Triwahyuningsih, Triwahyuningsih
Universitas Ahmad Dahlan

Published : 22 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Media Sosial Sebagai Wadah Baru Mencari Keadilan Triwahyuningsih Triwahyuningsih; Supriyadi Supriyadi; Siti Zuliyah
Jurnal Citizenship: Media Publikasi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/citizenship.v5i2.24635

Abstract

Berbagai macam  kasus hukum yang diunggah oleh sebagian masyarakat di media sosial belakangan ini menimbulkan kecemasan tentang penegakan hukum di Indonesia.  Tujuan penelitian ini  ingin mendeskripsikan  penggunaan media sosial sebagai wadah baru mencari keadilan. Metode Penelitian menggunakan jenis kualitatif, pendekatan yuridis normatif dan konseptual untuk menganalisis objek penelitian yaitu media sosial sebagai wadah baru mencari keadilan. Metode pengumpulan data bahan hukum primer dan sekunder. Analisis data kualitatif deskriptif dengan tahapan display data,  reduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial dijadikan wadah untuk mencari keadilan karena dianggap efektif  dapat memantik reaksi sosial atas apa yang dirasa korban, disebabkan perasaan hukum masyarakat dengan masalah yang  sedang dihadapi oleh setiap korban. Etika bermedia sosial diperlukan dengan berpedoman pada norma agama, norma kesopanan, norma kesusilaan dan norma hukum.
Penguatan Kearifan Lokal Daerah Istimewa Yogyakarta: Kajian Perdais DIY No. 3 Tahun 2017 Tentang Pemeliharaan dan Pengembangan Kebudayaan Triwahyuningsih Triwahyuningsih; Siti Zuliyah; Nurul Satria Abdi; Dikdik Baehaqi Arif
Jurnal Civic Hukum Vol. 8 No. 1 (2023): Mei 2023
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jch.v8i1.24800

Abstract

Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang menonjol berasal dari nilai-nilai luhur Kerajaan Mataram Islam dan nilai-nilai filosofi Jawa yang adiluhung. Pentingnya nilai-nilai kearifan lokal (local wisdom) agar kearifan lokal sebagai lokal genius dapat menjadi salah satu pegangan utama dalam menghadapi hegemoni globalisme. Tujuan Penelitian ini adalah menganalisis bentuk penguatan kearifan lokal di DIY berdasarkan Perdais DIY No. 3 Tahun 2017. Metode penelitian ini dengan pendekatan yuridis normatif, dan didukung wawancara lapangan. Menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute approach), yaitu mengkaji dan menganalisis semua peraturan yang bersangkut dengan objek. Analisis kualitatif deskriptif melalui langkah-langkah, reduksi data, klasifikasi data, penafsiran data, display data dan ditarik kesimpulan. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai kearifan lokal berdasarkan Perdais DIY No. 3 Tahun 2017 berupa falsafah Jawa yang berasal dari Kerajaan Mataram Islam dan petuah adiluhung bahasa Jawa untuk pedoman menjadi manusia baik terhadap diri sendiri, sesama maupun kepada Tuhan. Bentuk penguatan kearifan lokal di DIY dengan cara revitalisasi, adaptasi, reaktualisasi dan internalisasi, baik melalui pendidikan formal dari TK sampai Perguruan Tinggi, melalui kegiatan masyarakat dari tingkat Rukun Warga sampai Provinsi dan melalui keluarga dengan pembiasaan, keteladanan, nasehat, cerita