Penelitian ini menganalisis peran pemuda Karang Taruna dalam pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Desa Plintahan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. BUMDes berfungsi untuk memanfaatkan potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan desa. Karang Taruna berperan penting dalam pengembangan BUMDes, wisata air terjun, dan gantangan burung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara mendalam untuk mengevaluasi peran Karang Taruna serta faktor pendukung dan penghambat dalam kerjasama mereka dengan pemerintahan desa. Hasil penelitian diharapkan memberikan wawasan tentang kontribusi pemuda dalam ekonomi lokal dan rekomendasi untuk pengembangan kebijakan serta strategi BUMDes. Kata Kunci : Karang Taruna, BUMDes, Pengembangan Desa, Partisipasi Pemuda This study analyzes the role of the youth organization Karang Taruna in the development of the Village-Owned Enterprise (BUMDes) in Plintahan Village, Pandaan District, Pasuruan Regency. BUMDes aims to utilize local potential and enhance village welfare. Karang Taruna plays a crucial role in the development of BUMDes, as well as in promoting local attractions such as waterfalls and bird singing contests. This research employs qualitative methods with in-depth interviews to evaluate the contributions of Karang Taruna, as well as the supporting and inhibiting factors in their collaboration with the village government. The findings are expected to provide insights into the involvement of youth in local economic development and offer recommendations for policy and strategic improvements for BUMDes. Key Words : Karang Taruna, BUMDes, Village Development, Youth Participation