Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penguatan Kapasitas Masyarakat Melalui Program Desa Tangguh Bencana Di Desa Sama guna Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara Lestanata, Yudhi; Indra Ningsih, Nurul Hidayati; Daaris, Yuli Yanti; Kurniawan, Cahyadi; Silmi, Hayatus; Auzandika, Irgi; Smith, Muhammad Rizki
TRANSFORMASI : JURNAL PENGABDIAN PADA MASYARAKAT Vol 4, No 2 (2024): Agustus
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/transformasi.v4i2.25191

Abstract

Bencana merupakan rangkaian peristiwa yang mengancam, mengganggu dan merugikan kehidupan masyarakat yang pada umumnya disebabkan oleh faktor alam, non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dampak  psikologis serta terganggunya kebutuhan masyarakat lainnya. Desa Sama Guna memiliki indeks kerawanan bencana berkategori tinggi. Banyaknya korban bencana di tingkat masyarakat mendorong Pemerintah untuk mengembangkan program berbasis komunitas. Pemberdayaan masyarakat melalui Program Desa Tangguh Bencana di Desa Sama Guna Kecamatan Gunung Tanjung Kabupaten Lombok Utara menjadi kajian penting yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, pengetahuan dan kemandirian masyarakat dalam menghadapi dan menanggulangi masalah kebencanaan. Berdasarkan hasil kegiatan penguatan kapasitas masyarakat di Desa Sama Guna Kecamatan Gunung Tanjung Kabupaten Lombok Utara ini maka dapat disimpulkan beberapa hal berikut: 1) Pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang kebencanaan di tingkat desa semakin meningkat, sehingga kewaspadaan dapat terus dioptimalkan; 2) Penguatan kapasitas lokal masyarakat semakin tinggi dengan legalitas anggota FPRB oleh Kepala Desa, Desa Sama Guna Kecamatan Tanjung Kabupaten Lombok Utara
Evaluasi Pelaksanaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Bidang Ekonomi Imam, Sadrul; Daaris, Yuli Yanti
Al-DYAS Vol 2 No 2 (2023): JUNI
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/aldyas.v2i2.1503

Abstract

Indonesia is one of the countries in the form of an organization, so its scope is very broad. This country was formed aims to improving the welfare oas mentioned in the opening UUD 1945 Constitution. According to Law Number 72 of 2005 chapter I paragraph II it states: "Village Fund Allocations are funds allocated by the district/city government for Villages, the sources of funds come from central and regional received by ditrict/city. The purpose of this study is to find how to evaluate the implementation of Village Fund Allocations in the Economic Sector of Bugis Village, Sape District, West Nusa Tenggara in 2022 and to find what factors influence the implementation of Village Fund Allocations in the Economic Sector of Bugis Village, Sape District, West Nusa Tenggara 2022. The type of research used is qualitative research. Informants in the study amounted 6 people. Data collection techniques namely Observation, Interview and Documentation. The results of this study is the Evaluation of the implementation of the Village Fund Allocation (ADD) in Bugis Village is not in accordance with the applicable regulations because the funds are earmarked for government administration rather than community empowerment.
Transformasi Digital dalam Pelayanan Publik: Pelajaran dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bima Daaris, Yuli Yanti; Imam, Sadrul
JURNAL SYNTAX IMPERATIF : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan
Publisher : Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntaximperatif.v5i2.367

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis tantangan serta hambatan dalam transformasi digital dalam pelayanan publik di Kabupaten Bima, dengan fokus pada pelayanan perizinan. Urgensi penelitian ini terletak pada pemahaman dampak transformasi digital terhadap kualitas hidup masyarakat dan kemajuan ekonomi lokal. Dengan identifikasi tantangan spesifik yang dihadapi Kabupaten Bima dalam mengadopsi teknologi untuk perizinan dan pelayanan terpadu, penelitian ini memberikan wawasan penting bagi pengambilan keputusan yang efektif dan pembangunan kebijakan yang berkelanjutan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif dengan tahapan pengumpulan data melalui studi literatur, wawancara mendalam dengan pemangku kepentingan, dan observasi langsung terhadap proses perizinan dan pelayanan terpadu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun telah ada kemajuan dalam digitalisasi pelayanan perizinan, masih terdapat tantangan seperti rendahnya literasi digital dan infrastruktur teknologi yang kurang memadai. Namun, integrasi sistem dan peningkatan investasi telah membawa dampak positif dalam meningkatkan efisiensi layanan publik dan menarik investasi. Diperlukan upaya lebih lanjut dalam peningkatan infrastruktur dan pelatihan Teknologi Informasi untuk mencapai transformasi digital yang lebih besar di Kabupaten Bima. Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta menjadi kunci dalam mencapai tujuan ini. Dengan demikian, penelitian ini tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melainkan juga memperkuat keterlibatan masyarakat dalam pelayanan publik.
Analysis of Smart Tourism in the Mandalika Special Economic Zone Lestanata, Yudhi; Hidayatullah, Hidayatullah; Daaris, Yuli Yanti; Kurniawan, Cahyadi; Muhammad, Rio Eza Nur; Putri, Nadila
REFORMASI Vol 14, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/rfr.v14i2.6652

Abstract

This study aims to examine the phenomenon of smart tourism in the Mandalika Special Economic Zone. The research methodology used in this study is descriptive qualitative, using secondary data obtained from websites, the internet, and related literature. The findings of the study indicate that smart tourism indicators such as Smart Accessibility in the Mandalika Special Economic Zone have several accesses issued by the government such as the Go Mandalika website where tourists can later access access through the website then the Ayo Ke Lombok application, Ayo Ke Lombok is a digital platform that provides a complete guide to enjoy various attractive offers in Lombok, including accommodation, location, tourist attractions, culinary, and much more. The next topic is the halal tourism application. The attraction of Lombok Sumbawa, then Smart Ads in the Mandalika Special Economic Zone through the Go Mandalika website on the Central Lombok Regency booklet which explains and displays several advertisements showing activities, culinary, transportation. The Go Mandalika website provides information about health services, festivals, and events in the Mandalika Special Economic Zone. This website also displays various interesting tourist attractions available in the area. This website serves as a practical reference for tourists who wish to explore the various tourist locations in the Mandalika special economic zone, including cultural, natural and man-made attractions.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji fenomena pariwisata cerdas di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika. Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari situs web, internet, dan literatur terkait. Temuan penelitian menunjukkan bahwa indikator smart tpourism seperti Smart Accessibility in kawasan ekonomi Khusus mandalika memiliki beberapa akses yang dikeluarkan pemerintah seperti website go mandalika yang dimana wisatawan nntinya bisa mengakses akses melalui website tersebut kemudian aplikasi ayo ke lombok, Ayo Ke Lombok merupakan platform digital yang menyediakan panduan lengkap untuk menikmati berbagai penawaran menarik di Lombok, termasuk akomodasi, lokasi, objek wisata, kuliner, dan masih banyak lagi. Topik berikutnya adalah aplikasi wisata halal. Daya tarik Lombok Sumbawa, selanjutnya smart Ads pada kawasan ekonomi khusus mandalika melalui website go mandalika pada booklate kabupaten lombok tengah yang di mna di jelaskan dan ditampilkan beberapa iklan yang menunjukan aktifitas, kuliner, transportasiSitus web Go Mandalika menyediakan informasi tentang layanan kesehatan, festival, dan acara di kawasan ekonomi khusus Mandalika. Situs web ini juga menampilkan berbagai objek wisata menarik yang tersedia di kawasan tersebut. Situs web ini berfungsi sebagai referensi praktis bagi wisatawan yang ingin menjelajahi berbagai lokasi wisata di kawasan ekonomi khusus Mandalika, termasuk objek wisata budaya, alam, dan buatan 
The Dynamics of Conflict, Asymmetric Access, and Governance Transparency in Bima’s Annual Public Land Leasing Policy Daaris, Yuli Yanti
JURNAL SYNTAX IMPERATIF : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 6 No. 3 (2025): Jurnal Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan
Publisher : CV RIFAINSTITUT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/syntaximperatif.v6i3.711

Abstract

This study aims to critically examine the tensions embedded within stakeholder relations in the implementation of the annual leasing policy of former collateral land previously held by village officials in Bima Regency—an initiative intended to optimize Local Own-Source Revenue (PAD), yet one that has instead given rise to complex social, political, and ecological ramifications. Employing a qualitative case study approach and in-depth interviews with key actors including government officials, local residents, auction participants, and community leaders this research reveals that the policy’s execution is fraught with non-transparent practices, conflicts of interest, and structural inequities in access to resources. Findings indicate that the land auction process is frequently marred by suspicions of winner manipulation, where the highest bids are overlooked, thereby exacerbating economic disparities and eroding public trust in local governance. Paradoxically, although the policy was conceived to enhance agricultural access for the underprivileged, empirical evidence suggests that economically dominant groups disproportionately reap its benefits. Furthermore, the short-term leasing model incentivizes unsustainable land use, contributing to soil degradation and undermining long-term local food security. This study underscores the critical need for policy reformulation grounded in principles of distributive justice, the strengthening of oversight mechanisms, and the inclusive engagement of communities in policy design and evaluation processes. Ultimately, the study not only highlights the urgency of establishing equitable and accountable public land governance but also offers a theoretical reflection on how localized resource conflicts mirror broader power asymmetries in Indonesia’s public policy landscape.
Politics As A Stage: Analysis Of Celebrity Involvement In Political Contestation In Indonesia Lestanata, Yudhi; Daaris, Yuli Yanti; Hidayatullah, Hidayatullah; Ramadhina, Nabila Quraini; Yudiansyah, Ade; Kurniawan, Cahyadi
Jurnal Ilmiah Muqoddimah: Jurnal Ilmu Sosial, Politik dan Hummaniora Vol 9, No 3 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jim.v9i3.2025.1775-1785

Abstract

Tujuan penelitian ini menganalisis dinamika politik sebagai panggung, dan bagaimana keterlibatan selebriti dalam kontestasi politik di Indonesia. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengolahan data menggunakan Nvivo 12 Plus. Hasil Penelitian Menunjukan Fenomena keterlibatan selebriti dalam kontestasi politik di Indonesia merupakan dampak dari terbukanya ruang politik pascareformasi dan meningkatnya personalisasi dalam politik. Selebriti memanfaatkan modal sosial dan simbolik yang telah mereka bangun melalui ketenaran publik, pengaruh media sosial, kredibilitas citra, serta akses ke jaringan elit sebagai pijakan strategis untuk meraih posisi politik. Popularitas yang telah tertanam dalam benak masyarakat memungkinkan selebriti untuk menembus arena politik dengan lebih mudah dibandingkan politisi konvensional, terlebih di wilayah yang minim pendidikan politik. Partai politik pun memanfaatkan fenomena ini secara pragmatis dengan merekrut artis untuk menjadi calon legislatif maupun juru kampanye. Mereka dianggap sebagai vote getter yang mampu menarik segmen pemilih muda dan apolitis melalui pendekatan emosional dan visual yang lebih mudah diterima. Dalam praktiknya, strategi ini terbukti mampu meningkatkan eksposur dan efektivitas kampanye, baik secara langsung di lapangan maupun melalui platform digital. persepsi publik terhadap selebriti-politisi masih bersifat ambivalen. Sebagian masyarakat memiliki harapan terhadap mereka selama menunjukkan dedikasi dan kompetensi, namun sebagian lainnya sangat kritis bahkan sinis, menilai kehadiran artis di politik hanya sebagai pencitraan tanpa kontribusi nyata. Data persepsi publik menunjukkan fluktuasi signifikan, dengan mayoritas berada dalam kategori “cukup positif” (53%) dan “sangat negatif” (50%), menandakan bahwa publik kini lebih selektif dan tidak lagi terjebak pada euforia popularitas semata. Dengan demikian, keberhasilan selebriti dalam politik tidak semata ditentukan oleh ketenaran, tetapi oleh sejauh mana mereka mampu mengubah popularitas menjadi legitimasi politik melalui integritas, kerja nyata, dan pemahaman atas tanggung jawab publik. Publik Indonesia kini semakin dewasa dan rasional dalam menilai kualitas pemimpin, menjadikan fenomena politik selebriti sebagai medan ujian antara pencitraan dan pengabdian