Diabetes melitus tipe 2 (DM2) merupakan penyakit kronik dengan mortalitas yang tinggi dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Anemia merupakan salah satu komplikasi yang paling sering terjadi pada DM2. Beberapa penelitian sudah menggali mengenai faktor-faktor tersebut, tetapi sepengetahuan penulis penelitian-penelitian tersebut masih mendapatkan hasil yang bertentangan dan masih sedikit yang dilakukan di Indonesia. Kajian sistematis ini bertujuan untuk mengetahui factor-faktor yang berhubungan dengan kejadian anemia pada pasien DM2. Kepustakaan pada kajian sistematis ini ditelusuri melalui database berupa Google scholar dan Pubmed dengan kata kunci “diabetes melitus tipe 2”, “faktor risiko” dan “anemia”. Hasil pencarian kepustakaan mendapatkan 977 kepustakaan dengan 9 kepustakaan yang membahas mengenai faktor risiko kejadian anemia pada DM2. Kajian sistematis ini menemukan bahwa usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh, durasi penyakit, jenis pengobatan, kadar HbA1c, dan tekanan darah merupakan faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kejadian anemia pada DM2. Oleh karena itu, penting untuk memasukkan skrining anemia ke dalam penilaian rutin komplikasi terkait DM yang menargetkan jenis kelamin perempuan, usia yang lebih tua, indeks massa tubuh overweight, kontrol glikemik yang buruk, tekanan darah yang tinggi, dan durasi penyakit diabetes yang lama. Kata kunci: anemia, diabetes melitus tipe 2, faktor risiko DOI : 10.35990/mk.v7n3.p319-330