Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KUALITAS MI BASAH DENGAN SUBSTITUSI JAGUNG Irferamuna, Ade; Faridah, Anni; Kasmita, Kasmita
Journal of Home Economics and Tourism Vol 10, No 3 (2015): Priode September 2015
Publisher : Faculty of Tourism and Hospitality - Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.679 KB)

Abstract

Increased production of corn per year from 2011-2013. One way to optimize the useof corn can be done by substituting the flour in food processing. This study aimed to analyzethe quality of wet noodles with corn substitution as much as 0, 30, 40, and 50% that includesthe color, aroma, flavor, and texture. This type of research is pure experimentation (trueexperimentation) with a completely randomized design method of three repetitions. Resultsof hypothesis testing showed there are significant levels in each treatment. Quality producedgenerated in this study are quite yellow color, quite flavorful corn aroma, flavor was tastyenough and tasted enough maize, the texture is chewy and rather not easily broken. Based onhedonic test, panelists preferred the substitution of 30%. The best quality of wet noodles withcorn substitution is the noodle substitution of 30%.Keywords: corn, wet noodles, quality of wet noodle
FORMULASI BISKUIT BERBASIS TEPUNG JAGUNG SEBAGAI ALTERNATIF CAMILAN BERGIZI Irferamuna, Ade; Yulastri, Asmar; ., Yuliana
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish-undiksha.v8i2.21999

Abstract

Konsumsi camilan sehat dapat menyediakan energi ekstra untuk beraktivitas dan membantu mencukupi kebutuhan energi sampai tiba waktu makan utama. Bahan dasar dari biskuit biasanya adalah tepung terigu. Mengurangi tingkat konsumsi tepung terigu, dapat dilakukan dengan cara mengganti sebagian tepung terigu (substitusi) dengan bahan pangan lokal yaitu  tepung jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan formula biskuit siap-santap yang mengandung protein tinggi dan rendah lemak. Dikembangkan empat jenis formula biskuit dengan substitusi tepung jagung yaitu sebanyak 0%, 50%, 60% dan 70%. Lalu biskuit diuji hingga valid dengan berdasarkan uji organoleptik oleh panelis ahli.  Pengembangan formula yang valid menurut validator adalah formula dengan substitusi tepung jagung 70%. Formula 70% diuji laboratorium memiliki kandungan kadar air 3,67%, protein 4,31%, dan lemak total 51,40%. Formula terbaik adalah B4 (70%). Formula ini cocok untuk dijadikan camilan alternatif bernutrisi.  Kata kunci  :   Tepung Jagung; Biskuit; Snack; Snack Bergizi
FORMULASI BISKUIT BERBASIS TEPUNG JAGUNG SEBAGAI ALTERNATIF CAMILAN BERGIZI Ade Irferamuna; Asmar Yulastri; Yuliana .
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 8 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jish-undiksha.v8i2.21999

Abstract

Konsumsi camilan sehat dapat menyediakan energi ekstra untuk beraktivitas dan membantu mencukupi kebutuhan energi sampai tiba waktu makan utama. Bahan dasar dari biskuit biasanya adalah tepung terigu. Mengurangi tingkat konsumsi tepung terigu, dapat dilakukan dengan cara mengganti sebagian tepung terigu (substitusi) dengan bahan pangan lokal yaitu  tepung jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan formula biskuit siap-santap yang mengandung protein tinggi dan rendah lemak. Dikembangkan empat jenis formula biskuit dengan substitusi tepung jagung yaitu sebanyak 0%, 50%, 60% dan 70%. Lalu biskuit diuji hingga valid dengan berdasarkan uji organoleptik oleh panelis ahli.  Pengembangan formula yang valid menurut validator adalah formula dengan substitusi tepung jagung 70%. Formula 70% diuji laboratorium memiliki kandungan kadar air 3,67%, protein 4,31%, dan lemak total 51,40%. Formula terbaik adalah B4 (70%). Formula ini cocok untuk dijadikan camilan alternatif bernutrisi.  Kata kunci  :   Tepung Jagung; Biskuit; Snack; Snack Bergizi
Edukasi Gizi Seimbang bagi Anak Usia Dini melalui Pendekatan Learning by Doing dengan Kegiatan Pembuatan Makanan dan Minuman Sehat Tasrif, Nabila; Nurhasanah, Nurhasanah; Irferamuna, Ade; Sari, Yolanda Intan; Mayefis, Reska; Larashinda, Mentari
Jurnal Abdidas Vol. 6 No. 3 (2025): June
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v6i3.1167

Abstract

Pengenalan gizi seimbang sejak usia dini merupakan langkah penting dalam membentuk perilaku makan sehat yang berkelanjutan. Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan di PAUD-TK Villa Beta dengan tujuan mengenalkan konsep gizi seimbang dan Isi Piringku kepada anak usia dini melalui pendekatan yang menyenangkan dan sesuai tahap perkembangan mereka. Metode pelaksanaan pengabdian ini menggunakan pendekatan edukatif dan partisipatif yang disesuaikan dengan karakteristik anak usia dini, dengan menekankan strategi learning by doing agar anak dapat belajar melalui pengalaman langsung. Kegiatan diawali dengan penyuluhan interaktif menggunakan cerita sederhana, kemudian dilanjutkan dengan praktik pembuatan makanan dan minuman sehat, yaitu sandwich isi sayuran, sandwich buah serta susu dengan pewarna ekstrak bunga telang dan madu. Suasana kegiatan dirancang hangat dan interaktif agar anak terlibat aktif dan merasa nyaman saat belajar. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa anak-anak tampak antusias dan dapat memahami pesan gizi yang disampaikan. Wawancara dengan guru menunjukkan bahwa kegiatan ini memberi inspirasi untuk pembelajaran tematik yang lebih kontekstual dan menyenangkan. Edukasi gizi berbasis praktik nyata melalui pendekatan learning by doing terbukti mampu meningkatkan literasi gizi anak sejak dini.
The Role Of Social Media In Supporting Self Regulated Learning In Culinary Arts Education Irferamuna, Ade; Gusnita, Wiwik; Nurhasanah, Nurhasanah
Jurnal Pendidikan Tata Boga dan Teknologi Vol 6, No 2 (2025): Jurnal Pendidikan Tata Boga dan Teknologi
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jptbt.v6i2.26876

Abstract

Di era digital saat ini, media sosial tidak lagi hanya digunakan untuk berbagi aktivitas sehari-hari atau hiburan semata. Bagi mahasiswa, terutama di bidang tata boga, media sosial mulai dimanfaatkan sebagai sumber belajar yang mudah diakses, menarik, dan mendukung pembelajaran yang fleksibel. Artikel ini mengulas berbagai literatur yang meneliti bagaimana penggunaan media sosial dapat mendorong tumbuhnya kemandirian belajar mahasiswa tata boga. Melalui pendekatan literatur review terhadap artikel ilmiah dalam kurun waktu 10 tahun terakhir, ditemukan bahwa media sosial—seperti YouTube, Instagram, dan TikTok—mampu menyediakan materi visual, langkah-langkah praktis, serta ruang interaksi yang memperkuat keterampilan dan motivasi belajar secara mandiri. Meskipun begitu, tantangan tetap ada, seperti risiko informasi tidak valid dan distraksi dari konten lain. Oleh karena itu, media sosial perlu dimanfaatkan secara terarah agar benar-benar menjadi pendukung pembelajaran mandiri yang efektif.