Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Effectiveness of Classical Tutoring Services Using Cinematherapy Techniques In An Effort To Provide Information Regarding Early Marriage To Students of SDN Duren Probolinggo Elisabeth Christiana; Budi Purwoko; Wiryo Nuryono; Cintanaviola Vesciavingky Lalanda Ifnadya Arafa; Maryana Kamilah Octarine
Jurnal Pendidikan Anak Vol 4 No 3 (2022): Child Education Journal: Desember
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33086/cej.v4i3.3503

Abstract

This study aims to find out how effective classical guidance services are in providing information regarding early marriage to students of SD Negeri Duren, Probolinggo Regency. This research is a pre-experimental research, with one group pre-test – post-test design. Test the hypothesis using the Wilcoxon Signed Rank Test with the help of IBM SPSS statistics 25 for windows. Based on data analysis, the results obtained sig. 2 tailed by 0.012 which is less than 0.05. So it can be concluded that the hypothesis is accepted, that is, there is a difference in the use of the Classical Guidance service model with Cinematherapy techniques for SD Negeri Duren students in increasing information about the phenomenon of early marriage. This study shows that the use of the Classical Guidance service model with Cinematherapy techniques effective in increasing understanding of the phenomenon of early marriage in SD Negeri Duren, Probolinggo Regency.
STUDI LITERATUR : EFEKTIVITAS KOTAK MASALAH DALAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH Siti Nurjanah; Parisca Nurkumalasari; Unaisah; Kintan Anggraeni; Jerry Sheva Christian; Elisabeth Christiana
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 9 No. 2 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v9i2.9568

Abstract

Guru bimbingan dan konseling dapat menggunakan media untuk membantu pemberian layanan pada peserta didik. Salah satunya dengan kotak masalah, baik fisik maupun digital dapat memberikan peserta didik ruang untuk mengungkapkan masalah tanpa rasa takut, membantu konselor memahami dan menangani permasalahan secara proaktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi seberapa efektif penggunaan teknik kotak masalah dalam program bimbingan dan konseling di sekolah. Metode yang digunakan adalah dengan literature review. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa pemanfaatan kotak curhat efektif dalam mengungkap masalah peserta didik, memperkuat hubungan antara konselor dan peserta didik, serta menghilangkan stigma negatif terhadap layanan bimbingan dan konseling.
MENINGKATKAN EFEKTIVITAS BIMBINGAN KONSELING MELALUI LAYANAN KONSULTASI KOLABORATIF: PERSPEKTIF STUDI LITERATUR Fitri Ayu Nabila; Kharisma Putri Nabella; Aulia Nur Rahmandania; Dzakiyul Afkar A.N.M; Elisabeth Christiana
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 9 No. 2 (2024): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v9i2.9569

Abstract

Peningkatan efektivitas bimbingan konseling melalui layanan konsultasi kolaboratif dalam konteks pendidikan yaitu dengan mengidentifikasi tantangan yang dihadapi siswa, seperti masalah akademis dan tekanan emosional, penelitian ini menekankan pentingnya kolaborasi antara konselor, guru, orang tua, dan pihak terkait lainnya. Melalui pendekatan kolaboratif, layanan konsultasi berfungsi sebagai alat intervensi yang memungkinkan siswa mendapatkan dukungan yang dibutuhkan untuk mengatasi masalah mereka. Metode studi literatur digunakan untuk menganalisis praktik bimbingan dan konseling yang efektif, menyoroti keterampilan komunikasi dan kolaborasi yang diperlukan oleh konselor. Keterlibatan orang tua dan masyarakat dalam proses pendidikan sangat penting untuk menciptakan sinergi yang mendukung perkembangan siswa. Kerja sama yang lebih besar antara semua pihak terkait dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih inklusif dan responsif yang membantu siswa mencapai potensi terbaik mereka.
ANALISIS LAYANAN KONSELING INDIVIDUAL DAN KONSELING KELOMPOK Adhelia Caroline Sufiandi; Amelia Fauziyyah Soviana; Dieni Nur Ilmi Fauziah Rakhmadiana; Rizky Rahmadhani; Syifa’ul Ummah Salsabila Putri Malinda; Elisabeth Christiana
Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling Vol. 9 No. 3 (2025): Liberosis: Jurnal Psikologi dan Bimbingan Konseling
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3287/liberosis.v9i3.9772

Abstract

Layanan konseling, baik individu maupun kelompok, merupakan bagian integral dari upaya bimbingan untuk membantu individu dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi, baik secara personal maupun interpersonal. Konseling individu merupakan layanan bantuan yang diselenggarakan oleh konselor atau psikolog kepada klien dengan tujuan untuk membantu individu mengatasi permasalahannya. Sementara konseling kelompok adalah upaya pembimbing atau konselor membantu memecahkan masalah-masalah pribadi melalui kegiatan kelompok agar tercapai perkembangan yang optimal. Dalam kajian ini, metode studi literatur digunakan untuk menganalisis prosedur layanan konseling individu dan kelompok. Berdasarkan hasil analisis, konseling individu dilakukan secara personal untuk membantu klien menyelesaikan masalah spesifik, sedangkan konseling kelompok memanfaatkan dinamika sosial untuk mendorong pembelajaran dan dukungan bersama. Mekanisme dalam layanan ini diatur melalui asas-asas konseling seperti kerahasiaan, kesukarelaan, dan keterbukaan, yang bertujuan memastikan terciptanya lingkungan konseling yang kondusif. Studi ini menyoroti prosedur layanan konseling individu dan kelompok dengan tujuan untuk memahami perbedaan, manfaat, serta implementasi yang efektif dari kedua pendekatan ini.
Studi Literatur: Pelayanan Konseling Behavior Teknik Kontrak Perilaku Untuk Menangani Perilaku Terlambat : Indonesia Mubarakah, Layts Layyin; Baharudin All Habsy; Budi Purwoko; Elisabeth Christiana
JKP (Jurnal Konseling Pendidikan) Vol 9 No 1 (2025): JKP (Jurnal Konseling Pendidikan)
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/jkp.v9i1.27995

Abstract

Perilaku terlambat ke sekolah merupakan kebiasaan melanggar norma yang telah ditentukan oleh pihak sekolah. Jika siswa terlambat kesekolah bisa dipatikan self management yang ada pada dirinya belum terancang dengan baik. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui seberapa efektif pelayanan konsleing behavior teknik kontrak perilaku dalam menangani keterlambatan siswa saat datang ke sekolah. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif dengan pendekatan studi literatur. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini yaitu keefektifan dalam pelayanan konsleing behavior teknik perilaku untuk menangani perilaku terlambat siswa dan menumbuhkan self management yang bagus bagi siswa guna meningkatkan kedisiplinan siswa.
Implementasi Layanan Konseling Individu Teknik Cognitive Restructuring untuk Menangani Kasus Bullying: Implementation of Individual Counseling Services Cognitive Restructuring Techniques to Handle Bullying Cases Nur Diana Arofah; Elisabeth Christiana; Lilik Nursilowati
CONS-IEDU: Jurnal Program Studi Bimbingan Dan Konseling Islam Vol 5 No 1 (2025): CONS IEDU
Publisher : Program Studi Bimbingan Konseling Islam, Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan, Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51192/cons.v5i1.1170

Abstract

Bullying is a big issue that must be prevented because it has a significant impact and can give rise to a negative mindset towards the perpetrators of bullying. A positive mindset must always be held tightly by every individual, especially the victims of bullying. Bullying cases are a serious problem and often occur in educational institutions. From the bullying cases that occurred, researchers wanted to know the extent of success of cognitive restructuring techniques in handling bullying cases in Vocational High Schools using individual counseling services. The methods used in this research are action research methods in counseling guidance (PTBK), observation and interviews. The results obtained from this research are that individual counseling using cognitive restructuring techniques has been proven to be able to overcome bullying cases at school. This is supported by the results of interviews with guidance and counseling teachers that there are significant changes before and after receiving services. So, it can be concluded that through individual counseling services using cognitive restructuring techniques can overcome bullying cases in Vocational High Schools.