Naviza, Fania
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Persepsi Petani Hutan Kemasyarakatan dalam Pemilihan Jenis Pohon Produktif pada Kelompok Gapoktan Wana Tani Lestari di KPH Batutegi, Tanggamus Suri, Intan Fajar; Naviza, Fania; Permana, Anom Tahta; Bakri, Samsul; Hilmanto, Rudi; Banuwa, Irwan Sukri
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3, No 2 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 2, September 2
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i2.9682

Abstract

Abstrak: Perhutanan sosial merupakan bentuk izin resmi kepada penduduk desa di sekitar hutan untuk mengelola hutan negara melalui mekanisme yang diatur oleh menteri dalam surat keputusan salah satunya ialah Hutan Kemasyarakatan (HKm). Pemilihan jenis pohon produktif memberikan manfaat bagi pengelolaan hutan yang dilakukan oleh masyarakat tersebut. Proses pemilihan jenis tanaman dan pola tanam juga mempengaruhi apakah petani akan tetap mempertahankan jenis dan pola tanaman yang ada atau melakukan perubahan. Oleh karena itu, perlu peran perguruan tinggi untuk memberi edukasi kepada masyarakat petani sekitar hutan terkait jenis pohon produktif tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan persepsi petani yang mengelola hutan lindung dengan skema Hutan Kemasyarakatan di Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Batutegi, Kabupaten Tanggamus tentang pemilihan jenis pohon produktif. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini meliputi survei lokasi, persiapan, penyuluhan, anjangsana dan evaluasi. Didapatkan hasil bahwa pengabdian masyarakat pemilihan pohon produktif yang telah dilaksanakan berpengaruh nyata terhadap pengetahuan dan pemahaman partisipan. Kegiatan ini dapat berpengaruh signifikan terhadap tingkat pengetahuan dan pemahaman partisipan. Petani yang memiliki persepsi yang baik cenderung lebih mampu mengidentifikasi dan memanfaatkan sumber daya lokal secara optimal, termasuk memilih jenis pohon yang paling produktif dan sesuai dengan kondisi lingkungan mereka
Peningkatan Persepsi Petani Hutan Kemasyarakatan dalam Pemilihan Jenis Pohon Produktif pada Kelompok Gapoktan Wana Tani Lestari di KPH Batutegi, Tanggamus Suri, Intan Fajar; Naviza, Fania; Permana, Anom Tahta; Bakri, Samsul; Hilmanto, Rudi; Banuwa, Irwan Sukri
Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung Vol 3 No 2, September
Publisher : Agriculture Faculty, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpfp.v3i2.9682

Abstract

Abstrak: Perhutanan sosial merupakan bentuk izin resmi kepada penduduk desa di sekitar hutan untuk mengelola hutan negara melalui mekanisme yang diatur oleh menteri dalam surat keputusan salah satunya ialah Hutan Kemasyarakatan (HKm). Pemilihan jenis pohon produktif memberikan manfaat bagi pengelolaan hutan yang dilakukan oleh masyarakat tersebut. Proses pemilihan jenis tanaman dan pola tanam juga mempengaruhi apakah petani akan tetap mempertahankan jenis dan pola tanaman yang ada atau melakukan perubahan. Oleh karena itu, perlu peran perguruan tinggi untuk memberi edukasi kepada masyarakat petani sekitar hutan terkait jenis pohon produktif tersebut. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan persepsi petani yang mengelola hutan lindung dengan skema Hutan Kemasyarakatan di Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Batutegi, Kabupaten Tanggamus tentang pemilihan jenis pohon produktif. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini meliputi survei lokasi, persiapan, penyuluhan, anjangsana dan evaluasi. Didapatkan hasil bahwa pengabdian masyarakat pemilihan pohon produktif yang telah dilaksanakan berpengaruh nyata terhadap pengetahuan dan pemahaman partisipan. Kegiatan ini dapat berpengaruh signifikan terhadap tingkat pengetahuan dan pemahaman partisipan. Petani yang memiliki persepsi yang baik cenderung lebih mampu mengidentifikasi dan memanfaatkan sumber daya lokal secara optimal, termasuk memilih jenis pohon yang paling produktif dan sesuai dengan kondisi lingkungan mereka
PELUANG KEANEKARAGAMAN JENIS BIOMAS UNTUK ENERGI BIOMAS Naviza, Fania; Winarno, Gunardi Djoko; Hidayat, Wahyu; Yuwono, Slamet Budi
Gorontalo Journal of Forestry Research VOLUME 6 NOMOR 2 TAHUN 2023 GORONTALO JOURNAL OF FORESTRY RESEARCH
Publisher : Universitas Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32662/gjfr.v6i2.3055

Abstract

ABSTRAK                                                                          Biomassa merupakan senyawa organik yang dihasilkan dari makhluk hidup melalui proses fotosintesis, berupa produk maupun buangan. Biomassa dapat merujuk pada limbah pertanian seperti tongkol jagung, limbah singkong, dan limbah padi. Pemanfaatan limbah belum dilakukan masyarakat. Potensi biomassa di Tegal Yoso bisa digunakan sebagai sumber energi yang jumlahnya sangat melimpah. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui keanekaragaman jenis biomas yang dapat dimanfaatkan untuk energi biomas, mengetahui perlakuan keanekaragaman jenis biomas, dan mengetahui persepsi masyarakat terhadap pemanfaatan keanekaragaman jenis untuk energi biomas. Jenis perlakuan yang dilakukan yaitu dibuang, dibakar, dan pakan ternak. Penelitian ini dilakukan pada 14 Mei 2023 sampai 14 Juni 2023 di Desa Tegal Yoso kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur. Penelitian menggunakan metode wawancara terbuka, wawancara tertutup menggunakan 30 responden dan survei. Data primer yang diperoleh dari wawancara dan survei dengan masyarakat desa Tegal Yoso, data sekunder diperoleh dari jurnal, artikel, dan internet. Data dianalisis dengan menggunakan skala likert. Hasil dari penelitian, persepsi aspek ekonomi menunjukkan nilai tertinggi, sedangkan persepsi aspek ekologi menunjukkan nilai terendah. Potensi biomassa tertinggi yaitu pada tanaman jagung sebesar 1,8 ton dan terendah yaitu tanaman singkong sebesar 1 ton. Kendala terhadap lahan pertanian yang disebabkan oleh gajah yaitu memakan tanaman jagung mendapat kerugian tertinggi sebesar 100%, dan pada tanaman padi mendapat kerugian terendah sebesar 15%. Peluang keanekaragaman jenis biomas untuk energi biomas memberikan peluang positif terhadap aspek ekologi, ekonomi, dan sosial. Kata kunci: Biomassa; Energi Biomas; Persepsi; Skala Likert. ABSTRACTBiomass is an organic compound produced by living creatures through the process of photosynthesis, in the form of products or waste. Biomass can refer to agricultural waste such as corn cobs, cassava waste, and rice waste. The community has not utilized waste. The biomass potential in Tegal Yoso can be used as a very abundant energy source. The aim of this research is to determine the diversity of biomass types that can be used for biomass energy, to understand the treatment of biomass type diversity, and to determine the public's perception of the use of species diversity for biomass energy. The types of treatment carried out are throwing away, burning, and animal feed. This research was conducted from 14 May 2023 to 14 June 2023 in Tegal Yoso Village, Purbolinggo subdistrict, East Lampung. The research used open interview methods, closed interviews using 30 respondents and surveys. Primary data was obtained from interviews and surveys with the Tegal Yoso village community, secondary data was obtained from journals, articles and the internet. Data were analyzed using a Likert scale. The results of the research show that the perception of the economic aspect shows the highest value, while the perception of the ecological aspect shows the lowest value. The highest biomass potential is for corn plants at 1.8 tons and the lowest is for cassava plants at 1 ton. Obstacles to agricultural land caused by elephants, namely eating corn plants, received the highest loss at 100%, and rice plants received the lowest loss at 15%. The opportunity for diversity of biomass types for biomass energy provides positive opportunities for ecological, economic and social aspects. Keywords: Biomass; Biomass Energy; Perception; Likert Scale.