Rokhmatika, Nailu
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The Effectiveness of The Simakan Application Model (Android-Based Counselor Management System) In Improving Guidance and Counseling Management Planning in Mgbk Vocational Schools in The City of Semarang Awalya, Awalya; Khiyarusholeh, Ujang; Muslikah, Muslikah; Rokhmatika, Nailu; Adytia Oktava, Muhammad; Khafidhotul Labibah, Azmia; Indah Fajrianti, Dian Safitri
Jurnal Bimbingan Konseling Vol 12 No 3 (2023): Special Issue
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jubk.v12i3.75511

Abstract

Guidance and counseling service activities in schools can now be assisted by technological advances, one of which is online based. The successful performance of counselors as part of the education system is influenced by many factors such as the ability to master the use of technology and the implementation of management. Objective: The aim of this research is to test whether the SIMAKAN Application Model (Android Based Counselor Management System) is effective in improving MGBK Guidance and Counseling Management Planning throughout the City of Semarang. Methods: this research is quantitative research with a quasi-experiment research design with a true experiment approach with the research population, namely guidance and counseling teachers, members of the Semarang City Vocational School MGBK. This research uses a pretest-posttest control group design. Findings: The research results showed that there was an increase after being given training with a range of 5.32 with a significance value > 0.05. Conclusion: The research results show that the SIMAKAN application training has proven to be effective in increasing the competency of Guidance and Guidance Teachers in Semarang City Vocational Schools.
Implementasi Model Konseling Komprehensif Berbasis Pesantren Kibtiyah, Maryatul; Rokhmatika, Nailu; Komarudin, Komarudin; Algifahmy, Ayu Faiza; Khasanah, Rosa Maulida
Coution: Journal Counseling and Education Vol. 5 No. 1 (2024): Coution
Publisher : Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/coution.v5i1.1811

Abstract

Pesantren merupakan lembaga Pendidikan yang memberikan pembelajaran full 24 jam. Pesantren menjadi wadah pembentukan karakter bagi para santri dengan penanaman nilainilai agama yang luhur. Pembelajaran full 24 jam mengharuskan santri mampu membagi waktu dengan baik, namun tak jarang hal ini menjadi salah satu problematika bagi para santri, terutama santri baru dalam proses penyesuaian diri. Aktivitas dan kegiatan yang padat sering menjadikan santi mengalami beberapa problematika yang mengakibatkan santri memilih untuk meninggalkan pesantren. Penyesuaian diri menjadi problematika tertinggi dengan prosentase 43%. Data ini diperoleh melalui need assessment pada 300 santri yang digunakan sebagai sampel. Problematika penyesuaian diri menjadi penting dalam pengentasan masalah pada santri. Salah satunya melalui pemberian bantuan layanan konseling secara komprehensif yang sesuai dengan nilai-nilai dan budaya pesantren. Bantuan layanan konseling bertujuan sebagai penanganan problematika santri berkaitan dengan penyesuaian diri baik pada aspek akademik maupun social. Layanan konseling komprehensif memberikan bantuan secara menyeluruh dengan melibatkan seluruh elemen pondok pesantren seperti kyai, asatid dan astaidzah, orang tua dan teman-teman disekitar tempat tinggal santri dan menggunakan nilainilai budaya pesantren agar santri dapat mengadaptasi secara cepat dan tepat. Konseling secara komprehensif pada santri mengintegrasikan budaya pesantren yang mengamalkan nilai-nilai agama Islam yang diajarkan dipondok pesantren melalui integrasi ayat dan hadis yang disederhanakan dengan kehidupan sehari-hari secara sederhana. Pengintegrasian dilakukan untuk mengentaskan permasalahan yang sering dialami dalam pondok pesantren diantaranya; Bullying, penyesuaian diri, ekonomi dan akademik. Penggunaan layanan konseling komprehensif berbasis budaya pesantren memungkinkan konselor dapat memberikan pelayanan secara menyeluruh pada santri dengan melibatkan seluruh steakholder yang ada di lingkungan pondok pesantren, sehingga mampu membantu santri lebih berkembang secara akademik dan mampu menyelesaikan masalah yang dialami secara mandiri dengan integrasi nilai-nilai budaya pesantren yang adaptif.
Model Konseling sebaya Berbasis Budaya Pesantren Untuk Meningkatkan Penyesuaian Diri Rokhmatika, Nailu; Roikhatul Janah
TSAQAFATUNA : Jurnal Ilmu Pendidikan Islam Vol. 7 No. 2 (2025): Inovasi Pendidikan Agama Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Buntet Pesantren Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54213/tsaqafatuna.v7i2.658

Abstract

Self-adjustment is a crucial ability for new students (santri) in adapting to the pesantren environment, which is characterized by its unique culture and strict regulations. Many santri face adaptation challenges that can negatively impact their comfort and academic performance. This study aims to develop a peer counseling model based on pesantren culture as a strategy to enhance the self-adjustment of new santri. Using a Research and Development (R&D) approach, this study follows three main stages: initial information gathering, planning, and model development. The outcome of these stages is the formulation of a peer counseling model contextualized with pesantren values such as solidarity, simplicity, and obedience to religious teachings. This model is expected to serve as a practical guide for counselors and educators in assisting new santri to overcome adaptation difficulties effectively through trained peer support. The findings contribute theoretically to the development of culturally-based guidance and counseling, and offer practical benefits in improving the psychological well-being of students in the pesantren environment