Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Pengaruh Pertumbuhan Angkatan Kerja, Inflasi dan Suku Bunga terhadap Jumlah UMKM Alius, Mutia; Shofia, Alima; Triha, Hadigufri; Satria, Trinda Farhan; Harma, Beni; Mulia, Jefri Rahmad
Indonesian Journal of Multidisciplinary on Social and Technology Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/ijmst.v1i3.232

Abstract

Peran UMKM dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia sangatlah penting karena banyaknya tenaga kerja yang terserap pada sektor ini. Pasca Covid-19 hingga saat ini, UMKM semakin berkembang dan berinovasi. Salah satu cara pemerintah untuk menghidupkan kembali laju pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah dengan menekan laju inflasi dan menurunkan suku bunga. Jika dilihat dari hasil penelitian yang ada, inflasi dan suku bunga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan UMKM. Penelitian lainnya mengungkapkan bahwa jumlah angkatan kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kenaikan jumlah UMKM. Penelitian ini ingin melihat pengaruh dari Pertumbuhan Angkatan Kerja, Inflasi dan Suku Bunga terhadap Jumlah UMKM dengan metode regresi linier berganda dimana analisis regresi linear berganda dilakukan untuk mengetahui arah dan seberapa besar pengaruh variabel independent (bebas) terhadap variabel dependen (terikat). Penelitian ini berhasil mendapatkan persamaan regresi liner berganda untuk menentukan Jumlah UMKM (Y) berdasarkan Jumlah Angkatan Kerja (X1), Inflasi (X2) dan Suku Bunga (X3) yaitu Y = 884672 - 1,6X1 - 401729,7X2 - 2239731,6X3. Dari hasil analisis regresi yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa secara simultan atau bersama-sama, Angkatan Kerja (X1), Inflasi (X2) dan Suku Bunga (X3) berpengaruh signifikan terhadap Jumlah UMKM (Y) dimana nilai R square = 93,84%. Sementara sisanya 6% dipengaruhi oleh variabel diluar dari yang diteliti. Jika dilihat secara terpisah, Angkatan Kerja (X1) dan Suku Bunga (X3) secara signifikan memberikan pengaruh terhadap Jumlah UMKM dimana P-value untuk Angkatan Kerja 0,0029 < 0,05 dan P-value untuk Suku Bungan 0,022 < 0,05. Sedangkan variabel Inflasi (X2) cukup memberikan pengaruh yang signifian terhadap Jumlah UMKM karena nilai dari P-value sedikit diatas 0,05 yaitu 0,06.
Seminar dan Pelatihan Keterampilan untuk Pemberdayaan Siswa Vokasi Dalam Membangun Rencana Bisnis Jasa Boga di Era Industri 4.0 Putri, Ranti Mustika; Shofia, Alima; Alius, Mutia; Triha, Hadigufri; Satria, Trinda Farhan
Dedikasi: Jurnal Pengabdian Pendidikan dan Teknologi Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Dedikasi 2024
Publisher : Institut Teknologi Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/dedikasi.v2i1.41

Abstract

Kemajuan teknologi yang semakin pesat menimbulkan tantangan tersendiri bagi generasi muda Indonesia. Berbagai macam teknologi telah hadir dalam menunjang kegiatan manusia, salah satunya adalah technopreneurship. Konsep technopreneurship merupakan salah satu contoh berkembangnya wirausaha dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Selain itu, technopreneur yang sukses mempunyai perencanaan yang baik dan kemampuan menjabarkan dalam penyusunan rencana bisnis. Analisis situasi di lapangan melalui wawancara diketahui bahwa pihak sekolah telah mendorong dan memotivasi siswa-siswa di SMK untuk menerapkan praktek kewirausahaan. Namun, pengetahuan tentang teknologi dalam praktek kewirausahaan masih rendah. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan motivasi dan kreativitas wirausaha di lingkungan siswa dengan memanfaatkan peluang teknologi. Kegiatan dilakukan secara tatap muka untuk materi seminar peran generasi muda dalam menunjang revolusi 4.0 di bidang jasa boga. Sedangkan praktek pembuatan rencana bisnis dilakukan dengan penugasan. Hasil pelatihan tersebut, siswa memiliki gambaran dan pemahaman technopreneurship yang dapat diimplementasikan khususnya dalam penyusunan rencana bisnis.