Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

THE INFLUENCE OF LIBRARIAN COMMUNICATION STYLE ON LIBRARY PATRONS' VISITING INTEREST IN THE SCHOOL LIBRARY MAN 2 DELI SERDANG Ainun Hidayasha; Audia Amanda Tarigan; Mawaddah Tun’nisa; Muhammad Khalid Pay Hasibuan; Zulfikar Lubis
Journal of Quality Islamic Education Research Vol 1 No 2 (2024)
Publisher : CV. Asry Persada Quality

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komunikasi pustakawan terhadap minat berkunjung siswa SMP di kota Deli Sedang dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian dilakukan di Man 2 Deli Serdang dengan populasi 1.305 siswa. Sampel terdiri dari 1.305 siswa yang dipilih secara acak. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan regresi linier sederhana terhadap 1.305 kuesioner yang telah diisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif antara komunikasi pustakawan dengan minat mahasiswa mengunjungi Man 2 Model Deli Serdang. Metode survei digunakan untuk mengumpulkan data dari 1.305 pengguna di tiga perpustakaan sekolah yang berbeda. Data dianalisis dengan menggunakan teknik regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya komunikasi pustakawan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat berkunjung pemustaka. Secara khusus, gaya komunikasi pustakawan yang ramah, informatif, dan responsif berpengaruh positif terhadap minat pengunjung perpustakaan. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pentingnya pelatihan pustakawan dalam meningkatkan kemampuan komunikasinya untuk meningkatkan minat berkunjung ke perpustakaan sekolah. Temuan ini dapat menjadi dasar untuk mengembangkan program pelatihan dan menerapkan praktik komunikasi yang efektif di perpustakaan sekolah.
Peran Motivasi Kerja dalam Meningkatkan Kinerja Guru di SMP Bina Siswa Laud Dendang Anisa Aruan; Futhri Raudhatul Kabry; Maisa Muti Salsabilla Hsb; Mawaddah Tun’nisa; Zulfikar Lubis; Darmansah Darmansah
Jurnal Manajemen dan Pendidikan Agama Islam Vol. 3 No. 1 (2025): Jurnal Manajemen dan Pendidikan Agama Islam
Publisher : Asosiasi Riset Pendidikan Agama dan Filsafat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/jmpai.v3i1.857

Abstract

Work motivation is one of the key factors that contribute to improving teacher performance in education. This study aims to analyze the role of work motivation in improving teacher performance at SMP Bina Siswa, Laud Dendang. The method used in this study is a quantitative approach with data collection through questionnaires and interviews with teachers and school management. The results of the study indicate that good work motivation, both intrinsic and extrinsic, significantly affects teacher productivity and performance quality. Factors such as awards, recognition, a conducive work atmosphere, and support from school leaders have proven to be the main drivers in improving teacher work motivation. Thus, it is important for schools to continue to pay attention to the motivational needs of teachers in order to create a supportive work environment and improve the quality of education at the school.
Kontribusi Sistem Informasi Manajemen dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di MIN 4 Kota Medan Tengku Darmansah; Geniza Aidilla Syuaira; Mawaddah Tun’nisa; Said Hasian Simanjuntak
Jurnal Ilmu Manajemen, Bisnis dan Ekonomi Vol 1 No 5 (2024)
Publisher : PT Maju Malaqbi Makkarana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59971/jimbe.v1i5.206

Abstract

Sistem informasi manajemen adalah kumpulan sistem informasi yang mengolah masukan (input) melalui berbagai proses untuk menghasilkan keluaran (output) dengan tujuan membantu proses manajemen pendidikan. Sistem ini memudahkan penyusunan informasi sesuai kebutuhan pelanggan, menyajikan data yang tepat, akurat, cepat, dan fleksibel. Sistem informasi manajemen memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan berkontribusi mengetahui sistem informasi manajemen dalam meningkatkan mutu pendidikan. Metode yang digunakan adalah analisis kepustakaan, yaitu memanfaatkan sumber perpustakaan untuk memperoleh teori-teori dan hanya membatasi kegiatan pada bahan-bahan koleksi perpustakaan dan referensi faktual lainnya.
KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DAN SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI MIN 1 MEDAN Maulidayani; Audia Amanda Br Tarigan; Futhri Raudhatul Kabry; Mawaddah Tun’nisa; Nur Aini; Zaidan Kholis
Widya Balina Vol. 10 No. 2 (2025): Widya Balina - Jurnal Ilmu Pendidikan dan Ekonomi
Publisher : widya balina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53958/wb.v10i2.851

Abstract

Proses pembelajaran yang efektif dan komunikatif menuntut adanya interaksi yang tidak sekadar transfer materi, melainkan juga pertukaran emosi positif dan terbangunnya keakraban antara guru dan siswa. Komunikasi merupakan "jantung" dari pembelajaran. Komunikasi interpersonal yang baik, ditandai dengan kedekatan, kepercayaan, dan keterbukaan, berperan krusial dalam menciptakan iklim kelas yang kondusif, meningkatkan motivasi belajar siswa, dan mendukung pencapaian hasil belajar yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan secara mendalam bagaimana praktik Komunikasi Interpersonal antara guru dan siswa berlangsung dalam proses pembelajaran di MIN 1 Medan, mengidentifikasi tanda-tanda efektivitas komunikasi tersebut, serta faktor-faktor penghambat yang muncul dan cara guru mengatasinya. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data dikumpulkan melalui tiga teknik utama: observasi (pengamatan langsung terhadap interaksi di kelas), wawancara (mendalam dengan guru, kepala madrasah, dan siswa sebagai informan), serta dokumentasi sebagai data pendukung. Analisis data dilakukan secara induktif melalui tiga tahapan model Miles dan Huberman: Reduksi Data (Data Reduction), Penyajian Data (Data Display), dan Penarikan Kesimpulan (Conclusion Drawing/Verification). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komunikasi Interpersonal di MIN 1 Medan berjalan dengan baik dan efektif. Guru menerapkan pendekatan yang ramah, menggunakan bahasa sederhana, dan teknik pembelajaran aktif (tanya jawab, diskusi) untuk menghilangkan hambatan komunikasi. Efektivitas komunikasi ditunjukkan oleh keaktifan, keberanian siswa berpendapat, serta terbangunnya hubungan yang akrab dan saling percaya. Hambatan komunikasi, seperti perbedaan karakter siswa, suasana kelas yang kurang kondusif, dan kondisi emosional siswa, diatasi dengan pendekatan sabar, empati, dan kreativitas dalam metode mengajar. Dapat disimpulkan bahwa Komunikasi interpersonal yang positif dan akrab antara guru dan siswa merupakan kunci utama dalam menciptakan proses pembelajaran yang nyaman dan efektif di MIN 1 Medan. Guru berperan sentral sebagai komunikator yang adaptif, menjamin bahwa suasana kelas dirasakan siswa sebagai tempat yang aman dan menyenangkan.