Penyampaian materi ke siswa tunarungu masih menggunakan buku siswa serta metode ceramah dikarenakan kurangnya pemanfaatan media konkret untuk pembelajaran Matematika materi konsep dasar perkalian bagi siswa tunarungu. Penelitian ini bertujuan mengembangkan media PAKADES pada materi konsep dasar perkalian kelas II untuk siswa tunarungu di sekolah inklusi yang memiliki validitas tinggi dan mendapat respons yang baik dari praktisi. Jenis penelitian ini menggunakan model ADDIE untuk penelitian dan pengembangan. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa kelas II SD, dua ahli media, dua guru, dua siswa tunarungu, dan dua siswa mendengar. Metode analisis data deskriptif, kualitatif, dan kuantitatif digunakan. Kuesioner, observasi, dan wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data primer, beserta alat-alat seperti lembar skala penilaian dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) Media pembelajaran Papan Perkalian Cerdas (PAKADES) adalah media pembelajaran konkret berbentuk papan horizontal dengan tampilan operasi dasar perkalian, 2) Media pembelajaran Papan Perkalian Cerdas (PAKADES) memperoleh hasil uji validitas isi sebesar 0,92 sehingg memiliki tingkat validitas isi sangat valid, 3) Respons praktisi terhadap media pembelajaran Papan Perkalian Cerdas (PAKADES) menunjukkan hasil 96% sehingga dinyatakan sangat baik. Simpulan dari penelitian ini, media yang dikembangkan valid dan mendapat respons yang baik dari praktisi.