Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PARENTING PATTERNS AND STUNTING EVENT RATE IN RANDUAGUNG VILLAGE, KEBOMAS DISTRICT, GRESIK REGENCY Kurniawan, Freddy; Grace, Paulina Holy; Arjuna, Sansan Rollens; Cahyani, Ni Putu Novi; Raharja, Davin; Benevitto, Axel; Silva, Theodora Emanuella da; Aranda, Biembee Nayoan Cosa; Setiadi, Rocky; Hamdani, Delincia; Ekaristy, Mergivia; Winarjo, Givenchy Angela; Rihadi, Lukas Slamet; Wattimena, Inge; Sustini, Florentina; Wijono, Steven; Dewi, Dewa Ayu Liona; Sincihu, Yudhiakuari; Puspitasari, Dyan Eka
JOURNAL OF WIDYA MEDIKA JUNIOR Vol 5, No 4 (2023): October
Publisher : FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33508/jwmj.v5i4.3861

Abstract

Background: The high number of stunting cases in Randuagung Village, Kebomas District in Gresik Regency requires a case analysis to determine the risk factors for stunting, as well as the relationship between parenting and the risk of stunting in Randuagung Village in an effort to properly overcome this stunting cases.Purpose: The purpose of this study was to analyze the association between parenting in children and the incidence of stunting in Randuagung Village, Kebomas District in Gresik Regency.Method: This research is an analytical study with a case control research design which is a form of observational study that has the aim of analyzing the association between the incidence of stunting (dependent variable) and the type of parenting (independent variable) in Randuagung Village, Kebomas District in Gresik Regency.Result: The results of a study of 85 respondents conducted in April 2022 concluded that there was an association between parenting in children and the incidence of stunting in Randuagung Village, Kebomas District, Gresik Regency. Conclusion: There is an association between parenting in children and the incidence of stunting in Randuagung Village, Kebomas District, Gresik Regency.
Identifikasi Kelimpahan Partikel Mikroplastik pada Gula Pasir di Indonesia sincihu, yudhiakuari; Morina, Shella; Sudewi, Ni Putu; Mulyasari, Tri Marthy; Ningrum, Prehatin Trirahayu; Steven; Dewi, Dewa Ayu Liona
CoMPHI Journal: Community Medicine and Public Health of Indonesia Journal Vol. 3 No. 3 (2023): Februari
Publisher : Perhimpunan Dokter Kedokteran Komunitas dan Kesehatan Masyarakat Indonesia (PDK3MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37148/comphijournal.v3i3.123

Abstract

Microplastics (plastic particles <5 millimeters in diameter) have become a novel food contaminant for humans.Microplastics was estimated that children consume 106-113 microplastics per day and 126-142 particles in adults.The main prevention effort is to identify the presence of plastic particles in food, one of which is sugar. Microplasticsthat are in the digestive tract can enter the bloodstream and distributed to other parts of the body. These particlescannot be destroyed by the body's cellular mechanisms, thus triggering inflammation, genotoxicity, hypersensitivity,oxidative stress, and cell death. The aim of the study was to measure the number of particles, shape and diameter ofplastic particles as contaminants in refined sugar produced in Indonesia. Quantitative descriptive research using 16sugar brands that are produced, known and widely consumed in Indonesia. The research was carried out at theClinical Pathology Laboratory, Widya Mandala Surabaya Catholic University. Quantification of the number, shapeand diameter of plastic particles using a microscope. The examination results showed that all sugar samples containedplastic particles between 5-100 MPs/50 gram of sugar, most of the contaminants were in the form of pellets, and thelargest particle diameter was 367µm.
Pengabdian Masyarakat Lintas Stakeholder Di Kawasan RW 10 Kelurahan Tambakrejo Kecamatan Simokerto Kota Surabaya Djuari, Lilik; Prajitno, Subur; Diarsvitri, Wienta; Nurida, Annisa; Wartiningsih, Minarni; Silitonga, Hanna Tabita Hasianna; Saleh, Maya Syahria; Sincihu, Yudhiakuari; Dewi, Dewa Ayu Liona
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 1 (2025): Maret
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i1.2133

Abstract

Pengabdian masyarakat lintas stakeholder di kawasan RW 10 kelurahan Tambakrejo melibatkan beberapa stakeholder yang mempunyai tujuan yang sama yaitu memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat yang tinggal di sekitar rel kereta api secara gratis. Stakeholder yang terlibat yaitu PDK3MI, Puskesmas Tambakrejo, Gereja Bethel Indonesia, Kelurahan Tambakrejo beserta jajarannya termasuk kader kesehatan. Masing-masing stakeholder mempunyai peran yang berbeda dan saling menguntungkan. Jumlah masyarakat yang dilayani sebanyak 151 orang (75,5% dari target). Masyarakat yang datang sebagian besar wanita dan lansia dengan penyakit terbanyak adalah infeksi saluran pernafasan atas Pengadaan obat sebesar Rp. 2. 489.895,- dan yang digunakan sebesar 67,49%. Perlu pengadaan obat yang lebih maksimal dalam pengabdian masyarakat tersebut.
GAMBARAN KEPATUHAN MINUM OBAT PENDERITA HIPERTENSI DUSUN SUMBERAME, KECAMATAN WRINGINANOM Cahyadi, Ranita Ivana; Wijono, Caroline Octaviana; Adithia, Felix Kurniawan; Sani’ah, Ni Luh Sita Rupini,; Sincihu, Yudhiakuari; Wijono, Steven; B, Lukas Slamet; Wattimena, Inge; Dewi, Dewa Ayu Liona
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 No. 2 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i2.27357

Abstract

Latar Belakang: Sekitar 71% penyebab kematian di dunia berdasarkan data tahun 2016 disebabkan Penyakit Tidak Menular (PTM) yaitu 35% diantaranya karena penyakit jantung dan pembuluh darah. Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2023, hanya 19% penderita hipertensi di Indonesia yang melakukan pengobatan dan hanya 4% yang mencapai target tekanan darah yang diharapkan. Berdasarkan rekapitulasi Indikator Keluarga Sehat (IKS) di puskesmas Wringinanom tahun 2022, persentase penderita hipertensi yang minum obat rutin di desa Sumberame adalah 39,9%. Tujuan: Mengetahui gambaran tingkat kepatuhan minum obat penderita hipertensi di dusun Sumberame, desa Sumberame, kecamatan Wringinanom.Metode: Penelitian ini merupakan studi deskriptif observasional. Teknik pengambilan sampel dengan consecutive sampling sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. Penelitian ini diikuti oleh 40 responden dan dilakukan wawancara serta pengisian kuesioner untuk mendapatkan data. Hasil penelitian akan dianalisis menggunakan tabulasi silang dengan aplikasi SPSS.Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan 57,5% dari responden tidak patuh dalam mengonsumsi obat hipertensi dengan alasan terbanyak adalah pengetahuan tentang hipertensi yang kurang. Sebanyak 55 % responden memiliki tingkat pengetahuan yang rendah terhadap hipertensi dan 68,2% di antaranya tidak patuh dalam mengonsumsi obat. Sebaliknya 55,6% responden dengan tingkat pengetahuan tentang hipertensi yang tinggi patuh dalam pengobatan. Simpulan: 57,5% dari responden mempunyai tingkat kepatuhan minum obat hipertensi yang rendah dan 42,5% dari responden mempunyai tingkat kepatuhan minum obat hiperrtensi yang tinggi.