Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Peran Kepemimpinan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Disiplin Guru Di Madrasah Kibtiyah, Maryatul
Al-Miskawaih: Journal of Science Education Vol. 1 No. 1 (2022): Science of Education
Publisher : Center for Religious Studies and Social Empowerment Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (280.273 KB) | DOI: 10.56436/mijose.v1i1.80

Abstract

This study aims to describe the leadership role of the Madrasah Head in improving teacher discipline at MTs Nurul Iman, Ulu Gedong Village. The focus of this research is why the leadership role of the Madrasah Head in improving teacher discipline at MTs Nurul Iman Ulu Gedong Village is not optimal? This study uses qualitative-descriptive, with the aim of being able to explore the natural state or natural setting of the research location. This study found that the implementation of the leadership of the Head of MTs Nurul Iman, Ulu Gedong Village, is marked by several efforts; (a) maintaining the interests and goals of the school, (b) group cooperation in achieving school goals, (c) a sense of equality of rights and equal obligations, (d) suggestions, opinions and criticisms, (e) freedom to subordinates to work and develop and , (f) deliberation approach. The leadership of the madrasah principal in improving teacher discipline at MTs Nurul Iman, Ulu Gedong Village was not optimal because the vision of the madrasa principal in work discipline had not been understood urgently by the teacher. An indicator of this can be seen in the presence of some teachers who are less disciplined in carrying out school regulations that have been mutually agreed upon. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan  peran kepemimpinan Kepala Madrasah dalam meningkatkan disiplin guru di MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong. Fokus penelitian ini adalah mengapa peran kepemimpinan Kepala Madrasah dalam meningkatkan disiplin guru di MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong belum optimal? Penelitian ini menggunakan kualitatif-deskriptif, dengan maksud agar bisa memengeksplorasi keadaan yang natural atau setting alamiah dari lokasi penelitian. Penelitian ini menemukan bahwa pelaksanaan kepemimpinan Kepala MTs Nurul Iman Kelurahan Ulu Gedong ditandai dengan beberapa upaya antara lain; (a) menjaga kepentingan dan tujuan sekolah, (b) kerja sama kelompok dalam pencapaian tujuan sekolah, (c) rasa persamaan hak dan persamaan kewajiban, (d) saran, pendapat dan kritik, (e) kebebasan kepada bawahan untuk bertugas dan berkembang dan, (f) pendekatan musyawarah. Kepemimpinan kepala madrasah dalam meningkatan disiplin guru belum optimal karena visi kepala madrasah dalam disiplin kerja belum dipahami secara urgen oleh guru. Indikator hal itu terlihat pada adanya sebagian guru yang kurang disiplin dalam menjalankan peraturan sekolah yang sudah disepakati bersama.
PENGEMBANGAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM MELALUI PENDAMPINGAN KONSELOR SEBAYA DI PONDOK PESANTREN FADHLUL FADHLAN KECAMATAN MIJEN KOTA SEMARANG Faiza Algifahmy, Ayu; Kibtiyah, Maryatul; Diah Anjaryani, Wieke; Maulida Khasanah, Rosa
Jurnal Berdaya Mandiri Vol. 6 No. 2 (2024): JURNAL BERDAYA MANDIRI (JBM)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jbm.v6i2.6034

Abstract

Most of the students at the Fadhlul Fadhlan Mijen Islamic Boarding School in Semarang City are teenagers aged 17-21 years. Adolescence is at the limit of preserving the life of an adult child. His body looks mature but is often treated like an adult and often fails to show maturity such as anxiety, conflict, confusion and frequent self-conflict. This problem is an interesting study to develop. The problem in this service is what is the process of mentoring peer counselors at the Fadhlul Fadhlan Islamic Boarding School, Mijen District, Semarang City? How is the development of Islamic Guidance and Counseling services at the Fadhlul Fadhlan Islamic Boarding School, Mijen District, Semarang City? This service aims to provide training to develop individual skills in peer counseling, as well as being able to foster social relationships in accordance with desires and independence. The service is carried out using the PAR method, where before carrying out this service, the researcher first conducts research in the field. The strategy used in this peer counseling assistance is Focus Group Discussion (FGD), as well as assistance with peer counseling practices. The result of this service is to bring back the students' potential to be able to solve and unravel the problems of their lives, and to be able to synergize with their peers to move forward together in growing their basic potential. Keywords: Islamic Guidance and Counseling, Peer Counselor
Mengenal Tazkiyatuh An-Nafs dalam Psikoterapi Islam Maulidiyah, Risky; Rasya Fitri, Avita; Hilma, Hulwatul; Kibtiyah, Maryatul
BUDAI: MULTIDISCIPLINARY JOURNAL OF ISLAMIC STUDIES Vol 3, No 1 (2024)
Publisher : Lembaga Kajian dan Penerapan Nilai - Nilai Islam Unissula

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/budai.3.1.1-7

Abstract

Penelitian ini mendalami topik terapi Islami yang berkaitan dengan metode Tazkiyah al-Nafs, yaitu cara menumbuhkan jiwa dan spiritualitas manusia. Istilah Tazkiyah al-Nafs dapat berarti penyembuhan atau penyucian tergantung pada etimologinya. Tazkiyah berarti tathahhur, tahaqquq, dan takhalluq, menurut istilah ini artinya membersihkan jiwa dari segala penyakit dengan menjadikan sifat asma dan Allah sebagai akhlaknya. Penelitian ini menggunakan studi kepustakaan (library research). Literatur ilmiah merupakan bagian integral dari penelitian kepustakaan, yang juga mencakup kajian teoritis dan berbagai bahan referensi. Buku, jurnal, dan artikel ilmiah yang berkaitan dengan topik yang dibahas menjadi sumber informasi utama untuk penelitian ini. Mencari informasi mengenai suatu hal atau variabel dalam bentuk tertulis seperti catatan, buku, makalah, jurnal, dll. merupakan metode pengumpulan data yang digunakan dalam tinjauan pustaka ini. Pendekatan ini melibatkan pengumpulan sejumlah referensi yang berkaitan dengan Tazkiyah An Nafs. Penelitian ini bertujuan untuk mencapai dua hal: pertama, untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang tazkiyah al-nafs dan kaitannya dengan kesehatan mental; dan kedua, membantu memajukan studi Islam sehingga dapat menjadi alat yang ampuh dalam melawan krisis kehidupan umat manusia saat ini.
Islamic spiritual guidance as a solution to the problem of spiritual well-being Nihayah, Ulin; Manggarani, Mustika; Mintarsih, Widayat; Kibtiyah, Maryatul
Journal of Advanced Guidance and Counseling Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jagc.2024.5.1.18082

Abstract

Purpose - The purpose of this study was to examine the implementation of Islamic spiritual guidance as a solution to the spiritual well-being problems faced by diabetes mellitus patients at PKU Muhammadiyah Gubug Hospital. This research focuses on the impact of holistic care involving physical, psychological, psychosocial, and spiritual dimensions.Method - This study employed a qualitative descriptive approach with a phenomenological perspective. Data collection methods included observation, in-depth interviews, and documentation. Participants consisted of patients and their families, along with Islamic spiritual counsellors at PKU Muhammadiyah Gubug Hospital.Result - The results showed that Islamic spiritual guidance is delivered through verbal methods (counselling, advice, and motivation), written or visual methods (Islamic-themed writings and artwork displayed in hospital rooms), and audio methods (recitation of Qur'anic verses via speakers). The guidance materials included teachings on tawakal (reliance on God), tauhid (monotheism), and worship practices (prayer and purification methods adapted for patient conditions). The study found that these methods enhanced patients' personal and communal well-being, helped them find purpose in life, and fostered positive attitudes.Implication - This method suggests that integrating Islamic spiritual guidance in healthcare settings can significantly improve the spiritual well-being of patients, enhancing their overall recovery process and quality of life.Originality - This research is the first study to comprehensively explore the integration of Islamic spiritual guidance as a holistic approach to address the spiritual well-being of diabetes mellitus patients in a hospital setting, particularly at PKU Muhammadiyah Gubug Hospital.***Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi bimbingan rohani Islam sebagai solusi terhadap masalah kesejahteraan spiritual pada pasien diabetes melitus di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug. Fokus penelitian ini adalah dampak dari pelayanan holistik yang meliputi dimensi fisik, psikologis, psikososial, dan spiritual.Metode - Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan perspektif fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Partisipan terdiri dari pasien dan keluarga pasien, serta petugas rohani di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug.Hasil - Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan rohani Islam dilakukan melalui metode lisan (konseling, nasihat, dan motivasi), metode tertulis atau visual (menempatkan tulisan dan karya seni Islami di kamar rumah sakit), dan metode audio (melantunkan ayat-ayat suci Al Qur'an melalui pengeras suara). Materi bimbingan meliputi ajaran tawakal (berserah diri kepada Allah), tauhid (keimanan kepada Allah), serta bimbingan ibadah (salat dan thaharah yang disesuaikan dengan kondisi pasien). Studi ini menemukan bahwa metode ini mampu meningkatkan kesejahteraan pribadi dan komunal pasien, membantu mereka menemukan tujuan hidup, dan mendorong sikap positif.Implikasi - Metode ini menunjukkan bahwa integrasi bimbingan spiritual Islam dalam perawatan kesehatan dapat secara signifikan meningkatkan kesejahteraan spiritual pasien, sehingga mempercepat proses pemulihan dan meningkatkan kualitas hidup mereka.Keaslian - Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang secara komprehensif mengeksplorasi integrasi bimbingan rohani Islam sebagai pendekatan holistik dalam menangani kesejahteraan spiritual pasien diabetes melitus di rumah sakit, khususnya di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug.
Pelatihan dan Pembelajaran Tumbuhan Melalui Herbarium Kering di Kelas 5 SD Negeri Patung Oksal, Efriyana; Wiriatmaja, Nuraini Ulya; Lawrence, Yoel; Zadrax, Adellino; Seda, Ananda Putri; Situmorang, Larissa Kristina T.T.; Sidauruk, Christina; Sianturi, Dody Jhonatan Wilfiez; Manalu, Mely Grace Manalu; Riansyah, Irza; Kibtiyah, Maryatul; Gloria, Meilina; Ayu, Yulia Agustina; Maulida, Maulida; Seprianto, Seprianto
Journal of Appropriate Technology for Community Services Vol. 6 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/jattec.vol6.iss2.art4

Abstract

This service aims to increase the understanding of grade 5 students at SD Negeri Patung about plant diversity through training and introduction to the herbarium. The problem faced is students' lack of knowledge about plant types and the importance of conservation. The methods used include the first stage of socialization of herbarium activities and the second stage of dry herbarium training. The results of the service show an increase in student's knowledge about plant classification, as well as skills in collecting and preserving plant specimens. As many as 80% of students showed high enthusiasm and were able to explain the process of making a herbarium well. In conclusion, this training not only increases students' knowledge about plants but also fosters a sense of love for the environment. The use of herbarium as a learning tool has proven effective in introducing the concept of biodiversity to the younger generation. It is hoped that this program can be implemented on an ongoing basis to support environmental education in elementary schools.
Implementasi Model Konseling Komprehensif Berbasis Pesantren Kibtiyah, Maryatul; Rokhmatika, Nailu; Komarudin, Komarudin; Algifahmy, Ayu Faiza; Khasanah, Rosa Maulida
Coution: Journal Counseling and Education Vol. 5 No. 1 (2024): Coution
Publisher : Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47453/coution.v5i1.1811

Abstract

Pesantren merupakan lembaga Pendidikan yang memberikan pembelajaran full 24 jam. Pesantren menjadi wadah pembentukan karakter bagi para santri dengan penanaman nilainilai agama yang luhur. Pembelajaran full 24 jam mengharuskan santri mampu membagi waktu dengan baik, namun tak jarang hal ini menjadi salah satu problematika bagi para santri, terutama santri baru dalam proses penyesuaian diri. Aktivitas dan kegiatan yang padat sering menjadikan santi mengalami beberapa problematika yang mengakibatkan santri memilih untuk meninggalkan pesantren. Penyesuaian diri menjadi problematika tertinggi dengan prosentase 43%. Data ini diperoleh melalui need assessment pada 300 santri yang digunakan sebagai sampel. Problematika penyesuaian diri menjadi penting dalam pengentasan masalah pada santri. Salah satunya melalui pemberian bantuan layanan konseling secara komprehensif yang sesuai dengan nilai-nilai dan budaya pesantren. Bantuan layanan konseling bertujuan sebagai penanganan problematika santri berkaitan dengan penyesuaian diri baik pada aspek akademik maupun social. Layanan konseling komprehensif memberikan bantuan secara menyeluruh dengan melibatkan seluruh elemen pondok pesantren seperti kyai, asatid dan astaidzah, orang tua dan teman-teman disekitar tempat tinggal santri dan menggunakan nilainilai budaya pesantren agar santri dapat mengadaptasi secara cepat dan tepat. Konseling secara komprehensif pada santri mengintegrasikan budaya pesantren yang mengamalkan nilai-nilai agama Islam yang diajarkan dipondok pesantren melalui integrasi ayat dan hadis yang disederhanakan dengan kehidupan sehari-hari secara sederhana. Pengintegrasian dilakukan untuk mengentaskan permasalahan yang sering dialami dalam pondok pesantren diantaranya; Bullying, penyesuaian diri, ekonomi dan akademik. Penggunaan layanan konseling komprehensif berbasis budaya pesantren memungkinkan konselor dapat memberikan pelayanan secara menyeluruh pada santri dengan melibatkan seluruh steakholder yang ada di lingkungan pondok pesantren, sehingga mampu membantu santri lebih berkembang secara akademik dan mampu menyelesaikan masalah yang dialami secara mandiri dengan integrasi nilai-nilai budaya pesantren yang adaptif.
Islamic spiritual guidance as a solution to the problem of spiritual well-being Nihayah, Ulin; Manggarani, Mustika; Mintarsih, Widayat; Kibtiyah, Maryatul
Journal of Advanced Guidance and Counseling Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jagc.2024.5.1.18082

Abstract

Purpose - The purpose of this study was to examine the implementation of Islamic spiritual guidance as a solution to the spiritual well-being problems faced by diabetes mellitus patients at PKU Muhammadiyah Gubug Hospital. This research focuses on the impact of holistic care involving physical, psychological, psychosocial, and spiritual dimensions.Method - This study employed a qualitative descriptive approach with a phenomenological perspective. Data collection methods included observation, in-depth interviews, and documentation. Participants consisted of patients and their families, along with Islamic spiritual counsellors at PKU Muhammadiyah Gubug Hospital.Result - The results showed that Islamic spiritual guidance is delivered through verbal methods (counselling, advice, and motivation), written or visual methods (Islamic-themed writings and artwork displayed in hospital rooms), and audio methods (recitation of Qur'anic verses via speakers). The guidance materials included teachings on tawakal (reliance on God), tauhid (monotheism), and worship practices (prayer and purification methods adapted for patient conditions). The study found that these methods enhanced patients' personal and communal well-being, helped them find purpose in life, and fostered positive attitudes.Implication - This method suggests that integrating Islamic spiritual guidance in healthcare settings can significantly improve the spiritual well-being of patients, enhancing their overall recovery process and quality of life.Originality - This research is the first study to comprehensively explore the integration of Islamic spiritual guidance as a holistic approach to address the spiritual well-being of diabetes mellitus patients in a hospital setting, particularly at PKU Muhammadiyah Gubug Hospital.***Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi bimbingan rohani Islam sebagai solusi terhadap masalah kesejahteraan spiritual pada pasien diabetes melitus di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug. Fokus penelitian ini adalah dampak dari pelayanan holistik yang meliputi dimensi fisik, psikologis, psikososial, dan spiritual.Metode - Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan perspektif fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Partisipan terdiri dari pasien dan keluarga pasien, serta petugas rohani di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug.Hasil - Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan rohani Islam dilakukan melalui metode lisan (konseling, nasihat, dan motivasi), metode tertulis atau visual (menempatkan tulisan dan karya seni Islami di kamar rumah sakit), dan metode audio (melantunkan ayat-ayat suci Al Qur'an melalui pengeras suara). Materi bimbingan meliputi ajaran tawakal (berserah diri kepada Allah), tauhid (keimanan kepada Allah), serta bimbingan ibadah (salat dan thaharah yang disesuaikan dengan kondisi pasien). Studi ini menemukan bahwa metode ini mampu meningkatkan kesejahteraan pribadi dan komunal pasien, membantu mereka menemukan tujuan hidup, dan mendorong sikap positif.Implikasi - Metode ini menunjukkan bahwa integrasi bimbingan spiritual Islam dalam perawatan kesehatan dapat secara signifikan meningkatkan kesejahteraan spiritual pasien, sehingga mempercepat proses pemulihan dan meningkatkan kualitas hidup mereka.Keaslian - Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang secara komprehensif mengeksplorasi integrasi bimbingan rohani Islam sebagai pendekatan holistik dalam menangani kesejahteraan spiritual pasien diabetes melitus di rumah sakit, khususnya di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gubug.
PENGEMBANGAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM MELALUI PENDAMPINGAN KONSELOR SEBAYA DI PONDOK PESANTREN FADHLUL FADHLAN KECAMATAN MIJEN KOTA SEMARANG Faiza Algifahmy, Ayu; Kibtiyah, Maryatul; Diah Anjaryani, Wieke; Maulida Khasanah, Rosa
Jurnal Berdaya Mandiri Vol. 6 No. 2 (2024): JURNAL BERDAYA MANDIRI (JBM)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jbm.v6i2.6034

Abstract

Most of the students at the Fadhlul Fadhlan Mijen Islamic Boarding School in Semarang City are teenagers aged 17-21 years. Adolescence is at the limit of preserving the life of an adult child. His body looks mature but is often treated like an adult and often fails to show maturity such as anxiety, conflict, confusion and frequent self-conflict. This problem is an interesting study to develop. The problem in this service is what is the process of mentoring peer counselors at the Fadhlul Fadhlan Islamic Boarding School, Mijen District, Semarang City? How is the development of Islamic Guidance and Counseling services at the Fadhlul Fadhlan Islamic Boarding School, Mijen District, Semarang City? This service aims to provide training to develop individual skills in peer counseling, as well as being able to foster social relationships in accordance with desires and independence. The service is carried out using the PAR method, where before carrying out this service, the researcher first conducts research in the field. The strategy used in this peer counseling assistance is Focus Group Discussion (FGD), as well as assistance with peer counseling practices. The result of this service is to bring back the students' potential to be able to solve and unravel the problems of their lives, and to be able to synergize with their peers to move forward together in growing their basic potential. Keywords: Islamic Guidance and Counseling, Peer Counselor