Claim Missing Document
Check
Articles

Found 29 Documents
Search

PENGARUH SHARED REALITY TERHADAP KEBAHAGIAAN PADA PENGGUNA MEDIA SOSIAL USIA DEWASA MENENGAH Aulia Rahmita; Lita Ariani
AL-ULUM : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol 8, No 1 (2022): Edisi April
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/alsh.v8i1.6834

Abstract

Social media has been used by various age groups, including middle-aged adults. Thepurpose of this study was to determine the effect of shared reality on happiness in middle-aged adult social media users. The hypothesis of this study is that there is an effect ofshared reality on happiness in middle-aged adult social media users. The subjects of thisstudy were 111 people, with the criteria of individuals aged 40-60 years, having socialmedia, and actively using social media to share their daily activities and communicate.Measurements were made using a shared reality scale and a happiness scale. The dataanalysis method used is a simple linear regression test using SPSS 23.0 (StatisticalPackages for the Social Sciences The results of this study indicate that there is an effect,with a regression value of t = 4.004 and a significance of 0.000 (<0.05). These resultsindicate that there is a significant influence between shared reality on happiness in middle-aged adult social media users.
Pengembangan Big Book Storytelling Dwibahasa untuk Meningkatkan Literasi Anak Usia Dini Yansyah Yansyah; Jamiatul Hamidah; Lita Ariani
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 3 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i3.1779

Abstract

Pendidikan literasi saat ini marak diagunkan karena memiliki peran penting bagi masa depan anak. Namun, berbanding terbalik dengan teori, praktik pendidikan literasi di lapangan masih memerlukan perhatian. Penelitian ini bertujuan untuk mendesain dan mengembangkan big book storytelling dwibahasa untuk mendukung perkembangan literasi anak usia dini. Menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, big book disampaikan dengan teknik mendongeng yang bertujuan untuk mengembangkan kosakata anak dan minat mereka terhadap kedua bahasa tersebut. Penelitian ini menggunakan desain penelitian pengembangan berdasarkan model Reeves (2006) dan melibatkan 74 guru taman kanak-kanak yang ada di Banjarmasin. Data dikumpulkan dengan teknik wawancara dan observasi. Tahapan pengembangan terbagi menjadi empat fase: analisis kebutuhan, pengembangan produk, implementasi, dan refleksi. Validasi ahli menunjukkan bahwa big book yang dikembangkan telah layak dan dapat digunakan untuk anak usia dini baik dari segi psikologis, pembelajaran, kualitas fisik, dan bahasa. Anak-anak juga menikmati belajar dengan menggunakan media ini berdasarkan hasil observasi
Apakah Anda Merasa Kesepian ? Eksplorasi Kepribadian dan Kualitas Pertemanan pada Remaja Fikrie Fikrie; Ceria Hermina; Lita Ariani
Jurnal Studia Insania Vol 9, No 1 (2021)
Publisher : Faculty of Ushuluddin and Humanities

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18592/jsi.v9i1.4166

Abstract

This study examined the role of hardiness, friendship quality, and loneliness on first-year college students. 333 participants completed three scales: hardiness scale, friendship quality scale, and loneliness scale. A multiple linear regression test was used with hardiness and friendship quality as an independent variable and loneliness as a dependent variable. The result showed that hardiness and friendship quality simultaneously were significant predictors of loneliness (F = 101,03; p <,001). Loneliness variance was explained by both hardiness and friendship quality of 38% (R2 =,38). When given separately, hardiness was significant predictor to loneliness with variance explained of 26,22% (R2 = ,2622 ; p < ,001) and friendship quality was significant predictor to loneliness with variance explained of 11,25% (R2 = ,1125 ; p < ,001). It can be concluded that improving the hardiness and friendship quality of the first-year college students will lead them to reduce loneliness.
PENGGUNAAN TEKNIK KONSELING DALAM MENURUNKAN KECEMASAN YANG TINGGI PADA KLIEN DI PUSKESMAS BANJARMASIN INDAH Dyta Setiawati Hariyono; Lita Ariani
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (323.126 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v6i4.3765

Abstract

Setiap orang cenderung pernah merasakan kecemasan pada saat-saat tertentu dengan tingkat yang berbeda-beda. Kecemasan merupakan salah satu bentuk emosi yang berkenaan dengan adanya rasa terancam oleh sesuatu dengan objek ancaman yang tidak begitu jelas. Kecemasan timbul akibat adanya respon terhadap kondisi stress atau konflik. Hal ini biasa terjadi dimana seseorang mengalami perubahan situasi dalam hidupnya dan dituntut untuk mampu beradaptasi. Salah satu cara untuk menurunkan tingkat kecemasan yang dialami oleh individu adalah dengan memberikan konseling terhadap individu tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan subjek tunggal. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi. Adapun penanganannya adalah dengan memberikan intervensi dengan metode konseling. Hasil dari penelitian ini adalah menunjukkan bahwa konseling efektif untuk menurunkan tingkat kecemasan pada seseorang yang mengalami kecemasan yang tinggi.
Shared reality ditinjau dari perbedaan gender (survei pada masyarakat) Lita Ariani; Risna Febriani
Jurnal Psikologi Terapan dan Pendidikan Vol 4, No 1 (2022): Mei
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/jptp.v4i1.24064

Abstract

Kehidupan manusia tidak akan pernah lepas dari proses interaksi dengan orang lain. Interaksi dibutuhkan individu untuk mengevaluasi hal yang telah dilakukan dan mengeksperikan perhatiannya terhadap orang lain. Pada proses interaksi sosial, individu akan berbagi informasi dan feedback dengan orang lain untuk mencari kenyamanan agar mendapat kesamaan batin, atau disebut sebagai shared reality. Shared reality yang dilakukan membutuhkan keterampilan komunikasi dan akan berbeda pada setiap orang. Penelitian ini bertujuan menguji perbedaan shared reality laki-laki dan perempuan melalui pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Partisipan pada penelitian ini adalah masyarakat Indonesia. Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan, diperoleh nilai t=-3,719, p=< 0,05. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan shared reality antara laki-laki dan perempuan. Perempuan melakukan shared reality cenderung lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Hal ini disebabkan karena perempuan lebih mampu untuk mengembangkan hubungan dengan orang lain di lingkungan sekitar. Sementara laki-laki akan lebih senang dengan kegiatan yang berhubungan dengan kompetisi.
Membangun Literasi Dwibahasa melalui Big Book Storytelling untuk Anak Usia Dini Yansyah Yansyah; Jamiatul Hamidah; Lita Ariani
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3697

Abstract

Meskipun masih terdapat kontroversi untuk mengenalkan literasi dwibahasa bagi anak usia dini di Indonesia, tetapi fenomena ini semakin marak di ranah pendidikan. Beberapa sekolah telah memprogramkan kegiatan ini sebagai bagian dari keunggulan mereka. Artikel ini mengeksplorasi penggunaan big book storytelling yang diterapkan oleh sebuah taman kanak-kanak yang ada di Banjarmasin, Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan strategi penerapan big book storytelling yang tepat untuk pengenalan kemampuan dwibahasa bagi anak usia dini serta melihat respon mereka terhadap penggunaan media tersebut di dalam kelas. Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kolaboratif, dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi sebagai instrumen pengumpulan data terkait persiapan, pelaksanaan, dan refleksi pasca tindakan. Penelitian ini melibatkan dua orang guru dan 24 anak sebagai partisipan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa big book storytelling dapat digunakan untuk mengenalkan kosakata dwibahasa dengan tiga tahapan, yaitu 1) pengenalan kosakata melalui flashcard, 2) storytelling interaktif, dan 3) kuis interaktif. Berdasarkan hasil observasi, media yang digunakan bisa mempertahankan antusiasme anak dalam belajar, mengenalkan kosakata baru dalam dwibahasa, serta meningkatkan interaksi berbahasa. Implikasi pedagogis terhadap pembelajaran dwibahasa untuk anak usia dini didiskusikan.
PENGARUH GAYA HIDUP BRAND MINDED TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF PADA MAHASISWA Muhammad Ajie Sadewa; Lita Ariani
Jurnal Bimbingan dan Konseling Pandohop Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Bimbingan dan Konseling Pandohop
Publisher : Universitas Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (157.701 KB) | DOI: 10.37304/pandohop.v2i1.4395

Abstract

This study aimed to determine the effect brand minded lifestyle on consumptive behavior in students. The hypothesis proposed in this study is that there is an effect of brand minded lifestyle on consumptive behavior in students. The subjects in this study were students of the Muhammadiyah University of Banjarmasin with an age range of 18-25 years, using and buying branded goods. The scale used to collect research data is a brand-minded lifestyle scale and a consumptive behavior scale. The data analysis method used in this study is a simple linear regression test. The results of this study indicate that there is a significant effect (Sig. 0.000 <0.05). These results indicate that there is an influence of the Minded brand lifestyle on the consumptive behavior of college students
Peningkatan Perilaku Prososial melalui Media : Studi Eksperimental Lita Ariani; Ceria Hermina; Fikrie Fikrie
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 3 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i3.3644

Abstract

Perkembangan perilaku prososial anak terancam seiring dengan perkembangan teknologi informasi. Media audio visual yang mengandung konten kekerasan justru mengarahkan anak kepada perilaku agresif. Kompetensi sosial yang penting dimiliki oleh anak salah satunya adalah perilaku prososial.  Selain berdampak negatif, konten media audio visual seharusnya dapat memunculkan dampak positif bagi perkembangan anak khususnya perkembangan perilaku prososial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan perilaku prososial pada anak melalui pemberian video yang bermuatan perilaku prososial. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan desain kuasi eksperimen one grup Pretest-Postest Design. Populasi dalam Penelitian ini adalah siswa Sekolah Dasar Muhammadiah 09. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Jumlah subjek sebanyak 10 orang. Alat pengumpul data yang digunakan adalah Prosocial Behaviour Questionairre (PBQ). Pemberian perlakuan dilakukan sebanyak 4 kali setiap dua minggu. Durasi video selama 30 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan perilaku prososial sebelum dan sesudah pemberian video perilaku prososial.
Pengalaman Stress Kerja yang Dialami oleh Bidan Ruang Bersalin dan Nifas di Rumah Sakit Banjarmasin Dewi Setya Paramitha; Lita Ariani
Malahayati Nursing Journal Vol 5, No 9 (2023): Volume 5 Nomor 9 2023
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mnj.v5i9.11104

Abstract

ABSTRACT Midwives in carrying out their roles are expected to be free from pressure (work stress) in order to be able to carry out their work in providing professional nursing care. Errors in intervention will result in failure for both the mother and the baby. The aim of the study was to find out how the phenomenon of work stress is experienced by midwives in the maternity and postpartum wards of hospitals. This study used a qualitative design with a phenomenological approach. The instrument used was an interview guide, collecting data with a focus group discussion, the analysis used was thematic analysis. There are two main themes, namely the causes of stress and how to overcome it. Causes of stress consist of patients not understanding procedures, limited room infrastructure, insufficient number of human resources and team methods not optimal. How to deal with it consists of communicating therapeutically to patients and families, coordinating with colleagues and other teams, coordinating with the doctor in charge, dan coordinating with the case manager. This study concluded that the work stress experienced by midwives was mostly due to administrative and managerial problems. This condition increases the workload of midwives. Causing midwives also have to deal with problems other than direct service to patients. Keywords: Delivery Ward, Midwives, Postpartum Ward, Workload, Work Stress  ABSTRAK Bidan dalam menjalankan perannya diharapkan terbebas dari tekanan (stres kerja) agar dapat menjalankan pekerjaannya dalam memberikan asuhan keperawatan professional. Kesalahan dalam intervensi akan mengakibatkan kegagalan baik pada ibu ataupun bayi. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengalaman stress kerja yang dialami oleh bidan di ruang bersalin dan nifas rumah sakit. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Instrumen yang digunakan adalah pedoman wawancara, pengumpulan data dengan focus grup discussion, analisis yang digunakan adalah analisis tematik. Terdapat dua tema utama, yaitu penyebab stress dan cara mengatasi. Penyebab stress terdiri atas pasien tidak memahami prosedur, sarana prasarana ruangan terbatas, jumlah SDM belum mencukupi dan metode tim belum optimal. Cara mengatasi terdiri atas melakukan komunikasi terapeutik ke pasien dan keluarga, berkoordinasi dengan sejawat dan tim lain, berkoordinasi dokter sebagai penanggung jawab, dan berkoordinasi dengan case manager. Penelitian ini menyimpulkan bahwa stress kerja yang dialami oleh bidan sebagian bersar karena masalah administrasi dan manajerial. Kondisi ini meningkatkan beban kerja bidan. Meyebabkan bidan juga harus berhadapan dengan masalah-masalah selain pelayanan langsung ke pasien. Kata Kunci: Beban Kerja, Bidan, Ruang Bersalin, Ruang Nifas, Stress Kerja 
Pengaruh Konformitas Teman Sebaya Terhadap Perilaku Konsumtif Pada Remaja Azizah Bestari Mulindra; Lita Ariani
JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN, PSIKOLOGI DAN KESEHATAN (J-P3K) Vol 4, No 2 (2023): J-P3K AGUSTUS
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51849/j-p3k.v4i2.201

Abstract

Perilaku konsumtif remaja erat kaitannya dengan pengaruh kelompok, khususnya konformitas. Remaja berusaha untuk diterima oleh lingkungannya karena mereka ingin keberadaannya dilihat dan diakui. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konformitas teman sebaya terhadap perilaku konsumtif pada remaja. Populasi dalam penelitian ini adalah remaja di Kota Banjarmasin. Pengumpulan data menggunakan dua skala yaitu, Skala Perilaku Konsumtif 31 item (α=0,955) dan Skala Konformitas Teman Sebaya 22 item (α=0,887). Subjek penelitian adalah remaja di Kota Banjarmasin dengan jumlah subjek 200 orang dengan penentuan sampel menggunakan Non-probability Sampling dengan cara Purposive Sampling.  Menurut analisis data dalam penelitian ini dengan menggunakan uji statistik, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh dengan arah yang positif dan signifikan antara konformitas teman sebaya dengan perilaku konsumtif pada remaja. Hal ini terlihat dari hasil yang ditunjukkan pada uji regresi linier sederhana diperoleh nilai F yaitu 35,506 dan tingkat signifikasi 0,0000,05 yang artinya konformitas teman sebaya berpengaruh terhadap perilaku konsumtif dan nilai koefisien determinasi / R Square diperoleh sebesar 0,152 yang berarti pengaruh konformitas teman sebaya terhadap perilaku konsumtif adalah sebesar 15,2%.