDITAS" (J-SOLID) Vol 7, No 1 (2024): Jurnal Aplikasi Dan Inovasi Ipteks SOLIDITAS
Publisher : Badan Penerbitan Universitas Widyagama Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31328/js.v7i1.5239

Abstract

Untuk sosialisasi dan peningkatan kesadaran masyarakat, Sangat penting untuk memiliki sertifikat sebagai bukti kepemilikan tanah. Tidak hanya memenuhi persyaratan administratif dan bukti formil yang diperlukan untuk mendapatkan sertifikat tetapi juga memilikinya lebih dari itu, sebagai sarana untuk memberikan kepastian hukum. Dalam pengertian ini, "selama tidak dapat dibuktikan, sertifikat yang dianggap sebagai "alat yang kuat untuk membuktikan" digunakan secara tersirat. Fakta yuridis dan fisik yang termasuk dalamnya harus dipertimbangkan dengan cermat baik dalam praktik hukum biasa maupun dalam kasus yang diputuskan di Pengadilan. Untuk mendapatkan sertifikat yang menunjukkan bahwa memiliki hak atas tanah ini harus didaftarkan terlebih dahulu, pendaftaran awal tanah dan pendaftaran setelah peralihan hak. Kegiatan ini menggunakan advokasi hukum untuk meningkatkan kesadaran komunitas mitra bahwa memahami hukum kepemilikan tanah sangat penting. Kegiatan ini dapat membantu masyarakat lebih memahami pentingnya sertifikat tanah sebagai bukti kepemilikan tanah. Hasil dari kegiatan ini adalah bahwa peserta penyuluhan menjadi lebih tertarik untuk mendengarkan apa yang disampaikan narasumber dan bahwa terjadi interaksi antara peserta dan narasumber. Ini membantu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mendaftarkan tanah untuk mendapatkan sertifikat kepemilikan tanah.
Perlindungan Konsumen Atas Produk Makana Dan Minuman Yang Sudah Kadaluwarsa Di Alfamart Kapten Muslim Di Tinjau Dari UU No 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen Zai, Cut Rana Wati; Elyani, Elyani; Sitepu, Karolina; Darma, Mospa; Hajatina, Hajatina
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.14327

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perlindungan konsumen terhadap makanan dan minuman kadaluwarsa, serta tanggung jawab pelaku usaha di Alfamart Kapten Muslim, sesuai UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (UUPK). Metode yang digunakan adalah penelitian hukum kualitatif/empiris, dengan menggambarkan secara kualitatif objek yang diteliti berdasarkan kenyataan di masyarakat. Data yang digunakan berasal dari sumber primer dan sekunder, mencakup bahan hukum primer dan sekunder. Berdasarkan Pasal 19 UUPK, pelaku usaha wajib memberikan ganti rugi atas kerugian yang diderita konsumen akibat mengonsumsi barang yang diperdagangkan, yang dapat berupa pengembalian uang atau penggantian barang setara nilainya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di Alfamart Kapten Muslim, perlindungan hukum terhadap konsumen atas peredaran makanan dan minuman kadaluwarsa telah diterapkan sesuai UUPK. Pengawasan terhadap produk kadaluwarsa menjadi tanggung jawab setiap karyawan Alfamart Kapten Muslim untuk memeriksa barang yang dijual setiap harinya, guna memastikan keamanan dan kepuasan konsumen.