Claim Missing Document
Check
Articles

Pengaruh Strategi Problem Posing, Discovery Learning dan Tingkat Kereatifitas Siswa Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Smk Perguruan Teladan Sumatera Utara Candra Wijaya; Elfidayanti Elfidayanti; Hadi Saputra Panggabean
Jurnal Diversita Vol 6, No 1 (2020): JURNAL DIVERSITA JUNI
Publisher : Faculty of Psychology, Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/diversita.v6i1.3688

Abstract

Pemahaman konsep-konsep dalam pembelajaran pendidikan agama Islam yang bersifat action learning membutuhkan kreatifitas tinggi. Pembelajaran pendidikan agama Islam belum mendorong siswa melakukan kreatifitas tingkat tinggi.Penggunaan model pembelajaran dengan menggunakan strategi Problem Posing dan Discovery Learning dengan memperhatikan kemampuan awal siswa diduga dapat mengatasi masalah tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan hasil belajar dengan kemampuanawal siswa yang berbeda. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan model penelitian yaitu kuasi eksperimen. Kemudian sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Perguruan Teladan Medan. Data penelitianmenggunakan tes hasil belajar yang terdiri atas 15 soal pilihan ganda dan tingkat kreativitas siswa terdiri 5 soal esai.Tekhnik analisis data menggunakan analisis variansi dua jalur dengan sel tak sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Problem Posing lebihefektif meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan Discovery Learning, siswa berkreativitas awaltinggi memperoleh hasil belajar yang lebih baik dibandingkan dengan siswa yang berkreatifitas awal rendah, serta Problem Posing lebih cocok diterapkan kepada siswa yang berkreativitas tinggi.
PENGUATAN AKIDAH DAN PERLUNYA MAKANAN HALAL DALAM PENGAMALAN BERAGAMA PADA MASYARAKAT MUSLIM DESA LAU GUMBA KECAMATAN BERASTAGI KABUPATEN KARO Hadi Saputra Panggabean; Sakban Lubis; Rustam Ependi
CERMIN: Jurnal Penelitian Vol 6 No 1 (2022): JULI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat - Universitas Abdurachman Saleh Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/cermin_unars.v6i1.1707

Abstract

Untuk mewujudkan insan yang beriman dan taat pada ajaran agama, maka perlu dibangun landasan keagamaannya berupa penguatan aqidah. Akidah merupakan Iman atau keyakinan yang teguh dan pasti, serta tidak ada keraguan sedikitpun terhadap orang yang meyakininya. Dalam Islam, dalam suatu kaidah telah diatur sedemikian rupa dalam setiap kegiatan yang dilakukan umatnya yaitu Akidah. Tujuan penanaman akidah terhadap untuk membentuk pondasi dasar mereka sebagai orang Muslim dalam menjalankan ajaran Islam seutuhnya. Tujuan pendidikan tercantum dalam Undang-undang RI Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologis. Pendekatan fenomenologis, yaitu memahami arti peristiwa dan kaitannya terhadap orang biasa dalam situasi-situasi tertentu. Prosedur yang digunakan dalam penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan data deskriptif, yaitu berupa data-data tertulis maupun lisan dari orang-orang dan objek penelitian yang diamati. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa akidah masyarakat masih tergolong rendah, dikarenakan masyarakat masih sangat kuat memegang budaya atau adat Karo, baik dalam bentuk kepercayaan, tingkah laku, sampai ritual-ritual tertentu.
Pengaruh Strategi Problem Posing, Discovery Learning dan Tingkat Kereatifitas Siswa Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Siswa Smk Perguruan Teladan Sumatera Utara Candra Wijaya; Elfidayanti Elfidayanti; Hadi Saputra Panggabean
Jurnal Diversita Vol. 6 No. 1 (2020): JURNAL DIVERSITA JUNI
Publisher : Faculty of Psychology, Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/diversita.v6i1.3688

Abstract

Pemahaman konsep-konsep dalam pembelajaran pendidikan agama Islam yang bersifat action learning membutuhkan kreatifitas tinggi. Pembelajaran pendidikan agama Islam belum mendorong siswa melakukan kreatifitas tingkat tinggi.Penggunaan model pembelajaran dengan menggunakan strategi Problem Posing dan Discovery Learning dengan memperhatikan kemampuan awal siswa diduga dapat mengatasi masalah tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan hasil belajar dengan kemampuanawal siswa yang berbeda. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan model penelitian yaitu kuasi eksperimen. Kemudian sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Perguruan Teladan Medan. Data penelitianmenggunakan tes hasil belajar yang terdiri atas 15 soal pilihan ganda dan tingkat kreativitas siswa terdiri 5 soal esai.Tekhnik analisis data menggunakan analisis variansi dua jalur dengan sel tak sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Problem Posing lebihefektif meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan Discovery Learning, siswa berkreativitas awaltinggi memperoleh hasil belajar yang lebih baik dibandingkan dengan siswa yang berkreatifitas awal rendah, serta Problem Posing lebih cocok diterapkan kepada siswa yang berkreativitas tinggi.
Pendidikan keagamaan untuk membentuk kerukunan antar umat beragama pada Masyarakat Laugumba Kecamatan Berastagi Nurhalima Tambunan; Hadi Saputra Panggabean
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.9525

Abstract

Bangsa Indonesia yang sangat kompleks dan memiliki banyak potensi keperilakuan dan tingkat pendidikan budaya dan ekonomi serta kedudukan maupun agama, oleh karenanya keberagaman tersebut menjadikan sebuah kewajiban bagi setiap bangsa Indonesia untuk menjaga dan melestarikan keberagaman atau perbedaan dari berbagai aspek. Perbedaan keagamaan tersebut bisa saja menjadi sebuah awal dari perpindahan pendapat di mana kita lihat bahwa agama yang ada Indonesia yaitu Islam Kristen Protestan Katolik Hindu Budha dan Konghucu hidup bersamaan atau berdampingan walaupun memiliki suku berbeda, di samping itu juga bahwa bentuk negara yang terdiri dari berbagai pulau menyebabkan pengalaman dan bentuk kecintaan dan aplikasi keberagamaan kita dapat kita wujudkan dalam kehidupan sosial kemasyarakat dengan melaksanakan berbagai bentuk solidaritas saling mengenal, saling menghargai, dengan demikian maka akan terciptalah sebuah pengakuan yang memiliki bahasa yang toleran terutama pada masyarakat Laugumba Kecamatan Berastagi.
SUPPORTING AND INHIBITING FACTORS IN THE FORMATION OF MORALS THROUGH HABITUATION METHODS FOR MAS AMALIAH STUDENTS SUNGGAL Hadi Saputra Panggabean; Nurhalima Tambunan; Rita Novianti
Proceeding International Seminar of Islamic Studies INSIS 5 (March 2023)
Publisher : Proceeding International Seminar of Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

A good and appropriate PAI teacher strategy can certainly provide changes to student morals. On the contrary, the strategy of bad and inappropriate PAI teachers can be the cause of the failure of Islamic education in fostering student morals in schools so far, because many students are lacking or still low in morals. This is due to the failure to instill and cultivate morals. The formation of morals through various educational institutions and through various methods continues to be developed, as will later be developed through habituation methods. This shows that morals do need to be fostered, and this guidance has resulted in the formation of Muslim individuals who have a noble character, obey Allah and His Messenger, respect for parents, love for fellow creatures of Allah. But on the contrary, if the morals of the child are not fostered, problems will arise such as naughty children who always disturb society etc. Using the habituation method has a very big influence on the personal formation of MAS Amaliah Sunggal students, because habituation in education is the most influential method for children. The child first sees, hears and socializes with his parents. In this case the educator becomes the best example in the view of the child. What is the behavior of the parents will be imitated by him. We as educators should exemplify good deeds to our students, if we exemplify the ugly then our students will model the ugly but if we exemplify the good then our students will follow the example of the good
Upaya Guru PAI Menciptakan Suasana Pembelajaran yang Efektif Hadi Saputra Panggabean; Nida Ul Hasanah; Saffana Ulfia; Sri Devi Hardiyanti; Putri Widia Astuti; Septianingsih; Elsya Fitri
Education & Learning Vol. 1 No. 2 (2021)
Publisher : Medan Resource Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (664.37 KB) | DOI: 10.57251/el.v1i2.52

Abstract

In learning students often experience boredom, teachers must be able to create an effective learning atmosphere for students with various methods. Schools as places of learning must also be able to create a good atmosphere especially in the classroom. However, sometimes in teaching and learning activities in schools, there are often problems related to learning experienced by these students. The problem is influenced by internal factors (which come from within the students themselves) and also external factors (which come from outside). One of the internal factors is the boredom experienced by students while studying. A teacher who can create an effective learning atmosphere for students in order to achieve learning. The essence of effective learning is a teaching and learning process that is not only focused on the results achieved by students, but how an effective learning process is able to provide good understanding, intelligence, perseverance, and provide behavior and apply it in their lives.
PENGEMBANGAN STRATEGI GURU DALAM PEMBENTUKAN AKHLAK MELALUI METODE PEMBIASAAN BAGI SISWA MAS AMALIAH SUNGGAL Hadi Saputra Panggabean; Nurhalima Tambunan; Rita Nofianti
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 6, No 2 (2023): PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v6i2.341-361

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana pengembangan strategi guru dalam pembentukan moral melalui kaedah pembiasaan untuk pelajar MAS Amaliah Sunggal. Riset ini menggunakan pendekatan kualitatif, sementara jenis penyelidikan ini adalah kajian kasus. Sumber data penyelidikan ini ialah kepala madrasah dan beberapa orang guru. Kaedah pengumpulan data yang digunakan dalam kajian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan nota lapangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, paparan data (display data), dan kesimpulan / pengesahan data (pengesahan kesimpulan). Temuan riset ini adalah sebagai berikut: hasil kajian ini menunjukkan bahwa pengembangan strategi guru dalam pembentukan moral melalui kaedah pembiasaan pelajar MAS Amaliah Sunggal dimasukkan dalam kategori yang baik. Walaupun masih terdapat beberapa pelajar yang tidak mematuhi peraturan yang dibuat oleh guru. Pengembangan strategi guru dalam pembentukan akhlak melalui kaedah pembiasaan pelajar di MAS Amaliah Sunggal dijalankan melalui pembiasaan untuk mengucapkan salam sambil bersalaman dengan guru, solat dhuha dalam jemaah, membaca doa sebelum dan selepas pelajaran, dan bekerjasama untuk membuang sampah
PENGEMBANGAN SISTEM PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH (BOS) TAHUN ANGGARAN 2021-2022 DI MADRASAH ALIYAH SWASTA ISLAMIAH (PERSPEKTIF HUKUM ISLAM) Abdurrasyid Abdurrasyid; Hadi Saputra Panggabean; Ahmad Aswan Waruwu
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 6, No 2 (2023): PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v6i2.367-383

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana pengembangan Sistem Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2021-2022 Di Madrasah Aliyah Swasta Islamiah (Perspektif Hukum Islam). Riset ini menggunakan pendekatan kualitatif, sementara jenis penyelidikan ini adalah kajian kasus. Sumber data penyelidikan ini ialah kepala madrasah dan beberapa orang guru. Kaedah pengumpulan data yang digunakan dalam kajian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan nota lapangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, paparan data (display data), dan kesimpulan / pengesahan data (pengesahan kesimpulan). Temuan riset ini adalah sebagai berikut: Pengurusan dana bantuan operasi sekolah di MAS Islamiyah Sunggal berdasarkan peraturan pemerintah yang dikuatkan dalam JURNIS boleh dikatakan bertanggungjawab dalam pengurusannya, kerana ia dianggap dapat menyelesaikan tugasnya untuk mencapai hasil yang menjadi tanggungjawabnya, yakni membuat laporan akauntabilitas. Akauntabilitas dalam pengurusan kewangan bermaksud bahwa penggunaan dana sekolah dapat diambil dalam mengikut perancangan yang ditetapkan dan peraturan yang sudah berlaku, jadi sekolah membelanjakan uang secara transparan dan penuh tanggungjawab . Analisis undang-undang Islam adalah manfaat kepada rakyatnya, seperti kewajiban untuk mendidik anak-anak negara dan kemudahan dan infrastruktur yang mencukupi dalam mendapatkan pendidikan. Penggunaan atau bentuk dana BOS di MAS Islamiyah Sunggal sangat berguna karena ia menunjukkan bahwa kewujudan dana bantuan operasi sekolah atau biasanya disingkatkan sebagai dana BOS sangat membantu kerana dengan dana BOS masyarakat tidak lagi dikenakan yang dipanggil dana jawatan kuasa atau dana pengajian dan kedua kerana dengan dana BOS beban dana sekolah menjadi lebih berkurangan,  Walaupun tiada peruntukan dana dirobohkan untuk bantuan khas kepada pelajar miskin atau miskin. Dan ia adalah bukti komitmen pemerintah terhadap kebajikan rakyatnya dalam bidang pendidikan dan selaras dengan dasar ihsan yang mengikut undang-undang Islam.
Optimalisasi Penggunaan Google Classrom Dalam Upaya Meningkatkan Pengetahuan Media Pembelajaran pada Guru MAS Tarbiyyah Islamiyah Hamparan Perak Danny Abrianto; Tumiran Tumiran; Hadi Saputra Panggabean
Maslahah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Yayasan Rahmat Islamiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56114/maslahah.v4i2.9283

Abstract

The use of learning media through Google Classroom in Indonesia is still very little used. This learning media has been widely used during the Covid-19 period for the last two years as a form of effort so that teachers who have not been familiar with advances in educational technology can support their ability to process information and technology-based learning media. The method used in this research is to conduct training and practice for teachers at MAS Tarbiyah Islamiyah Hamparan Perak by providing descriptions and the impact of optimizing the use of learning media through Google Classroom which can be linked to various references from several sources of learning media and displaying slides by collecting teachers at MAS Tarbiyah Islamiyah Hamparan Perak so that future teachers can be motivated and innovate in optimizing the use of learning media and be more creative in pursuing information technology and computers in the digitalization era.
INOVASI PENDIDIKAN MELALUI SKB 3 MENTERI Yusranida Hidayati; Chintya Sonia; Hadi Saputra Panggabean
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 4 (2023): Volume 6 No 4 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i4.21682

Abstract

Inovasi diidentifikasi sebagai suatu proses kreatifitas yang menciptakan objek dan substansi baru yang bermanfaat, melampaui sekedar penemuan jangka panjang. Dalam konteks pendidikan, inovasi dianggap suatu keharusan untuk mengikuti perkembangan zaman dan mencapai terobosan baru. Salah satu contoh inovasi adalah Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri (SKB Tiga Menteri), yang dikeluarkan oleh pemerintah indonesia sebagai upaya membangun karakter toleransi dimansyarakat yang beresensi melakakukan pelarangan, pemaksaan, atau kekhususan agama. SKB Tiga Menteri dianggap sebagau langkah inovatif untuk menciptakan lembaga pendidikan yang mencetak generasi penerus bangsa. Inovasi pendidikan melalui kebijakan seperti SKB Tiga Menteri menjadi kunci untuk mencapai pendidikan yang lebih baik dan sejalan dengan tujuan pendidikan nasional.
Co-Authors Abdurrasyid Abdurrasyid Abdurrasyid Abdurrasyid, Abdurrasyid Aburrasyid, Aburrasyid Aghna, Hannah Ahmad Aswan Waruwu Ahmad Fuad Al ‘Auni, Khofifah Alaska, Yogi Alfi, M Yus Alifatin, Suci Ririn Almanah Rambe Andrian, M Anggraini, Dian Sri Anisah Fitri, Ayu Annisa Febrianti Aqila, Nazwa Ariga, Iswanto Auni, Khofifah Al Candra Wijaya Chintya Sonia Danny Abrianto Daulay, Ronna Sari Dewi, Ira Mutiara Diniyah, Cantika Alfa Efsha, Aprilila Elfidayanti Elfidayanti Elfidayanti Elfidayanti Elsya Fitri Ependi, Rustam Fadilah G S, Mila Fakhira, Dhea Fitriani, Sulia Ginting, Aisyah Mutiara Ramadhani Gs, Mila Fadilah Harahap, Muhammad Ridho Hariani Hariani, Hariani Hasibuan, Muhammad Basir Hasibuan, Nuri Syamsika Hidayah, Nailla Hidayah, Naillah Indra Laksana Ismy, Nurul Lestari, Ridhayani Lubis, Eva Susanti Lubis, Sakban Manurung, Nazwa Salsabila Br Manurung, Nazwa Salsabilaahra Muhammad Andrian, Muhammad Muhammad Daud Muliani, Sri Indah Mulyani, Ika Dini Mutiara, Aisyah Nabila, Ade Nasution, Hasan Bakti Nida Ul Hasanah Nofianti, Rita Nuraini Nuraini Nurul Husna Oktarini, Limayasa Ayu Pratama, M. Rizky Prihartini Prihartini Puspita, Laila Dwi Putri Dalimunthe, Kurnia Dwika Putri Handayani Putri Widia Astuti Putri, Saskia Amanda Rahmah, Rizkiya Ramadhani, Mutia Rambe, Almanah Raudhah, Raudhah Retno, Suci Ananda Rita Nofianti Rita Novianti Rizky, Nanda Sabiru, Tri Saffana Ulfia Sanjaya, Bagus Septianingsih Siagian, Ahmad Fauzan Siregar, Iza Meri Siregar, Meldyana Priadina Siregar, Siti Aisyah Siti Aisyah Siti Jubaidah, Siti Sri Devi Hardiyanti Subayu, Dimas Suciani, Anggun Syahputri, Nadia Syari, Sabilla Rahma Tambunan, Nurhalima Tambunan, Nurhalima Tambunan, Nurhalimah Tumiran Tumiran Tumiran Umat, Hardakwah Ummu Hanifah, Ummu Usiono Usiono Waruwu, Ahmad Aswan Yumna, Najlaa Ghassani Yusranida Hidayati Zahrach, Eca May