Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Validation of TLC densitometry method for the quantitative determination of alkaloid in fermented endophytic fungi extract Phyllantus niruri Linn Rollando rollando; Sandra Dewi Tansil; Eva Monica; Yuyun Yuniati; Leny Yuliati
Pharmaciana Vol 9, No 1 (2019): Pharmaciana
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.619 KB) | DOI: 10.12928/pharmaciana.v9i1.11807

Abstract

Endophytic fungi can produce compound that similar with the host, so it can be  used as mass production of compound. The optimal and valid assay method is needed to obtain the proper culture condition, which one using densitometric Thin Layer Chromatography (TLC). This research used 11 samples of endophytic fungi culture extract from Phyllantus niruri within various culture condition. Optimization of mobile phase was done using 3 kinds of mobile phase mixture, chloroform: ethyl acetate: methanol (8:8:4); chloroform: ethyl acetate: methanol: NH4OH (8:8:4:0.005); chloroform:ethyl acetate:NH4OH (8:8:0.005). Validation method measured using some parameters such as linearity, accuracy, and precision. The result of optimization and validation showed that TLC densitometry method can be used for measuring alkaloid level within the endophytic fungi extract of P. niruri using chloroform: ethyl acetate: NH4OH (8:8:0.005), with R value is 0.977, percentage of recovery is between 90–110, and RSD ≤7% on each concentration series. While the proper condition of endophytic fungi culture is using sucrose as carbon source and at pH 6 condition. The content of alkaoid reached 25.9 ± 1.4 mg 100 g-1 fresh weight. 
STUDI KINETIKA DAN ISOTERM ADSORPSI BESI(III) PADA ZEOLIT ALAM DENGAN BANTUAN GELOMBANG SONIKASI Rokiy Alfanaar; Yuyun Yuniati; Zuri Rismiarti
EduChemia (Jurnal Kimia dan Pendidikan) Vol 2, No 1 (2017): Available Online in January 2017
Publisher : Department of Chemical Education Faculty of Teacher Training and Education Universitas Su

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.045 KB) | DOI: 10.30870/educhemia.v2i1.1297

Abstract

Abstract: Fe3+ ion is one type of heavy metal waste that is often encountered from the rest of the industrial processes and laboratory education. Adsorption using natural zeolite is one way of reducing the content of Fe3+ ions. Sonication waves can influence the adsorption process that happens. Adsorption of Fe3+ by sonication assisted natural zeolite follows 1st order kinetics base on Santosa equation with R2 value =0.928. Isothermal adsorption of this study follow Freundlich equation with R2 value = 0.948, n= 1.789 and KF = 1.832.Abstrak: Ion Fe3+ adalah salah satu jenis limbah logam berat yang sering dijumpai dari sisa proses industri dan laboratorium pendidikan. Adsorpsi menggunakan zeolit alam adalah salah satu cara mengurangi kandungan ion Fe3+.Gelombang sonikasi dapat mempengaruhi proses adsorpsi yang terjadi. Adsorpsi Fe3+ zeolit alam dengan bantuan gelombang sonikasi mengikuti kinetika orde 1 berdasarkan persamaan Santosa dengan nilai R2 = 0.928. Isoterm adsorpsi pada penelitian ini mengikuti isoterm Freundlich dengan nilai R2 = 0.948, n = 1.789, dan KF = 1.832.
Kajian Ekstraksi Antosianin dari Buah Murbei dengan Metode Sonikasi dan Microwave Anitarakhmi Handaratri; Yuyun Yuniati
Reka Buana : Jurnal Ilmiah Teknik Sipil dan Teknik Kimia Vol 4, No 1 (2019): EDISI MARET 2019
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (518.284 KB) | DOI: 10.33366/rekabuana.v4i1.1162

Abstract

The pigment in mulberry (Morus alba L.), anthocyanin, is a kind of natural pigment for food processing and has functional potential and commercial values. Some investigators have developed a method to obtain high extraction yields in a short time. High yields with Ultrasonic Assisted Extraction method using ultrasonic waves that affect the cell wall and causes the destruction of a thin layer and helps in releasing phenolic compounds that trapped in the cell wall. Microwave Assisted Extraction method uses the energy of microwave radiation to heat the solvent quickly and efficiently. This study concludes and gives an overview advantages of both methods were compared with conventional methods.
Pelatihan Melukis One Stroke Painting bagi Kelompok Masyarakat Gondowangi Malang Sultan Arif Rahmadianto; Yuyun Yuniati
Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat Universitas Merdeka Malang Vol 5, No 3 (2020): November 2020
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/abdimas.v5i3.4241

Abstract

The people of Gondowangi, Malang need a program to improve knowledge and skills art creations. One stroke painting is a simple painting technique that can produce unique and interesting visual works despite using only very simple techniques. Based on situation analysis, Ma Chung University created a corporate social responsibility program (CSR) aimed at empowering the people of Gondowangi, Malang in terms of knowledge and skills art creations. This program will be able to have a great influence on the people of Gondowangi, Malang, which is to make more productive and able to produce art products that have economic value. The method of this program is the first day is a socialization activity about the knowledge of painting with one stroke painting technique, then day two is a direct training activity painting with one stroke painting technique. The people are very enthusiastic to participate in this program. As a result of this program, the people of Gondowangi, Malang are more confident in painting and have art products. The sustainability of this program is excellent because has a consultation program that is coordinated directly between the head of this program and the head of people Gondowangi, Malang to ensure better cooperation in the future.DOI: https://doi.org/10.26905/abdimas.v5i2.4241
Peningkatan Pemahaman Mengenai Keamanan Pangan bagi Masyarakat Desa Tegalweru Ruth Febriana Kesuma; Sultan Arif Rahmadianto; Yuyun Yuniati
JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) Vol 5, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.163 KB) | DOI: 10.33366/japi.v5i1.1267

Abstract

Desa Tegalweru yang terletak di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang dikenal dengan hasil panennya yaitu cabai, jeruk, pisang, dan tomat. Program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan pada tahun 2018 adalah membantu permasalah mitra dalam mengelola potensi lokal yang ada di Desa Tegalweru untuk meningkatkan nilai jual produk di desa tersebut. Upaya yang telah dilakukan adalah memberikan penyuluhan kepada masyarakat mengenai keamanan pangan, bagaimana pengolahan pangan yang sehat dan pemanfaatan bahan tambahan pangan yang aman bagi kesehatan. Berdasarkan hasil survei terhadap penduduk setempat, kemudian dilakukan analisis menggunaan wilcoxon test, dihasilkan p-value = 1. Berdasarkan hasil tersebut didapati bahwa terjadi peningkatan kesadaran masyarakat mengenai teknik pengolahan pangan yang sehat dan penggunaan BTP yang aman bagi tubuh atau kesehatan.
Pemberdayaan Kelompok Masyarakat melalui Usaha Keripik Pisang di Desa Tegalweru, Kecamatan Dau, Malang Yuyun Yuniati Yuniati; Melany Melany; Kestrilia Rega Prilianti; Rokiy Alfanaar
JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) Vol 5, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.963 KB) | DOI: 10.33366/japi.v5i1.1794

Abstract

Salah satu cara untuk meningkatkan daya saing daerah adalah melalui peningkatan nilai ekonomi produk lokal. Pemanfaatan potensi berupa sumber daya alam secara optimal akan memberikan dampak dalam memacu roda perekonomian di daerah tersebut. Desa Tegalweru yang terletak di Kota Malang, Jawa Timur kaya akan sumber alam seperti cabe, buah tomat, jeruk, dan pisang. Saat panen raya tiba, masyarakat telah memiliki tradisi untuk memanfaatkan dan mengolah hasil buminya sehingga bernilai jual lebih tinggi. Salah satu usaha yang saat ini dikembangkan adalah keripik pisang. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat dengan pendanaan Ma Chung Abdimas Grant (MAG), tim pengabdi memilih kelompok pembuat keripik pisang ini sebagai mitra dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat skim IbDM (Ipteks Bagi Desa Mitra). Dalam waktu delapan bulan tim bekerja untuk meningkatkan daya saing produk hasil keripik pisang melalui perbaikan kualitas produk, pengurusan ijin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT), dan strategi promosi.
IbM-Paguyuban Ibu-Ibu Kelurahan Tegalweru: Perancangan Desain Product label dan Trademark Oleh-oleh Khas Malang Produksi Desa Tegalweru Kabupaten Malang Sultan Arif Rahmadianto; Ruth Febriana Kesuma; Yuyun Yuniati
JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.316 KB) | DOI: 10.33366/japi.v4i1.1229

Abstract

Program pemberdayaan masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan omset penjualan produk olahan oleh-oleh khas Malang yang diproduksi oleh paguyuban ibu-ibu Kelurahan Tegalweru, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang melalui perancangan desain product label dan trademark. Strategi untuk mencapai tujuan tersebut adalah melalui program IbM yang meliputi dua kegiatan, yaitu (1) sosialisasi materi pengantar desain sebagai alat pemasaran produk yang efektif dan (2) perancangan desain product label dan trademark produk olahan oleh-oleh khas Malang. Sasaran program ini adalah paguyuban ibu-ibu di kelurahan Tegalweru, Dau, Malang. Kegiatan sosialisasi materi pengantar desain sebagai alat pemasaran produk yang efektif dilaksanakan dalam satu kali pertemuan dengan pimpinan paguyuban ibu-ibu dalam bentuk presentasi dan diskusi. Adapun kegiatan perancangan desain product label dan trademark dilaksanakan selama kurang lebih 6 bulan dalam bentuk program pendampingan. Keberhasilan program pengabdian masyarakat ini ditentukan berdasarkan peningkatan wawasan tentang desain sebagai alat pemasaran produk yang efektif dan peningkatan omset dari penjualan produk olahan oleh-oleh khas Malang. Hasilnya adalah meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan dalam bidang pengemasan produk olahan oleh-oleh khas Malang yang lebih menarik dan adanya desain product label dan trademark sebagai identitas produk olahan oleh-oleh khas Malang yang lebih menarik. Hasil ini menggambarkan bahwa program pengabdian pada masyarakat paguyuban ibu-ibu Kelurahan Tegalweru efektif untuk meningkatkan omset penjualan produk olahan oleh-oleh khas Malang.
Ekstraksi Minyak Atsiri dari Bunga Mawar (Rosa hybrda L.) dengan Metode Solvent Free Microwave Extraction Yuyun Yuniati; Saras Nurani Putri; Pradipta Risang Ratna Sambawa; Donny Satria Bhuana; Mahfud Mahfud
ALCHEMY:Journal of Chemistry Vol 9, No 2 (2021): ALCHEMY JOURNAL OF CHEMISTRY
Publisher : Department of Chemistry, Faculty of Science and Technology UIN Maulana Malik Ibrahim Malan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/al.v9i2.11511

Abstract

To date, essential oils still play an important role in various aspects of human life. Flowers are essential oil-producing plants that still need to be further explored, of which rose petals (Rosa hybrda L.) are an option for types of flowers that have the potential to produce economical essential oils. In this study, solvent-free microwave extraction (SFME) was used as an essential oil extraction method, which is considered safe because it does not use heat energy and chemical solvents which can be considered to trigger a decrease in the quality of the oil extract. The optimum microwave power in this study is 560 Watt with a yield of 0.0124%. The difference in the value of the feed intake ratio to the volume of the distiller (F/D) influences yield, where the F/D value of 0.15 g/mL gives the highest yield value of 0.0145%. The result of the Gas Chromatography Mass Spectrometry (GCMS) analysis shows rose flower essential oil extract provided a profile of 12 compounds, of which three dominant compounds are β-phenylethyl acetate, 2-isopropyl-5-methyl-9-methylene-bicyclo-1-decene, and nonadecane. Keywords: Extraction, rose flower petals, solvent-free microwave extraction (SFME), essential oils Hingga saat ini, minyak atsiri masih memegang peranan penting untuk berbagai aspek kehidupan manusia. Bunga-bungaan merupakan tanaman penghasil minyak atsiri yang masih perlu dieksplorasi lebih lanjut, yang mana mahkota bunga mawar (Rosa hybrda L.) adalah satu opsi jenis bunga yang berpotensi sebagai penghasil minyak atsiri bernilai ekonomis. Pada penelitian ini digunakan solvent-free microwave extraction (SFME) sebagai metode ekstraksi minyak atsiri yang dinilai aman karena tidak menggunakan energi panas dan bahan pelarut kimia yang dapat dianggap memicu penurunan kualitas ekstrak minyak. Daya microwave optimum pada penelitian ini adalah 560 Watt dengan perolehan yield sebesar 0,0124%. Perbedaan nilai rasio feed masuk terhadap volume distiler (F/D) memberikan pengaruh terhadap hasil rendemen, yang mana nilai F/D 0,15 g/mL memberikan nilai rendemen tertinggi sebesar 0,0145%. Hasil analisis Gas Chromatography Mass Spectrometry (GCMS) menunjukkan bahwa ekstrak minyak atsiri bunga mawar memberikan profil 12 senyawa dengan tiga senyawa dominan yaitu β-phenylethyl acetate, 2-isopropyl-5-methyl-9-methylene-bicyclo-1-decene, dan nonadecane. Kata kunci: Ekstraksi, mahkota bunga mawar, solvent-free microwave extraction
Ekstraksi Zat Warna Antosianin Dari Bunga Telang (Clitoria ternatea L.) Dengan Metode Ekstraksi Berbantuan Ultrasonik dan Aplikasinya Untuk Minuman Yuyun Yuniati; Achmad Qodim Syafa'atullah; Lailatul Qadariyah; Mahfud Mahfud
Journal of Chemical Process Engineering Vol 7, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33536/jcpe.v7i2.1184

Abstract

Perkembangan permintaan konsumen akan zat warna mendorong berbagai industri menghasilkan varian zat pewarna. Namun informasi akan dampak penggunaan pewarna sintesis menekan penggunaan kembali zat warna alami. Antosianin merupakan salah satu zat warna alami yang unik untuk dimanfaatkan lebih lanjut, khususnya di bidang pangan. Bunga telang (Clitoria ternatea L.) merupakan bahan yang dapat dijadikan sumber warna alami antosianin. Ultrasound-Assisted Extraction dipromosikan sebagai metode ekstraksi terkini yang diharapkan mampu menjawab kelemahan metode ekstraksi konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari proses ekstraksi zat warna alami dari bunga telang serta mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses ekstraksi dengan metode Ultrasound Assisted Extraction, hingga akhirnya dapat dimanfaatkan sebagai produk minuman. Dari penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa kondisi terbaik untuk ekstraksi zat warna dari bunga telang adalah pada pada F/S 0.02 g/ml, suhu ekstraksi 60°C, dan waktu ekstraksi 90 menit, dengan konsentrasi antosianin di dalam minuman yang didapatkan sebesar 19.57 mg/L
Peningkatan Mutu Produk Kopi Warining Dampit Berdasarkan Kajian Kandungan Senyawa Aktifnya Heriyanto Heriyanto; Yuyun Yuniati
JAPI (Jurnal Akses Pengabdian Indonesia) Vol 7, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Tribhuwana Tunggadewi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33366/japi.v7i3.3927

Abstract

Kopi masih menjadi daya tarik konsumsi bagi masyarakat, khususnya di Malang, Jawa Timur. Salah satu jenis produk kopi yang telah dipasarkan hingga mancanegara adalah produk Kopi Warining Dampit. Meskipun peminat kopi ini sangat tinggi, namun sayangnya kemasan produk kurang menampilkan edukasi kandungan senyawa aktif kopi. Kegiatan Pengabdian Masyarakat diwujudukan melalui program jasa analisis mutu tiga jenis produk kopi Warining Dampit yaitu kopi Arabica, kopi Excelsa, dan kopi Robusta, sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat penggemar kopi dalam mengetahui kandungan senyawa kimia yang ada di dalam produk. Analisis utama yang dimaksud berupa uji organoleptik produk kopi, analisis kafein, asam klorogenat, dan senyawa aroma. Dari pelaksanaan program ini, diketahui bahwa kopi Robusta dan Excelsa cenderung memiliki rasa pahit, yang mana kopi Robusta mengandung kafein yang lebih unggul dari dua jenis kopi lainnya. Sementara itu kopi Arabika memiliki rasa asam dominan, dengan kandungan asam klorogenat yang lebih tinggi dibandingkan dua jenis kopi lainnya. Sedikitnya terdapat 29 senyawa aroma dari golongan pirasin, furan, aldehid, keton, ester, alkohol, pirol, asam, dan lainnya yang telah berhasil diidentifikasi dari ketiga jenis kopi yang dianalis.