Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.835
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Proceeding International Seminar of Islamic Studies JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah
Rambe, Almanah
Unknown Affiliation
Religion Arts Humanities Astronomy Economics, Econometrics & Finance Education Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Mathematics Physics Social Sciences Other

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

 1 
FREE CURRICULUM THROUGH COMPASS BULOK GAME (LOCAL CULTURE) IN EARLY CHILDHOOD EDUCATION AT RA AMALIA DARMA SUNGGAL Rozana, Salma; Widya, Rika; Rambe, Almanah
Proceeding International Seminar of Islamic Studies INSIS 6 (February 2024)
Publisher : Proceeding International Seminar of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

"Free Curriculum" is an innovative educational approach that encourages the development of creativity, skills, and character of students. One interesting approach in implementing the "Free Curriculum" is the use of educational games, such as "Local Culture Compass," which aims to connect students with local cultural heritage while facilitating enjoyable learning. This research proposes to investigate the phenomenon of implementing the "Free Curriculum" through the "Local Culture Compass" game in the context of education. The aim of this research is to explore the impact of the "Local Culture Compass" game in integrating the principles of the "Free Curriculum" into learning. This research will explore the perceptions of students and teachers regarding their experiences in using this game. Data collection methods will involve classroom observations, interviews, and document analysis. The collected data will be analyzed using an interpretative approach to identify key patterns in learning and teaching experiences. The results of this research are expected to provide deeper insights into the effectiveness of the "Local Culture Compass" game in implementing the "Free Curriculum." Additionally, this research will also produce practical recommendations for the development and implementation of the "Free Curriculum" through game-based approaches in the context of local culture. Thus, this research has the potential to make a positive contribution to advancing innovative education in Indonesia and promoting the preservation of local cultural heritage in the learning process.
PARENTING PATTERNS IN FORMING ISLAMIC CHARACTER IN EARLY CHILDREN THROUGH INDEPENDENT LEARNING ACTIVITIES IN RA AL-IKHLAS KONGGO, SUNGGAL DISTRICT, DELI SERDANG DISTRICT Nofianti, Rita; Panggabean, Hadi Saputra; Rambe, Almanah
Proceeding International Seminar of Islamic Studies INSIS 6 (February 2024)
Publisher : Proceeding International Seminar of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Parents are the first people who play a very big role in building a child's life. Parents are the initial social environment known to the child, the figures who determine the quality of a child's life, and the figures closest to him, both physically and psychologically. Therefore, parents must pay more attention to the parenting style given to children to shape character from an early age, so that after the child grows up, he will grow into a human being with the character that is expected. The aim of this research is to find out parenting patterns in the formation of Islamic character in early childhood through independent learning activities at Ra Al-Ikhlas Konggo, Deli Serdang Regency. Meanwhile, the benefit of this research is as a contribution of thought to help parents solve problems related to authoritarian parenting patterns in shaping the character of early childhood. The method in this research is descriptive qualitative. The results of this research are that parents' parenting patterns have formed the character of early childhood, and the parenting pattern applied is a democratic parenting pattern, because a democratic parenting style pays attention to and respects children's freedom. Factors that influence the development of children's Islamic character formation include internal and external factors.
Eksplorasi Implementasi Kurikulum Merdeka Melalui Metode Permainan Kompas Bulok pada Pendidikan Anak Usia Dini di RA Amalia Darma Sunggal Rozana, Salma; Widya, Rika; Rambe, Almanah
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 9, No 4 (2024): November, I Special Issue on "Educational design research for human beings learn
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimps.v9i4.32933

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi Kurikulum Merdeka pada pendidikan anak usia dini melalui metode permainan Kompas Bulok di RA Amalia Darma Sunggal. Kurikulum Merdeka, yang menekankan pada fleksibilitas pembelajaran dan pengembangan potensi unik setiap anak, membutuhkan pendekatan kreatif dan inovatif dalam proses pembelajaran. Metode permainan Kompas Bulok diterapkan sebagai salah satu cara untuk mencapai tujuan tersebut dengan menekankan pembelajaran berbasis permainan yang relevan dengan dunia anak-anak. Melalui pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian ini mengamati interaksi, respons, dan keterlibatan anak dalam kegiatan pembelajaran menggunakan permainan ini. Data dikumpulkan melalui observasi langsung, wawancara dengan pendidik, serta dokumentasi aktivitas belajar mengajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode permainan Kompas Bulok efektif dalam meningkatkan motivasi belajar, keterampilan sosial, dan kemampuan kognitif anak-anak, selaras dengan tujuan Kurikulum Merdeka yang berfokus pada pengembangan karakter dan kemandirian anak. Implementasi metode ini juga memperlihatkan peningkatan partisipasi aktif anak dalam pembelajaran dan meningkatkan suasana belajar yang lebih menyenangkan. Dengan demikian, metode permainan Kompas Bulok berpotensi menjadi strategi yang efektif dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di pendidikan anak usia dini, memberikan dampak positif pada perkembangan anak secara holistik.
Efektivitas Internaliasi Nilai Spiritual Melalui Pendidikan Karakter pada Anak Usia Dini di PAUD Ummul Habibah, Kecamatan Hamparan Perak Zannatunnisya, Zannatunnisya; Harahap, Abdi Syahrial; Parapat, Asmidar; Rambe, Almanah
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 9, No 4 (2024): November, I Special Issue on "Educational design research for human beings learn
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimps.v9i4.32931

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas internalisasi nilai-nilai spiritual melalui pendidikan karakter pada anak usia dini di PAUD Ummul Habibah, Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deli Serdang. Pendidikan karakter yang diterapkan pada usia dini memiliki peran penting dalam membentuk sikap, moral, dan spiritual anak, yang nantinya menjadi fondasi bagi perkembangan mereka di masa depan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Partisipan penelitian terdiri dari guru, orang tua, dan siswa PAUD Ummul Habibah.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendidikan karakter yang terintegrasi dengan nilai-nilai spiritual, seperti kejujuran, tanggung jawab, kepedulian, dan rasa syukur, terbukti efektif dalam membentuk karakter positif pada anak. Guru-guru di PAUD Ummul Habibah berhasil menginternalisasi nilai-nilai tersebut melalui kegiatan pembelajaran yang interaktif dan berkesinambungan, seperti doa bersama, bercerita, dan aktivitas kelompok yang melibatkan interaksi antar siswa. Orang tua juga dilibatkan dalam mendukung implementasi pendidikan karakter di rumah, sehingga proses internalisasi nilai spiritual dapat terjadi secara berkelanjutan. Dengan demikian, penelitian ini mengindikasikan bahwa internalisasi nilai-nilai spiritual melalui pendidikan karakter pada anak usia dini memiliki dampak positif dalam membangun landasan karakter yang kuat pada anak.
Implementasi Pendidikan Seni Tari sebagai Sarana Pengembangan Kecerdasan Emosional pada Anak Usia Dini di RA Amalia Darma Kecamatan Sunggal Kabupaten Deli Serdang Zannatunnisya, Zannatunnisya; Rozana, Salma; Parapat, Asmidar; Rambe, Almanah
JIM: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah Vol 9, No 4 (2024): November, I Special Issue on "Educational design research for human beings learn
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimps.v9i4.32930

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pendidikan seni tari sebagai sarana pengembangan kecerdasan emosional pada anak usia dini di RA Amalia Darma, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang. Kecerdasan emosional merupakan aspek penting dalam perkembangan anak, yang mencakup kemampuan mengenali, mengelola, dan mengekspresikan emosi secara sehat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari guru seni tari, siswa, dan orang tua sebagai pihak yang berperan dalam proses pendidikan anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan seni tari berkontribusi positif terhadap pengembangan kecerdasan emosional anak. Melalui seni tari, anak-anak diajarkan untuk memahami dan mengekspresikan emosi mereka, berinteraksi dengan teman-teman sebaya, serta mengembangkan kepercayaan diri dan empati. Aktivitas tari juga membantu anak-anak dalam mengelola stres dan meningkatkan kemampuan konsentrasi. Guru memainkan peran penting dalam membimbing dan menciptakan lingkungan yang mendukung proses belajar melalui seni tari. Dukungan dari orang tua juga berperan dalam memperkuat perkembangan emosional anak di rumah. Kesimpulannya, pendidikan seni tari di RA Amalia Darma dapat menjadi media yang efektif dalam mengembangkan kecerdasan emosional anak usia dini. Penerapan program ini diharapkan dapat menjadi model bagi lembaga pendidikan anak usia dini lainnya untuk meningkatkan aspek emosional anak melalui pendekatan seni.
Co-Authors Harahap, Abdi Syahrial Nofianti, Rita Panggabean, Hadi Saputra Parapat, Asmidar Rozana, Salma Widya, Rika Zannatunnisya, Zannatunnisya