Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Dampak Perilaku Perundungan Dan Pencegahannya Terhadap Siswa SMP Negeri 27 Medan Fauziah Nasution; Lannia Rojannah Siregar; Rizka Aulia Yanda; Dinda Asmidar Tanjung; Mhd Yogi Heriawan
Jurnal Pendidikan dan Sastra Inggris Vol. 3 No. 1 (2023): April : Jurnal Pendidikan dan Sastra Inggris
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jupensi.v3i1.1491

Abstract

Bullying merupakan salah satu dari aspek yang memunculkan kecenderungan emosional. Salah satu akibat dari bullying itu hingga terbentuklah bermacam berbagai wujud emosi pada anak baik kepada bullying ataupun juga korban( victim). Dengan strategi riset ialah riset permasalahan ini yang bertujuan buat mendapatkan data tentang wujud emosi Bullying serta korban( Victim) dalam wujud tingkah laku siswa. Bersumber pada hasil riset ini wujud emosi yang ditimbulkan sikap bullying ialah awal mulanya pelakon mempunyai ciri mau menampilkan dirinya serta memperoleh atensi orang lain, tetapi kala sang pelakon memandang sahabat nya yang mempunyai keahlian lebih dari ia hingga wujud emosi yang di timbulkan nya merupakan benci. Rasa benci yang di timbulkan tersebut malah menyakiti serta menimbulkan sikap Bullying. Begitu pula kebalikannya seseorang sahabat yang sebelumnya di bully( Victim) mempunyai ciri temperamen yang besar serta keras kepala, sehingga wujud emosi yang di timbulkan merupakan kasar, impulsif serta keinginan buat balas dendam kepada sahabat yang menyakitinya. Buat menindak lanjuti wujud emosi Sikap Bullying serta korban( Victim) hingga memerlukan kedudukan Guru Tutorial Konseling di sekolah. Guru Bk wajib membuat program layanan tentang menghindari terbentuknya Bullying di sekolah, semacam layanan tutorial kelompok, konseling kelompok, tutorial klasikal dan membagikan tutorial individual kepada sikap ataupun juga korban yang ikut serta permasalahan Bullying. Guru BK pula bisa memakai kecanggihan tekhnologi buat melaksanakan program semacam memakai media vidio- vidio animasi yang berkaitan dengan bullying dan membagikan akibat yang di timbulkan dari sikap bullying maupun korban( Victim).
Dampak Sikap Narsistik Siswa Terhadap Hubungan Sosial Di Mts Zia Salsabila Ade Chita Putri Harahap; Addilla Addilla; Nur Fadillah Butar-Butar; Lania Rojannah Siregar; Ivo Liza Miranda; Dinda Asmidar Tanjung; Silvi Duwi Nitami
Inspirasi Dunia: Jurnal Riset Pendidikan dan Bahasa Vol. 2 No. 2 (2023): Mei :Inspirasi Dunia : Jurnal Riset Pendidikan dan Bahasa
Publisher : Universitas Maritim AMNI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58192/insdun.v2i2.761

Abstract

Narcissistic attitudes usually develop in adolescence, where students are looking for self-identity and pay attention to their self-image. Second, social media and popular culture that highlight self-interest and public recognition can also reinforce narcissistic attitudes. Third, the impact of students' narcissistic attitudes can affect their social relations with other people, both in the family, school and community environment. In the school environment, students with narcissistic attitudes tend to pay less attention to the needs and feelings of others, and to focus more on themselves. This can make it difficult for these students to work together in groups or teams, because they tend to want to be the center of attention and take over decisions. In the long term, this can hinder students' ability to develop social skills and build healthy interpersonal relationships. In addition, students with narcissistic attitudes may also experience difficulties in maintaining their social relationships with peers. They tend to be less sensitive to other people's feelings and more easily see others as tools to achieve their own goals. This can cause conflict and tension in social relationships, as well as make it difficult for students to build closeness and trust with others.
Efektivitas Layanan Bimbingan Kelompok Menggunakan Teknik Self Management Pada Siswa Kecanduan Tiktok Dinda Asmidar Tanjung; Ahmad Syarqawi
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 9 No. 2 (2025): April 2025, G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/g-couns.v9i2.6985

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aplikasi tiktok sehingga mengganggu peroses pembelajaran karna itu self management mengurangi kecanduan tiktok. Metode penelitian pendekatan kuantitatif Pre-eksperimen menggunakan teknik self management pada siswa kecanduan tiktok di SMK Swasta Muhammadiyah 3 Aek kenopan. Terdapat 10 responden yang berada pada kategori tinggi, Pengumpulan data dilakukan dengan pre-test dan post-test sebelum dan sesudah sesi konseling kelompok dengan pendekatan teknik self management. Data dianalisis dengan menggunakan Wilcoxon Signed Rank Test dengan SPSS. Dari hasil Posttest, tingkat kecanduan tiktok yang berada pada kategori tinggi mencapai 20% dengan jumlah 2 orang siswa, sedangkan skor yang berada pada kategori rendah mencapai 80% dengan jumlah 8 orang siswa. Hasil penelitian yang dilakukan pada uji Wilcoxon Signed Rank Test. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa efektivitas layanan bimbingan kelompok dengan teknik self management pada siswa kecanduan tiktok dapat memiliki dampak yang signifikan dalam berbagai aspek, terutama dalam pengembangan pribadi siswa dan peningkatan kualitas pendidikan. Kata kunci: bimbingan kelompok, self management, kecanduan tiktok