Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Economic Policy from the Perspective of Siyasah Syar'iyyah: A Case Study of Islamic Banks Tri Wahyudiono; Fathur Rochim; Juni Iswanto
International Journal of Health, Economics, and Social Sciences (IJHESS) Vol. 4 No. 4: October 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/ijhess.v4i4.6629

Abstract

This study explores the implementation of economic policy from the perspective of Siyasah Syar'iyyah, focusing on Islamic banks as a case study. Siyasah Syar'iyyah, or Islamic governance, emphasizes the alignment of economic practices with Sharia law, aiming to promote public welfare (maslahah) and prevent harm (mafsadah). The research highlights how Islamic banks operate under unique principles that prohibit interest (riba) and advocate for profit-sharing arrangements, thereby fostering ethical financial practices. By analyzing various case studies, this paper examines the effectiveness of Islamic banking in contributing to economic development while adhering to Islamic principles. The findings indicate that Islamic banks play a crucial role in enhancing financial inclusion, supporting micro and small enterprises, and promoting social justice through their financial products. However, challenges such as regulatory constraints, political dynamics, and cultural resistance must be addressed to optimize the impact of these institutions. Ultimately, this research underscores the importance of integrating Siyasah Syar'iyyah into economic policymaking to achieve sustainable growth and equitable resource distribution.
Sosialisasi Hukum Tentang Bullying Di Sekolah: Upaya Pencegahan Fathur Rochim; Ambodo, Triyo; Ubaidillah, Nizam
Ngaliman: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2023): Ngaliman. Agustus 2023
Publisher : Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/ngaliman.v2i2.1340

Abstract

Sosialisasi hukum tentang bullying di sekolah merupakan upaya penting untuk mencegah dan mengatasi perundungan yang semakin marak di lingkungan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa, guru, dan orang tua mengenai bahaya bullying serta memberikan pemahaman tentang konsekuensi hukum bagi pelaku. Metode yang digunakan dalam sosialisasi ini meliputi penyuluhan, diskusi interaktif, dan penyediaan materi edukatif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman dan sensitivitas terhadap isu bullying, serta terbentuknya budaya saling menghormati di kalangan siswa. Dengan demikian, sosialisasi hukum diharapkan dapat menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan inklusif, serta mendukung pertumbuhan positif bagi semua siswa.
THE EFFECT OF MADRASAH RESIDENTS' BEHAVIOR IN INCREASING SCHOOL COMPETITIVENESS Fathur Rochim; Sevia Umi Wardini; Fakhruddin Al Farisy; Rona Merita
AL-MAFAZI: JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM Vol 2 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : ISLAMIC EDUCATION MANAGEMENT STUDY PROGRAM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Madrasah culture is indeed a barometer of Madrasah activities which is a measure of whether the Madrasah has a culture that produces good results for the Madrasah or vice versa a bad culture for the Madrasah, therefore MAN 1 and 4 Jombang really prioritize Madrasah Culture in increasing the competitiveness of their institutions so that the institution has an icon and good habits in everyday life at the Madrasah so as to increase the competitiveness of the Madrasah. This study aims to describeFinding and analyzing the behavior of Madrasah residents in increasing competitiveness at MAN 1 Jombang and MAN 4 Jombang and This study uses a qualitative approach with a multi-site study design. The reason the researcher chose MAN 1 Jombang and MAN 4 Jombang is because they have similarities in terms of madrasah culture in increasing competitiveness, therefore the researcher chose both institutions to be the object of research. Data collection in this study used in-depth interview techniques, observation, and documentation where the data sources were from people , documents ( paper ) and places ( place ). While the key informants in this study consisted of: the Head of Madrasah, the Deputy Curriculum and stakeholders of MAN 1 Jombang and MAN 4 Jombang who were involved. As for behavior residents of MAN 1 Jombang and MAN 4 Jombang, namely: a). Declaring madrasah activities that make madrasah residents comfortable and safe. b). Upholding the values of Islamic boarding schools in the madrasah. c). In the daily activities of madrasah residents, it has been regulated according to the madrasah culture program. d). Providing duties and functions in the behavior of madrasah residents so as to increase the competitiveness of the madrasah. e). Creating a comfortable atmosphere for madrasahs that have many madrasah activities, both intra and extra. f). Providing periodic counseling every time there will be and during activities. g). Madrasah cultural behavior is very dependent on the quality culture in both locations because the quality culture provides a rhythm of good habits in increasing the competitiveness of the madrasah. h). and also the last finding of the research on the behavior of madrasah residents is the existence of a culture of achievement and a regular bureaucratic culture from both locations, so that the behavior of madrasah residents is created with achievement and regular discipline in increasing the competitiveness of the madrasah. Keywords: Effectiveness, Madrasah Community Behavior, Competitiveness
Implementasi Kebijakan Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI Tentang Pemenuhan Hak Anak Dan Perempuan Pasca Perceraian Di Pengadilan Agama Gausia, Ahyaril Nurin; Fathur Rochim
Bahasa Indonesia Vol 8 No 01 (2023): Islamic Law Maret 2023
Publisher : Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/iljs.v8i01.626

Abstract

Pemenuhan Hak asasi anak dan perempuan adalah hak yang dimiliki oleh seorang anak dan perempuan pasca perceraian, baik karena menjadi seorang manusia maupun sebagai seorang anak dan perempuan. Hal tersebut kemudian melahirkan suatu sistem yang meliputi berbagai instrument hukum dan perangkat pelaksanaan sistem hukum baik ditingkat regional, nasional, maupun internasional. Meskipun sudah jelas tertera mengenai aturan hukum hak asasi anak dan perempuan namun, seringkali masih terjadi diskriminasi terhadap anak dan perempuan. Diskriminasi tersebut terjadi secara langsung maupun tidak langsung dalam masyarakat, tempat kerja, keluarga, yang kemudian membawa anak dan perempuan ke dalam posisi yang tidak menguntungkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi kebijakan MA RI terkait pemenuhan hak anak dan perempuan pasca perceraian di Pengadilan Agama serta implikasi penerapan kebijakan MA RI terkait pemenuhan hak perempuan dan anak pasca perceraian di Pengadilan Agama terhadap tingkat kesadaran masyarakat pencari keadilan dalam pemenuhan hak perempuan dan anak. Untuk menjawab permasalahan perselisihan tersebut, dilakukanlah penelitian ini dengan didukung oleh studi kepustakaan (library research). Adapun hasil dari penelitian ini yakni: 1) Dalam cerai talak menimbulkan akibat hukum kepada suami berupa nafkah iddah, mut’ah selama istri tidak ada indikasi nusyuz, nafkah lampau jika terbukti suami mengabaikan keluarganya dengan tidak memberikan nafkah dan nafkah anak. Majelis hakim dapat membebankan suami perihal nafkah pasca cerai terhadap anak dan istri karena adanya rekonpensi ataupun dengan ex-officio. 2) Setidaknya ada 3 permasalahan yang timbul seputar pemenuhan hak anak yaitu pertama, proses eksekusi yang panjang dan mahal. Kedua, pihak yang dimenangkan atau istri tidak mengetahui objek harta mantan suaminya. Ketiga, suami tidak menjalankan isi putusan dengan alasan tidak memiliki harta kekayaan. Adapun ketentuan pasal 1131 KUH perdata sekaligus para Hakim menerapkannya di dalam putusan yang memuat nafkah anak atau mengkaji kembali UU No. 23 Tahun 2004 Tentang PKDRT agar dapat memecahkan permasalahan yang ada dalam eksekusi dan pelaksanaan perihal nafkah anak sebagai korban perceraian yang harus dipenuhi setiap bulannya serta pemenuhan hak terhadap mantan istrinya.
Sosialisasi Hukum Tentang Bullying Di Sekolah: Upaya Pencegahan Fathur Rochim; Ambodo, Triyo; Ubaidillah, Nizam
Ngaliman: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2023): Ngaliman. Agustus 2023
Publisher : Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/ngaliman.v2i2.1340

Abstract

Sosialisasi hukum tentang bullying di sekolah merupakan upaya penting untuk mencegah dan mengatasi perundungan yang semakin marak di lingkungan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa, guru, dan orang tua mengenai bahaya bullying serta memberikan pemahaman tentang konsekuensi hukum bagi pelaku. Metode yang digunakan dalam sosialisasi ini meliputi penyuluhan, diskusi interaktif, dan penyediaan materi edukatif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman dan sensitivitas terhadap isu bullying, serta terbentuknya budaya saling menghormati di kalangan siswa. Dengan demikian, sosialisasi hukum diharapkan dapat menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan inklusif, serta mendukung pertumbuhan positif bagi semua siswa.