Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan terhadap Waktu Pelayanan Radiologi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Winarto, Herri Octa; Setiawan, Yahmin; Solihah, Maratu; Fatimah, Andini Nur; Ramadhani, Poppy; Handriyanto, Nova Tri
Journal of Language and Health Vol 5 No 2 (2024): Journal of Language and Health
Publisher : CV. Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jlh.v5i2.4321

Abstract

Pelayanan kesehatan akan dirasakan berkualitas oleh para pelanggannya jika penyampaiannya dirasakan melebihi harapan para pengguna layanan. Penilaian para pengguna jasa pelayanan ditujukan kepada penyampian jasa, kualitas pelayanan, atau cara penyampaian jasa tersebut kepada para pemakai jasa. Pelayanan radiodiagnostik adalah pelayanan untuk menghasilkandiagnosis dengan menggunakan radiasi pengion yang meliputi pelayanan radiologi konvensional salah satunya yaitu foto thorax. Pelayanan foto thorax dilakukan di instalasi Radiologi dengan alur kegiatan pasien rawat jalan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis waktu tunggu pasien yang merupakan komplain yang sering terjadi di pelanggan pelayanan kesehatan, karena menunggu terlalu lama sangat tidak menyenangkan dan membuat pasien tidak sabar sehingga mengurangi waktu tunggu merupakan tujuan yang harus dicapai. Penelitian ini dilakukan secara observasional menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif, Rata-rata waktu tunggu pasien foto Thorax mencapai 1 jam 29 menit. Waktu tunggu tersebut tercapai dengan adanya dorongan dari SOP (Standar Operasional Prosedur) Pemeriksaan di Instalasi Radiologi RSUD Aulia. Selain itu, pemberian hasil pemeriksaan kepada pasien foto Thorax sesuai dengan waktu Standar Minimal Pelayanan. Standar Operasional Prosedur (SOP) Pemeriksaan pun sudah ditetapkan sehingga dapat menentukan pelayanan foto Thorax dan adanya penambahan Sumber Daya Manusia (SDM).
Pemberian Pemahaman terhadap Anggota KPPS berupa Simulasi Pemilu Serentak 2024 Pasca Covid-19 di Kelurahan Kaligandu Handriyanto, Nova Tri; Setiawan, Yahmin; Solihah, Maratu; Hibar, Ujang; Winarto, Herry Octa; Ramadhani, Poppy; Kurnia, Nia Marlina
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Peduli Masyarakat: Juni 2024
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v6i2.3666

Abstract

Fungsi kegiatan pengabidan masyarakat ini merupakan untuk memberikan pemahaman tentang penyelenggaraan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Caleg DPR RI, Caleg DPRD Provinsi, Caleg DPRD Kota/Kabupaten, dan DPD RI 2024. pada kondisi pasca covid-19. Kegiatan yang dilakukan berupa Bimbingan Teknis kepada anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kelurahan Kaligandu. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dengan membagi menjadi sesi per harinya sebagaimana aturan yang diberikan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang penyelenggaraan Pemilu 2024 tentang tugas dan wewenang KPPS di TPS, dan kiat-kiat dalam melaksanakan tugas dan wewenang KPPS Kelurahan Kaligandu. Pelaksanaan berupa pengabdian pada masyarakat ini panitia memberi paparan materi tentang penyelenggaraan Pemilu 2024. yang kemudian dilajutkan dengan tes pemahaman. Bertempat di Aula Kelurahan Kaligandu Kota Serang dapat dikatakan bahwa kegiatan berlangsung tertib, aman, dan lancar. Peserta KPPS mampu menyesuaikan dengan baik tentang tata cara penyelenggaraan Pemilu 2024. Walaupun terdapat banyak beberapa kesalahan dalam mengisi formular C Hasil.
Penerapan Ultimate Service Culture Berbasis Syariah bagi Masyarakat Kelurahan Penancangan Tentang Penggunaan Produk Halal Yahmin Setiawan; Handriyanto, Nova Tri; Poppy Ramadhani
MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 3 No. 1 (2024): MULIA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Februari 2024
Publisher : Amal Insani Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas pelayananan kesehatan masih sangatlah rendah. Fasyankes merupakan penggunanaan fasilitas pelayanan kesehatan tersedia baik dalam bentuk rawat jalan, rawat inap, kunjungan rumah oleh petugas kesehatan atau pun bentuk kegiatan lain dari pemanfaatan pelayanan tersebut yang didasarkan pada ketersediaan dan kesinambungan pelayanan, penerimaan masyarakat dan kewajaran, mudah dicapai oleh masyarakat, terjangkau, serta bermutu. Dilihat dari acara penyuluhan kesehatan di Rumah Sakit Sari Asih Serang Kelurahaan Penancangan Kecamatan Cipocok Jaya Kota Serang saat ini,  memasuki era baru dalam industry layanan, perubahan dari sisi cerita orang-orang, perubahan inovasi teknologi, pengalaman pribadi pelanggan, keaadaan dunia serta harapan yang berbeda dari setiap pelanggan dapat bervariasi sesuai dengan industry dab perjalanan waktu. Bagaimanapun juga yang harus menjadi kunci adalah bagaimana kita selalu di ingat oleh pelanggan kita sehingga membuat bertahan lama dan kita perlu menciptakan pengalaman terbaik bagi setiap pelanggan, yakni dengan cara menjadikan pelanggan sebagai landasan utama untuk menciptakan ultimate service culture. Faktanya dalam agent of change Rumah Sakit Sari Asih Serang ada yang dapat kita terapkan dalam menjalankan kegiatan untuk menciptakan generasi perubahan dalam pelayanan yaitu hospitality hospital
Studi Pendahuluan: Mindfulness Cognitive Behavioral Therapy (MCBT) untuk Mereduksi Screen Time Gawai pada Remaja Kota Serang Ramadhani, Poppy; Kurniawan, Dery; Bahar, Ririn Nur Abdiah; Murti, M C. Bayu; Rahman, Jundi Ilman; Effendi, Intan Aurelie Rahmadya
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN, PSIKOLOGI DAN KESEHATAN (J-P3K) Vol 5, No 3 (2024): J-P3K DESEMBER
Publisher : Yayasan Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/j-p3k.v5i3.586

Abstract

Kebutuhan penggunaan gawai semakin tinggi oleh berbagai kalangan, salah satunya pada remaja. Kebutuhan tersebut mendorong remaja untuk menghabiskan sebagian besar waktunya dengan gawai. Tujuan dari penelitian ini sebagai studi pendahuluan untuk mendapatkan data durasi screen time remaja Kota Serang sebagai bukti fenomena gambaran penggunaan gawai di kalangan remaja kota Serang, dan sebagai percobaan dalam menerapkan kemungkinan desain dan penelitian MCBT. Penelitian ini menggunakan sampel yang dipilih secara purposive sampling dari beberapa Sekolah Menengah Atas di Serang. Siswa yang terpilih akan mengikuti 2 kegiatan MCBT yaitu: Fieldtrip Ragunan sebagai sarana melakukan pengamatan burung liar dengan didampingi oleh klub pengamat burung liar jakarta, dan Pengamatan mandiri di sekitar rumah yang didampingi secara daring oleh klub pecinta burung amati sekitar.  Terpilih 61 siswa yang akan mengikuti seluruh kegiatan. Pengumpulan data durasi screen time dilakukan pada saat kegiatan fieldtrip Ragunan. Durasi screen time peserta direkam menggunakan aplikasi “Screen Time Tracker: App Usage” dan peserta diminta untuk mengunggah beberapa tangkapan layar berisi data durasi screen time ke dalam google form. Hasil penelitian ini menemukan bahwa seluruh peserta kegiatan memiliki screen time lebih tinggi dari rata-rata mean di populasi. Kesimpulan dari studi pendahuluan ini adalah fenomena penggunaan gawai pada remaja di kota serang dapat dikategorikan tinggi di atas rata-rata.
Penerapan Ultimate Service Culture Berbasis Syariah dan Produk Halal Bagi Masyarakat Kelurahan Penancangan Yahmin Setiawan; Nova Tri Handriyanto; Poppy Ramadhani; Dery Kurniawan
Media Pengabdian Kesehatan Indonesia Vol. 1 No. 1 (2024): JANUARY
Publisher : Kabar Gizi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62358/h07s7803

Abstract

Kesadaran masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas pelayananan kesehatan masih sangatlah rendah. Fasyankes telah memiliki banyak fasilitas pelayanan kesehatan seperti layanan rawat jalan, rawat inap, kunjungan rumah ataupun bentuk kegiatan lain dari pemanfaatan pelayanan. Pelanggan rumah sakit akan Kembali jika mendapatkan layanan Kesehatan yang memuaskan. Pelayanan terbaik yang memenuhi harapan dan kebutuhan customer dengan pemenuhan standar kualitas yang telah ditentukan menjadi prinsip bagi rumah sakit. Tujuan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah penerapan ultimate service culture berbasis Syariah dan produk halal bagi masyarakat. Kegiatan ini dilakukan di Rumah Sakit Sari Asih Serang dengan peserta masyarakat dan tenaga medis yang berjumlah 100 orang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah penyuluhan dengan materi ultimate service culture berbasis Syariah dan produk halal. Hasil menunjukkan masyarakat sangat antusias dan memperhatikan saat edukasi berlangsung. Evaluasi hasil menunjukkan adanya peningkatan pemahaman yang ditujukkan dari kemampuan peserta menjawab pertanyaan mengenai produk halal. Melihat hasil yang ada maka disimpulkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema penerapan ultimate service culture berbasis syariah dan produk halal bagi masyarakat Kelurahan Penancangan berjalan lancar.
Sosialisasi dan Penyuluhan Perilaku Berisiko dan Tindakan Berbahaya pada Remaja di SMP NU Jawilan Santri, Vania Shavina; Yulvia, Novrita Tri; Ramadhani, Poppy; Maidila, Nia
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bhinneka Vol. 4 No. 1 (2025): Bulan September
Publisher : Bhinneka Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58266/jpmb.v4i1.496

Abstract

Pada masa remaja terjadi perubahan secara fisik, kognitif, dan sosial. Seorang anak yang semula menempati tubuh kecil seiring berjalannya waktu akan menempati tubuh baru yang menyerupai orang dewasa. Namun tidak hanya fisik saja yang berubah, kognitif dan peran sosial juga akan menyesuaikan dengan bertambahnya umur. Remaja yang masih menyesuaikan segala bentuk perubahan yang terjadi pada dirinya terkadang berbuat kesalahan, ragu, belum mengenali situasi yang terjadi dalam hidupnya. Hal ini karena belum matangnya fungsi kognitif dan bentuk eksplorasi identitas, tekanan dari sekitar dan kurangnya bimbingan dari lingkungan. Sosialisasi dan penyeluhan perilaku beresiko dan tindakan berbahaya diadakan dengan harapan dapat membantu mengantarkan remaja pada fase perubahan ini menjadi lebih mulus dan meminimalisir masalah yang akan dihadapinya.