Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Arus Jurnal Psikologi dan Pendidikan

Pengaruh Intolerance of Uncertainty terhadap Quarter Life Crisis The Impact Intolerance of Uncertainty on Quarter Life Crisis Nita, Dini Elya; Fikrie; Marsha, Gladis Corinna
Arus Jurnal Psikologi dan Pendidikan Vol 4 No 3: Oktober (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajpp.v4i3.1433

Abstract

Quarter life crisis adalah periode perubahan yang membuat individu merasa kebingungan dan tidak stabil secara emosional antara usia 18 hingga 30 tahun. Individu yang terjebak quarter life crisis merasa putus asa dan kehilangan motivasi karena banyaknya pilihan yang membingungkan dan ketidakstabilan hidup. Kondisi individu yang mengalami quarter life crisis akan semakin diperparah jika individu memiliki trait/sifat intolerance of uncertainty. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intolerance of uncertainty  terhadap quarter life crisis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain korelasional. Insidental sampling digunakan sebagai teknik pengambilan sampel. Total subjek yang digunakan sebanyak 100 sampel. Alat pengumpul data yang digunakan adalah Intolerance of Uncertainty Scale (IUS) dan Developmental Crisis Questuinnaire (DCQ). Berdasarkan hasil regresi linear sederhana menyatakan bahwa ada pengaruh signifikan intolerance of uncertainty terhadap quarter life crisis dengan nilai besaran pengaruh yaitu 12,7%. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat intolerance of uncertainty maka tingkat  quarter life crisis yang dialami juga meningkat. Diharapkan penelitian ini dapat meningkatkan kesadaran terhadap tantangan yang dihadapi oleh individu pada fase dewasa awal sehingga dapat membantu individu mengatasi intolerance of uncertainty  pada fase quarter life crisis.
Pengaruh Dukungan Sosial Keluarga terhadap Quarter-Life Crisis pada Individu yang Bekerja Salsabila, Aulianza; Fikrie; Marsha, Gladis Corinna
Arus Jurnal Psikologi dan Pendidikan Vol 4 No 3: Oktober (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajpp.v4i3.1680

Abstract

Quarter life crisis merupakan kondisi yang umum dialami individu usia 18–30 tahun, ditandai dengan kebingungan identitas, ketidakpastian karier, dan masalah hubungan interpersonal, yang berdampak negatif pada kesejahteraan psikologis. Salah satu faktor protektif dalam menghadapi kondisi ini adalah dukungan sosial keluarga, yang dapat mengurangi stres, meningkatkan kepercayaan diri, serta memberi bantuan emosional dan praktis. Penelitian ini bermaksud untuk mengetahui pengaruh dukungan sosial keluarga terhadap quarter life crisis pada individu yang bekerja. Metode yang digunakan adalah kuantitatif korelasional dengan 100 responden usia 20–30 tahun melalui teknik insidental sampling. Instrumen yang digunakan yaitu DCQ-12 dan PSS-Fa. Hasil uji regresi linear sederhana menunjukkan dukungan sosial keluarga berpengaruh signifikan terhadap quarter life crisis (R² = 0,112; b = -0,089; p < 0,05). Arah negatif menunjukkan bahwa semakin tinggi dukungan keluarga, semakin rendah tingkat quarter life crisis. Penelitian ini menegaskan pentingnya peran keluarga dalam mengatasi quarter life crisis.