Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Tingkat Pemahaman Dan Penerapan Pengelolaan Limbah B3 Pada Bengkel Motor Di Kota Makassar Aminuddin, Aminuddin; Z, Muhsin; Romadin, Achmad
Jurnal Pengendalian Pencemaran Lingkungan (JPPL) Vol. 6 No. 2 (2024): JPPL, September 2024
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35970/jppl.v6i2.2319

Abstract

Hazardous and toxic (B3) waste management is an important aspect in preserving the environment and public health in urban areas, as this waste includes a variety of materials that can cause serious damage if not managed properly. The research method used is mixed method, using data collection interviews, observation, documentation and questionnaire studies. Based on the research results obtained: (1) knowledge of hazardous waste in Makassar city motorcycle repair shops shows quite good results with an average value of 4.15 which falls into the "Good" category with a percentage of 24.66%; (2) Hazardous waste treatment is very important to reduce negative impacts on the environment and human health, including the process of identification, classification, collection, and treatment with appropriate methods, such as recycling and chemical neutralization; and (3) Utilization of hazardous waste, such as used oil, as a lubricant, coolant, and household stove fuel, provides economic benefits and supports more environmentally friendly and sustainable workshop operations.
RANCANG BANGUN MESIN PENCACAH PAKAN TERNAK (DESIGN AND CONSTRUCTION OF ANIMAL FEED CRUSHING MACHINE) Nur, Hamzah; Z, Muhsin; Alwi, Ahmad; Sidiq, Jafar
JoVI:JOURNAL of VOCATIONAL INSTRUCTION Vol 3, No 2 (2024): November
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55754/jov.v3i2.68099

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang bangun mesin pencacah pakan ternak serta mengetahui kapasitas kerja yang diperoleh dari mesin pencacah pakan ternak ini. Metode penelitian yang digunakan melibatkan (1) perancangan alat, (2) pembuatan alat, (3) pengujian alat. Pada data hasil pengujian yang dilakukan sebanyak lima kali di dapatkan hasil sebagai berikut : Pada pengujian pertama dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 1000 Rpm yang membutuhkan waktu selama 7,52 menit. Pada pengujian kedua dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 1500 Rpm yang membutuhkan waktu selama 5,58 menit. Pada pengujian ketiga dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 2000 Rpm yang membutuhkan waktu selama 4,57 menit. Pada pengujian keempat dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 2500 Rpm yang membutuhkan waktu selama 3,33 menit. Pada pengujian kelima dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 3000 Rpm yang membutuhkan waktu selama 2,45 menit. Dari hasil penelitian dan deskripsi diatas, dapat disimpulkan bahwa mesin pencacah pakan ternak ini dibuat melalui dua tahapan yaitu tahap perancangan, dan tahap perakitan. Kuantitas produksi meningkat seiring dengan besar Rpm yang diberikan. Dari lima kali percobaan menunjukkan peningkatan kapasitas produksi yang terjadi pada mesin pencacah pakan ternak pada pengujian terhadap 50 kg rumput gajah masing - masing 10 kg rumput gajah pada setiap percobaan. Pada percobaan pertama dengan putaran mesin 1000 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 80 Kg/jam, percobaan kedua dengan putaran mesin 1500 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 107,52 Kg/jam, percobaan ketiga dengan putaran mesin 2000 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 131,57 Kg/jam, percobaan keempat dengan putaran mesin 2500 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 180 Kg/jam, dan percobaan kelima dengan putaran mesin 3000 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 250 Kg/jam. Adapun kapasitas rata-rata yang dihasilkan dari lima kali percobaan adalah 149,818 Kg/Jam.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI PADA MATA PELAJARAN LAS BUSUR MANUAL SMAW DI SMKN 3 GOWA Djuanda, Djuanda; Irfan, Andi Muhammad; Z, Muhsin; Rismawan, Risky
JoVI:JOURNAL of VOCATIONAL INSTRUCTION Vol 1, No 1 (2022): Mei
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.868 KB) | DOI: 10.55754/jov.v1i1.33424

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pengaruh Model Pembelajaran Teaching Factory  Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas XI Mata Pelajaran Las Busur Manual (SMAW) Di SMKN 3 Gowa. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran teaching factory dan variabel terikatnya adalah motivasi belajar siswa kelas XI mata pelajaran las busur manual (SMAW) di SMKN 3 Gowa. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Jurusan Teknik Pengelasan di SMKN 3 Gowa yang terdiri dari 41 siswa. Data hasil penelitian diperoleh dari hasil sebaran kuesioner dan dokumentasi. Teknik analisis data yaitu dengan analisis deskriptif dan analisis regresi linear sederhana. Peneliti menggunakan bantuan program SPSS 25.0 dalam analisis data dengan taraf signifikan 5% untuk melihat besarnya pengaruh yang diberikan oleh variabel bebas terhadap variabel terikat. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa model pembelajaran teaching factory berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi belajar siswa kelas XI mata pelajaran las busur manual (SMAW) di SMKN 3 Gowa dengan pengaruh sebesar 67,6%, sedangkan sisanya 32,4% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Penerapan Literasi DIigital dalam Pembelajaran Siswa di SMK Negeri 9 Makassar : id Sanjaya, Dwi Wahyu; Z, Muhsin; Hasim, Muhammad; Latif, Nulaela; Samnur, Samnur
V-MACHINE: Vocational and Mechanical Community Service Journal Vol. 2 No. 1 (2025): Mei
Publisher : Program Studi Sarjana Terapan PTM FT UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69712/machine.v2i1.8256

Abstract

Literasi media dan digital kini mulai dibicarakan di masyarakat dan saling terkait satu sama lain. Literasi media lebih memfokuskan pada penafsiran pesan yang disampaikan melalui media dan cara kita menanggapi pesan tersebut, sedangkan kata digital berfokus pada akses informasi berbasis teknologi informasi dan komunikasi serta solusi mengakses informasi dan layanan internet yang mempermudah masyarakat dalam berbagai aktivitas. Penting bagi guru SMK untuk mengetahui bagaimana cara yang baik, aman, terkontrol dan bermanfaat dalam menggunakan aplikasi teknologi informasi berbasis Literasi Digital dalam pembelajaran bagi siswa. SMKN 9 Makassar merupakan salah satu sekolah menengah kejuruan bidang studi keahlian Agribisnis Perikanan Air Payau dan Laut, Nautika Kapal Penangkap Ikan, Teknik Elektronika Industri, Teknika Kapal Penangkap Ikan, Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan di kota makassar provinsi Sulawesi Selatan. Guru-guru SMKN 9 Makassar sudah tentu mengajarkan siswa belajar dengan menggunakan perangkat atau aplikasi program komputer maupun teknologi informasi dalam aktivitasnya di kelas. Untuk menambah atau memperkaya pengetahuan guru-guru di SMKN 9 Makassar maka tim Kampus Mengajar melalui dosen-dosen pendidikan teknik mesin universitas negeri makassar mengadakan sosialisasi pengetahuan tentang Literasi Digital untuk menambah metode pembelajaran guru bagi siswa didik di sekolah. Sosialisasi ini dapat berdampak baik bagi guru dalam metode pembelajarannya yang bisa berdampak baik juga bagi siswa didiknya agar hasil yang ingin dicapai bersama terlaksana dengan optimal.
Analisis Tingkat Pemahaman Dan Penerapan Pengelolaan Limbah B3 Pada Bengkel Motor Di Kota Makassar Aminuddin, Aminuddin; Z, Muhsin; Romadin, Achmad
Jurnal Pengendalian Pencemaran Lingkungan (JPPL) Vol. 6 No. 2 (2024): JPPL, September 2024
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35970/jppl.v6i2.2319

Abstract

Hazardous and toxic (B3) waste management is an important aspect in preserving the environment and public health in urban areas, as this waste includes a variety of materials that can cause serious damage if not managed properly. The research method used is mixed method, using data collection interviews, observation, documentation and questionnaire studies. Based on the research results obtained: (1) knowledge of hazardous waste in Makassar city motorcycle repair shops shows quite good results with an average value of 4.15 which falls into the "Good" category with a percentage of 24.66%; (2) Hazardous waste treatment is very important to reduce negative impacts on the environment and human health, including the process of identification, classification, collection, and treatment with appropriate methods, such as recycling and chemical neutralization; and (3) Utilization of hazardous waste, such as used oil, as a lubricant, coolant, and household stove fuel, provides economic benefits and supports more environmentally friendly and sustainable workshop operations.
Pelatihan Pengelasan untuk Perawatan dan Perbaikan Alat Pertanian di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap): id Hasim, Muhammad; Hamka, Buya; Fiskia Rera Baharuddin; Z, Muhsin; Muhammad Idkhan
V-MACHINE: Vocational and Mechanical Community Service Journal Vol. 2 No. 2 (2025): November
Publisher : Program Studi Sarjana Terapan PTM FT UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69712/machine.v2i2.10872

Abstract

Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini berjudul “Pelatihan Pengelasan untuk Perawatan dan Perbaikan Alat Pertanian di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap)” dilaksanakan sebagai bentuk kontribusi nyata perguruan tinggi dalam mengatasi permasalahan prioritas yang dihadapi oleh Kelompok Tani Sipadeceng. Berdasarkan analisis situasi, mitra menghadapi dua kendala utama: (1) keterbatasan keterampilan teknis dalam perawatan dan perbaikan alat pertanian, dan (2) minimnya akses terhadap layanan perbaikan yang terjangkau dan lokasinya jauh. Hal ini menyebabkan ketergantungan tinggi pada tukang las, biaya operasional membengkak, dan produktivitas pertanian menurun. Sebagai solusi, tim PKM menerapkan metode tahapan yang terdiri dari sosialisasi, pelatihan teori dan praktik, penerapan teknologi, pendampingan, dan evaluasi. Inti dari kegiatan ini adalah pelatihan pengelasan dasar yang dirancang khusus sesuai kebutuhan petani, dilengkapi dengan penyerahan alat pengelasan portabel yang mudah dioperasikan di lokasi pertanian. Pelatihan tidak hanya mencakup teknik pengelasan, tetapi juga prosedur keselamatan kerja dan perawatan alat. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan keberhasilan yang signifikan. anggota kelompok tani Sipadeceng telah berhasil meningkatkan kapasitas teknisnya dan mampu melakukan perbaikan sederhana pada alat-alat pertanian seperti traktor dan peralatan tangan lainnya. Hal ini langsung berdampak pada penghematan biaya perbaikan dan peningkatan efisiensi waktu kerja. Dampak jangka panjang yang diharapkan adalah terbukanya peluang usaha sampingan di bidang perbengkelan bagi anggota kelompok. Luaran yang telah dihasilkan dari kegiatan ini antara lain peningkatan keterampilan teknis mitra, kemandirian dalam perbaikan alat.