Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

RANCANG BANGUN MESIN PENCACAH PAKAN TERNAK (DESIGN AND CONSTRUCTION OF ANIMAL FEED CRUSHING MACHINE) Nur, Hamzah; Z, Muhsin; Alwi, Ahmad; Sidiq, Jafar
JoVI:JOURNAL of VOCATIONAL INSTRUCTION Vol 3, No 2 (2024): November
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55754/jov.v3i2.68099

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang bangun mesin pencacah pakan ternak serta mengetahui kapasitas kerja yang diperoleh dari mesin pencacah pakan ternak ini. Metode penelitian yang digunakan melibatkan (1) perancangan alat, (2) pembuatan alat, (3) pengujian alat. Pada data hasil pengujian yang dilakukan sebanyak lima kali di dapatkan hasil sebagai berikut : Pada pengujian pertama dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 1000 Rpm yang membutuhkan waktu selama 7,52 menit. Pada pengujian kedua dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 1500 Rpm yang membutuhkan waktu selama 5,58 menit. Pada pengujian ketiga dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 2000 Rpm yang membutuhkan waktu selama 4,57 menit. Pada pengujian keempat dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 2500 Rpm yang membutuhkan waktu selama 3,33 menit. Pada pengujian kelima dilakukan proses pencacahan 10 kg rumput gajah dengan putaran mesin 3000 Rpm yang membutuhkan waktu selama 2,45 menit. Dari hasil penelitian dan deskripsi diatas, dapat disimpulkan bahwa mesin pencacah pakan ternak ini dibuat melalui dua tahapan yaitu tahap perancangan, dan tahap perakitan. Kuantitas produksi meningkat seiring dengan besar Rpm yang diberikan. Dari lima kali percobaan menunjukkan peningkatan kapasitas produksi yang terjadi pada mesin pencacah pakan ternak pada pengujian terhadap 50 kg rumput gajah masing - masing 10 kg rumput gajah pada setiap percobaan. Pada percobaan pertama dengan putaran mesin 1000 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 80 Kg/jam, percobaan kedua dengan putaran mesin 1500 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 107,52 Kg/jam, percobaan ketiga dengan putaran mesin 2000 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 131,57 Kg/jam, percobaan keempat dengan putaran mesin 2500 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 180 Kg/jam, dan percobaan kelima dengan putaran mesin 3000 Rpm menghasilkan kapasitas produksi 250 Kg/jam. Adapun kapasitas rata-rata yang dihasilkan dari lima kali percobaan adalah 149,818 Kg/Jam.
PELATIHAN PENGELASAN SHIELDED METAL ARC WELDING BERBASIS KEWIRAUSAHAAN PADA SISWA SMK NEGERI 5 BULUKUMBA Nur, Hamzah; Aqsha, Ismail; Ashadi, Ninik Rahayu; Romadin, Achmad; Husda, Baso Riadi
TEKNOVOKASI : Jurnal Pengabdian Masyarakat Volume 2: Issue 3 (September 2024)
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/teknovokasi.v2i3.4757

Abstract

Untuk mengembangkan kompetensi siswa tentang teknik pengelasan, seperti meningkatkan keterampilan mereka, khususnya keterampilan dalam hal pengelasan dengan SMAW atau las listrik, mendeskripsikan tentang cara penggunaan atau pengoprasian mesin las SMAW, menjelaskan berbagai jenis alat dan bahan yang digunakan, mendeskripsikan cara mengelas yang baik, spesifikasi dan kuantitas bahan atau elektroda yang digunakan, menganalisis kesalahan atau kerusakan yang terjadi pada hasil pengelasan, menginterpretasi gambar kerja.  Dengan adanya keterampilan yang dikuasai oleh siswa di SMK Negeri 5 Bulukumba tersebut, maka diharapkan dapat menjadi penopang kompetensi pengelasan di SMK Negeri 5 Bulukumba dalam hal memahami dan melakukan pengelasan berbasis kewirausahaan dengan menggunakan mesin las SMAW. Adapun solusi untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh siswa di SMK Negeri 5 Bulukumba (1) Memberikan pelatihan kepada siswa tentang pengoperasian Las busur manual (2) Memberikan pelatihan kelengkapan alat pelindung diri saat proses pengelasan (3) Memberikan pelatihan untuk menentukan jenis bahan yang digunakan dalam pengelasan sesuai jobsheet berbasis kewirausahaan.(4) Memberikan pelatihan untuk melakukan pengukuran dan pemotongan bahan las. (5) Memberikan pelatihan untuk untuk mengetahui kesalahan dan kerusakan hasil pengelasan. peserta pelatihan dalam kegiatan ini sebanyak 20 orang peserta dari siswa kelas 2 konsentrasi Teknik Kendaraan Ringan Setelah penjelasan umum dilanjutkan dengan pemberian materi berupa teori praktis tentang pengelasan berupa teknik-teknik pengelasan, sehingga peserta pelatihan dapat melakukan pengelasan yang baik. Peserta pelatihan sebanyak 20 orang siswa  antusias dan temotivasi sehingga mampu melakukan pengelasan shielded metal ARC welding berbasis kewirausahaan.
Pembuatan Perkakas Penepat pada Bengkel Ryan Utama Rasyid, A. Ramli; Rukma, Ady; Aqsha, Ismail; Nur, Hamzah; Husda, Baso Riadi
Vokatek : Jurnal Pengabdian Masyarakat Volume 2: Issue 3 (Oktober 2024)
Publisher : Sakura Digital Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61255/vokatekjpm.v2i3.528

Abstract

Kegiatan penerapan ipteks bagi masyarakat ini bertujuan: (1) Memberikan pengetahuan dasar perkakas penepat, (2) Memberikan kemampuan membuat media perkakas penepat utamanya gurdi (drill), (3) Memberikan pengetahuan tentang perancangan sampai pembuatannya. Kondisi dan permasalahan yang dihadapi adalah: Teknik. Dengan demikian maka permasalahan yang dihadapi mitra adalah: Karyawan bengkel las Ryan Utama Teknik masih sering melakukan kesalahan dalam melakukan proses pelubangan pada plat atau batang yang pada dasarnya akan mengakibatkan kerugian material/bahan dan yang pasti adalah meningkatnya waktu/lama pengerjaan, Karyawan bengkel las Ryan Utama Teknik belum mengetahui teknik-teknik pembuatan perkakas penuntun dan pengarah drill/boring.. Permasalahan ini menjadi acuan dasar perlunya dilaksanakan pelatihan pembuatan perkakas penepat yang dapat menghasilkan pengetahuan dan ketrampilan membuat perkakas penepat, Luaran kegiatannya adalah: perkakas penepat yang dapat memudahkan dalam hal melakukan proses gurdi (Drill) atau Boring di bengkel las Ryan Mitra Utama.
PENGARUH KEMATANGAN VOKASIONAL DAN HARD SKILL TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PENGELASAN SMKN 2 PARE-PARE Amiruddin, Amiruddin; Ismail, Rusli; Nur, Hamzah; Musaddik, Musaddik
JoVI:JOURNAL of VOCATIONAL INSTRUCTION Vol 1, No 1 (2022): Mei
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (236.661 KB) | DOI: 10.55754/jov.v1i1.32162

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kematangan vokasional dan hard-skils terhadap kesiapan kerja siswa kelas xi kompetensi keahlian teknik pengelasan SMKN 2 Pare-pare. Variable bebas dalam penelitian ini adalah kematangan vokasional dan hard skils serta variable terikatnya adalah kesiapan kerja. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas xi kompetensi keahlian Teknik pengelasan SMKN 2 Pare-pare. Peneliti menggunakan bantuan aplikasi SPSS V. 25 dalam analisis data dengan taraf signifikan 5% untuk melihat besarnya pengaruh variable bebas terhadap variable terikat Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1)tidak terdapat pengaruh kematangan vokasional terhadap kesiapan kerja ditunjukkan dengan r x1y 0,026 dan r2 x1y 0,001. Hal tersebut menyatakan bahwa besar pengaruh kematangan vokasional  terhadap kesiapan kerja sebesar 0,01 %. (2)terdapat pengaruh positif Hard-skils terhadap kesiapan kerja ditunjukkan dengan  r x1y 0,543 dan r2 x1y 0,295. Hal tersebut menyatakan bahwa hard-skils berpengaruh terhadap kesiapan kerja  sebesar 29,5 %. (3) terdapat pengaruh positif kematangan vokasional dan hard-skils secara simultan terhadap kesiapan kerja  ditunjukkan dengan R y(1,2) 0,580, R2 y(1,2)0,273. Hal tersebut menyatakan bahwa kematangan vokasional dan hard-skils mempunyai pengaruh secara simultan  terhadap kesiapan kerja sebesar 27,3% sedangkan sisanya sebanyak 72,7 % dipengaruhi oleh variable lain yang tidak bahas dalam penelitian ini.
PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KETERAMPILAN MENGELAS PADA SISWA SMK DI KABUPATEN BULUKUMBA Nur, Hamzah; Aqsha, Ismail; Husda, Baso Riady
JoVI:JOURNAL of VOCATIONAL INSTRUCTION Vol 1, No 2 (2022): November
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.315 KB) | DOI: 10.55754/jov.v1i2.39670

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berapa besar pengaruh motivasi belajar terhadap keterampilan mengelas. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMK Negeri 6 Bulukumba (26 orang), SMK Negeri 3 Bulukumba (25 orang)  dan SMK Negeri 1 Bulukumba (19 orang) sehingga jumlah seluruhnya sebanyak 70 orang. Pengumpulan data menggunakan wawancara, kuesioner dan dokumentasi. Instrumen pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar validasi untuk mengetahui kelayakan atau kevalidan instrumen, anket berisi pertanyaan seputar motivasi belajar dan dokumentasi untuk mengetahui nilai keterampilan mengelas siswa. Analisis data yang dipakai berupa analisis regresi linear sederhana dan regresi linear berganda untuk menjawab rumusan masalah penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Terdapat pengaruh motivasi belajar terhadap keterampilan mengelas siswa SMK Negeri 2, 3, dan 6 Bulukumba dengan kontribusi sebsar 33,8% dengan interpretasi rendah.
PENGARUH PEMBELAJARAN DARING TERHADAP HASIL BELAJAR PRODUKTIF PESERTA DIDIK TEKNIK PEMESINAN DI SMK NEGERI 5 BANTAENG Nur, Hamzah; Hidayatullah, Nur
JoVI:JOURNAL of VOCATIONAL INSTRUCTION Vol 2, No 2 (2023): November
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55754/jov.v2i2.56502

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pembelajaran Daring Terhadap Hasil Belajar Produktif Peserta Didik Teknik Pemesinan Di Smk Negeri 5 Bantaeng. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan Deskriptif. Hasil penelitian menujukkan bahwa mengetahui Pengaruh Pembelajaran Daring Terhadap Hasil Belajar Produktif Peserta Didik Teknik Pemesinan Di Smk Negeri 5 Bantaeng dengan nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0,003 untuk kelas x, nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0,002 untuk kelas XI, nilai signifikansi (Sig.) sebesar 0,004 lebih kecil dari 0,05 yaitu nilai probabilitas.sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh variabel pembelajaran daring terhadap hasil belajar produktif.
Sosialisasi Bernalar Kritis dalam Penerapan Profil Pilar Pancasila di SMK Negeri 7 Takalar Akbar, Muh.; Muh. Akbar; Nur, Hamzah; Majid, Ahmad Fudhail; M, Wahyu Hidayat; Edy, Marwan Ramdhany
Jurnal Kemitraan Responsif untuk Aksi Inovatif dan Pengabdian Masyarakat Volume 2 Issue No. 2: January 2025
Publisher : Lontara Digitech Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61220/kreativa.v2i2.20263

Abstract

Tujuan pengabdian ini adalah 1) memberikan materi tentang profil pilar pancara tentang kemampuan bernalar kritis dalam proses pembelajaran maupun dalam menanggapi isu-isu aktual di masyarakat, 2) melaksanakan Kegiatan Sosialisasi dan Pembiasaan Nilai Pancasila secara Praktis Sosialisasi nilai-nilai Pancasila, termasuk praktik bernalar kritis, 3) memberikan materi kegiatan pembiasaan yang dirancang untuk menanamkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila dalam konteks yang relevan dan aplikatif bagi siswa SMK. Metode ceramah yaitu dengan memberikan materi, metode tanya jawab dilakukan dengan memberikan kesempatan kepada peserta yang mengalami kesulitan dalam memahami materi, setelah materi dianggap telah selsai maka dilanjutkan tahapan evaluasi agar diketahui seberapa besar penyerapan materi sosialisai yang telah diterima. berdasarkan tahapan – tahapan yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa hasil kegiatan sosialisasi menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pemahaman siswa dan guru terkait pentingnya kemampuan bernalar kritis sebagai bagian dari implementasi nilai-nilai Pancasila. Sebelum sosialisasi, mayoritas siswa bersikap pasif dalam menanggapi isu-isu sosial, dan guru belum terampil dalam menerapkan metode pembelajaran yang mendorong pemikiran reflektif. Namun, setelah pelatihan dan pendampingan, terjadi pergeseran ke arah pembelajaran yang lebih dialogis dan berbasis nilai, dengan siswa mulai menunjukkan keterampilan berpikir kritis, seperti memberikan argumen, menganalisis isu, dan membuat keputusan.
Implementation of Product-Based Learning on Welding and Plate Practices II Course Oriented to Infrastructure Needs of the Department of Mechanical Engineering Education UNM Nur, Hamzah; Aqsha, Ismail; Romadin, Achmad; Ashadi, Ninik Rahayu
Formosa Journal of Sustainable Research Vol. 3 No. 11 (2024): November 2024
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/fjsr.v3i11.12188

Abstract

Product-Based Learning (PBL) enables students not only to learn theory, but also to be directly involved in the production process of real goods or projects, so that the practicum skills needed in the industry can be formed more optimally. This research method used is mixmethode. The results showed that the implementation of PBL in the Welding and Plate Practice II course has great potential to develop student skills that are relevant to industry needs and support the department's infrastructure. The results of PBL implementation also reached a score of 4,304 with a percentage of 48.3% in the “Excellent” category, proving the effectiveness of this method in successfully supporting students' technical skills. Nevertheless, some obstacles such as limited laboratory facilities and lack of cross-disciplinary collaboration and industry involvement are still a challenge
Model Kepemimpinan Instruksional, Digital dan Transformational untuk Meningkatkan Pengembangan Diri, Kolaborasi dan Kepuasan Guru Nur, Hamzah; Aqsha, Ismail; Amiruddin, Amiruddin; Anwar, Fahri
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3439

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara komprehensif pengaruh model kepemimpinan instruksional, digital, dan transformasional terhadap pengembangan diri, kolaborasi, serta kepuasan kerja guru di Sekolah Menengah Kejuruan Kota Makassar. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada perubahan paradigma kepemimpinan pendidikan di era Revolusi Industri 5.0 yang menuntut kepala sekolah untuk mampu beradaptasi terhadap perkembangan teknologi dan inovasi pembelajaran. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survei terhadap 95 guru sebagai responden. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Analisis data menggunakan analisis jalur untuk menguji hubungan langsung maupun tidak langsung antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan instruksional, digital, dan transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketiga dimensi kinerja guru. Nilai koefisien determinasi (R²) masing-masing sebesar 0,6738 untuk pengembangan diri, 0,7172 untuk kolaborasi, dan 0,5213 untuk kepuasan kerja guru, menandakan bahwa model kepemimpinan tersebut memiliki daya jelaskan yang kuat terhadap peningkatan kinerja guru. Secara parsial, kepemimpinan instruksional dan digital lebih dominan dalam meningkatkan pengembangan diri dan kolaborasi, sedangkan kepemimpinan transformasional lebih berpengaruh terhadap kepuasan kerja. Temuan ini menegaskan pentingnya sinergi antara ketiga model kepemimpinan dalam menciptakan budaya kerja yang kolaboratif, inovatif, serta berorientasi pada peningkatan profesionalisme guru. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pengambil kebijakan pendidikan dalam merancang strategi kepemimpinan sekolah yang adaptif dan berkelanjutan.
Pelatihan Keterampilan Pengelasan GTAW Berbasis Pembelajaran Cybernetic Pada Siswa Teknik Pengelasan SMK 8 Pinrang Aqsha, Ismail; Nur, Hamzah; Rasyid, Ramli; Fadillah, Nur; Hadryanti, Hadryanti
TEKNOVOKASI : Jurnal Pengabdian Masyarakat Volume 3: Issue 3 (September 2025)
Publisher : Jurusan Teknik Informatika dan Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/teknovokasi.v3i3.10593

Abstract

The GTAW welding skills training based on cybernetic learning at SMK Negeri 8 Pinrang was implemented to enhance the quality of teaching and welding competencies, particularly for students in the light vehicle engineering program. Limited availability of welding machines and equipment at the school has restricted students’ opportunities for practice; therefore, the training was designed using practical and communicative methods to ensure accessibility and comprehension. The implementation stages included observation to identify partner problems, program socialization, cybernetic-based training, application of welding technology media, and mentoring with evaluation of welding products. Students received theoretical knowledge of GTAW welding through digital modules covering machine operation, tools and materials, welding procedures, interpretation of technical drawings, and analysis of welding defects. After mastering the theory, students engaged in welding practice through simulation applications, enabling independent skill development. The cybernetic learning model facilitated the integration of theory and practice by utilizing digital technology, encouraging active participation and structured learning. This training is expected to strengthen students’ GTAW welding competencies at SMK Negeri 8 Pinrang, providing them with essential skills to compete in the workforce and industrial sector.