Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Coaching Clinic Teknik Dasar Panahan Pada Siswa Sekolah Dasar Hardi, Veny Juniarni; Deswita Supriyatni; Papat Yunisal; Bangbang Syamsudar; M. Yusuf Nursyamsi; Gugun Gunawan; Sutiswo; Muchamad Ishak; Hendya Alif Junanda; Ani Pristiawati; Giri Verianti; Aldy Prasetyo Putra; Robby Ramadhan Sulistyo; Muhamad Zidan Maulana
aksararaga Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Aksara Raga
Publisher : STKIP Pasundan Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37742/aksararaga.v6i1.93

Abstract

Latar belakang kegiatan Pengabdian ini bahwa siswa di SDN Cimahi mandiri 1 belum mengetahui tentang model latihan coaching clinic panahan dan juga belum terorganisir pola latihan yang baik sehingga siswa melaksanakan latihan hanya sebatas hobi tanpa adanya bimbingan dari seorang ahli maupun pelatih. Coaching Clinic panahan merupakan salah satu program yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang benar kepada para siswa sehingga dapat meningkatkan keterampilan teknik dasar panahan. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini berupa demonstrasi dan latihan. Peserta yang mengikuti kegiatan merupakan siswa peserta ekstrakurikuler panahan yang berjumlah 20 orang. Intrumen pada pengabdian kali ini dengan menngunakan tes keterampilan panahan. Hasil Pengabdian ini bahwa siswa di SDN Cimahi mandiri 1 tentang Coaching Clinic Teknik Dasar Panahan dengan rata rata tes awal sebesar 6,65 atau dengan presente sebesar 41,56% setelah tim pengabdi melaksanakan pengabdian Coaching Clinic Teknik Dasar Panahan ada perubahan menjadi tes akhir 8,6 atau dengan presente sebesar 55% .Maka dari itu hasil pengabdian Coaching Clinic Teknik Dasar Panahan memberika pengaruh bisa di lihat dari selisih anatara tes awal dan tes kahir sebesar 2,5 atau dengan presentase 13,43%. simpulkan Selain itu para siswa juga semakin memahami tentang cara melakukan teknik dasar panahan seperti cara berdiri, posisi tarikan, membidik dan melepas anak panah ke target sasaran
Pendidikan Kesehatan melalui Edukasi Literasi Fisik, Kebugaran dan Keterampilan Sosial Hadyansah, Diky; Heru Sulistiadinata; Deswita Supriyatni; Diky Komarudin; Hasan Munadi; Tika Rulini; Annisa Nurul Pratiwi
aksararaga Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Aksara Raga
Publisher : STKIP Pasundan Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37742/aksararaga.v6i1.98

Abstract

Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan Edukasi Pendidikan Kesehatan melalui litersi fisikm kebugaran jasmani dan keterampilan social. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini menggunakan metode ceramah, diskusi dan tes. Tes kebugaran jasmani menggunakan Tes Kebugaran Siswa Indonesia (TKSI) Fase D untuk siswa SMP. Hasil menunjukan bahwa tingkat kebugaran jasmani siswa kelas 7 sebanyak 63 yang mengikuti tes kebugaran jasmani menunjukan sebanyak 6 siswa berkategori “Baik Sekali”, 21 siswa “ Baik”, 31 siswa berkategor “Sedang”, dan 5 siswa berkategori “Kurang”. Simpulan dari pelaksanaan pengabdian ini adalah tindak lanjut program pendidikan kesehatan dengan menjalankan program UKS tentang pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan Lingkungan sehat
Penguatan Peran Guru dalam Pengembangan Gerak Dasar Anak Usia Dini Melalui Kurikulum PJOK Inovatif di Kota Cimahi Veny Juniarni Hardi; Henry Asmara; Giri Verianti; Deswita Supriyatni; Nina Najiyatul
QUADHELIX (Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Prodi Magister Penjas Vol. 1 No. 2 (2025): QUADHELIX : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : STKIP Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37742/quadhelix.v1i2.9

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperkuat peran guru dalam mengembangkan gerak dasar anak usia dini melalui penerapan kurikulum PJOK yang inovatif di Kota Cimahi. Metode yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan eksperimen semu (quasi experiment). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru PJOK di Kota Cimahi, dengan sampel sebanyak 25 guru olahraga yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen penelitian berupa angket untuk mengukur pemahaman guru terhadap kurikulum PJOK serta lembar observasi untuk menilai kemampuan guru dalam menerapkan pembelajaran gerak dasar. Pengukuran dilakukan melalui tes awal (pre-test) dan tes akhir (post-test) guna melihat peningkatan kompetensi guru setelah intervensi pelatihan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tes awal, persentase pemahaman guru mengenai kurikulum PJOK dan keterampilan penerapan pembelajaran gerak dasar berada pada kategori cukup sebesar 54%. Setelah diberikan pelatihan dan pendampingan, hasil tes akhir meningkat signifikan menjadi 86% yang tergolong kategori sangat baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pelatihan kurikulum PJOK inovatif secara efektif mampu meningkatkan kompetensi guru PJOK di Kota Cimahi, khususnya dalam aspek pengembangan gerak dasar anak usia dini. Penguatan peran guru melalui pelatihan berkelanjutan sangat penting agar pembelajaran PJOK di tingkat pendidikan anak usia dini dapat berjalan optimal dan sesuai standar.