Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Effectiveness Of Static Exercise Therapy And Friction Massage In Increasing Joint Range Of Motion And Reducing Pain And Reducing Pain Setiawan, Arif; Aziz, Zainul; Priyanto, Priyanto
Jurnal Maenpo : Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi Vol 14, No 2 (2024): VOLUME 14 NOMOR 2 TAHUN 2024
Publisher : Universitas Suryakancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35194/jm.v14i2.4672

Abstract

Joint disorders are one of the most common health problems in the community, whether due to injury, degenerative disease or excessive physical activity. These conditions often lead to reduced range of motion and increased joint pain, which can have a negative impact on quality of life. This study aimed to evaluate the effectiveness of static exercise and effriction massage therapy in improving joint mobility and reducing pain in patients with joint disorders. The research used a pre-experimental design with a one-group pretest-posttest model. The sample consisted of 30 adults with lower back pain selected by purposive sampling. Participants received two interventions effraction massage focused on the lumbar region of the back and static exercises. The massage was administered by a therapist for 15 minutes and focused on the lumbar region. Pain levels and functional movement were measured before and after the interventions using the Visual Analogue Scale (VAS) and the Oswestry Disability Index (ODI). Data were analysed using paired t-tests. The results of this research data show that there is effectiveness of static exercise and mass effriction on the recovery of back pain perception in athletes with a t-count value of 15.07, an average of 6.58 and 95% confidence interval level with the lowest value of 3.95 and the highest value of 7.33. There are significant results of static flexibility training to increase the flexibility of the back in athletes with a t-count value of 5.68, an average of 2.49 and 95% confidence interval level with the lowest value of 1.64 and the highest value of 3.47.The conclusion of the study showed that massage effriction and flexibility training can provide changes in the perception of pain and flexibility of the back in athletes.
The Development of Physical Activities Based on Racket Striking for Early Childhood Education Students in Yogyakarta City Hidayat, Afif Khoirul; Susilowati, Sri; Suartini, Desk Ayu; Hastina, Sri; Santoso, Rahmawan; Aziz, Zainul; Yambedoan, Thadius
JUMORA: Jurnal Moderasi Olahraga Vol 5 No 1 (2025): Jurnal Moderasi Olahraga
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/mor.v5i1.1548

Abstract

This research aims to develop physical activities based on racket striking that are suitable for early childhood education children in Yogyakarta City. The research method employed is a simplified version of the Research & Development (R&D) model, which condenses the original ten stages into four main phases: Information Gathering, Development of Preliminary Product Form and Validation, Operational Field Testing, and Final Product Revision. The research subjects consisted of 64 ECE students from four schools in Yogyakarta City, selected using a proportional total sampling technique. The data analysis methods used were the Aiken V test and Dependent t-test. The research findings indicate that physical activities based on racket striking have an Aiken V value of 0.83, which signifies high validity. In the Operational Field Testing, it was found that the effectiveness of physical activities based on racket striking had a dependent t-test significance value of 0.00; thus it can be concluded that the physical activities based on racket striking can be used as a practical learning material to support the motor development of young children while considering safety aspects and its alignment with the developmental stages of children
Studi Kearifan Lokal Alat Terapi Kesehatan Tradisional Sebagai Upaya Pelestarian Nilai-nilai Budaya Wiyanto, Agus; Agustini, Ferina; Kusumawardhana, Buyung; Aziz, Zainul; Mukminun, Aziz Ridlo
Jurnal Pengabdian Olahraga Masyarakat Vol 6, No 2 (2025): Juli 2025
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jpom.v6i2.24544

Abstract

Perkembangan jaman dikhawatirkan menggeser nilai budaya kearifan lokal yang semestinya hal tersebut tidak diharapkan. Hal ini apabila tidak ditangani dengan baik diduga akan berpengaruh terhadap keberadaan warisan budaya yang semakin memudar. Pada sektor kesehatan alat terapi tradisional dibenturkan dengan kemajuan teknologi sehingga mampu menghasilkan industri baru yang menggantikan alat terapi kesehatan tradisional, padahal alat terapi kesehatan tradisional juga memiliki nilai warisan budaya yang semestinya perlu dijaga. Tujuan dari pengabdian yang dilakukan untuk melestarian alat terapi kesehatan tradisional yang memiliki nilai budaya kepada generasi muda melalui tingkat satuan pendidikan sehingga tetap eksis dan tidak akan tergerus oleh perkembangan jaman. Hasil dari pengabdian menunjukkan bahwa sosialisasi yang dilakukan sangat efektif untuk menambah referensi tentang alat terapi kesehatan tradisional kepada generasi muda mengenai bentuk-bentuk peninggalan warisan budaya alat terapi kesehatan tradisional serta cara penggunaanya. Urgensinya alat terapi kesehatan tradisional sangat penting karena mengandung nilai budaya sekaligus dapat dimanfaatkan untuk relaksasi yang berhubungan dengan kesehatan. Simpulan dari pengabdian yang dilakukan bahwa sosialisasi dan pemanfaatan alat terapi kesehatan tradisional penting dilakukan untuk melestarikan kearifan lokal sekaligus menjaga keberadaan alat terapi kesehatan tradisional melalui penggunaan, pengenalan dan pemanfaatannya kepada generasi muda sebagai strategi menjaga keberlangsungan kearifan lokal.
Pelatihan Manajemen Cedera Olahraga Dalam Peningkatan Pelayanan Penanganan Cedera Untuk Pelatih Olahraga dan Masseur Cabang Olahraga Senam Setiawan, Arif; Priyanto, Priyanto; Aziz, Zainul
Jurnal Pengabdian Olahraga Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): November 2023
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jpom.v4i2.17433

Abstract

Pelaksanaan program latihan yang dilakukan secara terus-menerus dengan jadwal pertandingan yang padat berpotensi menimbulkan cedera pada atlet. Cedera yang dialami atlet harus segera diketahui dan dipahami oleh seluruh tim pendukung yang mendukung program latihan, termasuk oleh pelatih dan asisten masseur di bidang olahraga. Kurangnya sosialisasi tentang tahapan penanganan jika terjadi cedera pada seorang atlet. Tujuan dari pelatihan yang dilakukan kepada tim pelatih dan masseur pendamping olahraga adalah pemahaman mengenai tahapan penanganan dan latihan dalam melakukan manajemen nyeri pada atlet cedera. Metode yang digunakan adalah dengan memberikan bantuan kepada tim pelatih dan masseur kemudian diberikan kuisioner mengenai hasil pelatihan yang dilakukan. kuesioner diberikan kepada pelatih untuk pelatih dan masseur dalam menyikapi program latihan, serta diberikan kepada atlet terkait pelayanan yang diberikan setelah pelatih dan masseur mendapat pelatihan. program pelatihan menghasilkan pemahaman yang maksimal. Respon pelatih terhadap program pelatihan 80% sangat baik, respon masseur 85% tepat sasaran tim masseur. Respon atlet terhadap pelayanan yang diberikan, keterampilan masseur meningkat dalam menganalisis dan menangani serta menangani cedera yang dialami atlet. kesimpulannya terdapat peningkatan pemahaman dan keterampilan manajemen cedera pada pelatih dan tim masseur
Pelatihan Juri Aerobic Gymnastic Siklus 2025-2028 Pengprov Persani Jawa Tengah Fahmi, Donny Anhar; Wibisana, Muh Isna Nurdin; Herlambang, Tubagus; Zhannisa, Utvi Hinda; Aziz, Zainul
Jurnal Pengabdian Olahraga Masyarakat (JPOM) Vol 6, No 3 (2025): November 2025
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jpom.v6i3.25473

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme juri senam aerobik melalui penataran dan pelatihan berbasis Code of Points Fédération Internationale de Gymnastique (FIG) 2025–2028. Program dilaksanakan oleh tim Universitas PGRI Semarang bekerja sama dengan PENGPROV PERSANI Jawa Tengah, dengan jumlah peserta sebanyak 30 orang yang berasal dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah. Metode pelaksanaan mencakup pemberian materi teori, studi kasus video, simulasi pertandingan (mock competition), serta evaluasi pretest dan posttest untuk mengukur peningkatan kompetensi peserta. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada nilai rata-rata peserta dari 67,3 pada pretest menjadi 88,5 pada posttest (kenaikan 31,5%). Peserta menunjukkan peningkatan kemampuan dalam aspek Difficulty, Execution, Artistry, serta penerapan kode etik juri. Kegiatan ini berhasil mencetak juri Aerobic Gymnastics yang profesional, berintegritas, dan siap bertugas pada event resmi tingkat daerah dan nasional.