Articles
Legal Analysis of the Implementation of Restorative Justice in Dispute Resolution in Society
Tohawi, Agus;
Myaskur, Myaskur;
Ambodo, Triyo;
Munir, Samsul;
Salafiyah, Nurul
Journal La Sociale Vol. 3 No. 5 (2022): Journal La Sociale
Publisher : Borong Newinera Publisher
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37899/journal-la-sociale.v3i5.1840
This research aims to analyze the application of the Restorative Justice principle in dispute resolution within the community, using a juridical analysis approach. Restorative Justice is an alternative dispute resolution that prioritizes the restoration of relationships between the involved parties: victims, offenders, and society. The method used in this study is a normative method with a qualitative approach, examining relevant legal norms and their application in community dispute cases. The study also utilizes literature review to explore legal sources, literature, and journals related to the application of Restorative Justice in Indonesia. The objective of this research is to understand the effectiveness of Restorative Justice in resolving disputes, both legally and socially, and to identify the potential and challenges faced in its implementation. The research aims to provide recommendations for developing a legal system that is more focused on restoration and reconciliation.
Sosialisasi Hukum Tentang Bullying Di Sekolah: Upaya Pencegahan
Fathur Rochim;
Ambodo, Triyo;
Ubaidillah, Nizam
Ngaliman: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2023): Ngaliman. Agustus 2023
Publisher : Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53429/ngaliman.v2i2.1340
Sosialisasi hukum tentang bullying di sekolah merupakan upaya penting untuk mencegah dan mengatasi perundungan yang semakin marak di lingkungan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa, guru, dan orang tua mengenai bahaya bullying serta memberikan pemahaman tentang konsekuensi hukum bagi pelaku. Metode yang digunakan dalam sosialisasi ini meliputi penyuluhan, diskusi interaktif, dan penyediaan materi edukatif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman dan sensitivitas terhadap isu bullying, serta terbentuknya budaya saling menghormati di kalangan siswa. Dengan demikian, sosialisasi hukum diharapkan dapat menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan inklusif, serta mendukung pertumbuhan positif bagi semua siswa.
Peningkatan Kapasitas Aparat Penegak Hukum dalam Menangani Kasus Kekerasan Seksual di Kabupaten Nganjuk
Klarisa Desi Ananta;
Dwi Wijayanti;
Myaskur;
Ambodo, Triyo
Ngaliman: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2024): Ngaliman. Agustus 2024
Publisher : Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53429/ngaliman.v3i2.1389
Peningkatan kapasitas aparat penegak hukum (APH) dalam menangani kasus kekerasan seksual di Kabupaten Nganjuk merupakan langkah krusial untuk menciptakan sistem perlindungan yang efektif bagi korban. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelatihan yang diberikan kepada APH, dengan fokus pada pemahaman dinamika kekerasan seksual dan teknik wawancara yang sensitif terhadap korban. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif, yang melibatkan wawancara dengan APH dan tenaga kesehatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun pelatihan telah dilakukan, masih terdapat kekurangan dalam pemahaman APH mengenai hak-hak korban dan penanganan kasus yang tepat. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan berkala dan dukungan sumber daya untuk meningkatkan keterampilan APH dan tenaga kesehatan dalam memberikan layanan yang sesuai bagi korban kekerasan seksual. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi untuk pengembangan program pelatihan yang lebih efektif di masa mendatang.
Pengaruh Media Sosial terhadap Peningkatan Kejahatan Siber di Indonesia
Desi Ananta, Klarisa;
Ambodo, Triyo;
Tohawi, Agus
Bahasa Indonesia Vol 9 No 2 (2024): Islamic Law: Jurnal Siyasah, September 2024
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53429/iljs.v9i2.858
The use of social media in Indonesia has significantly increased, providing a platform for individuals to interact and share information. However, this increase is accompanied by a rise in cybercrime, including online fraud, identity theft, and cyberbullying. This study aims to analyze the influence of social media on the increase of cybercrime in Indonesia, focusing on the factors that contribute to users' vulnerability. Data shows that the lack of digital literacy and critical thinking skills among social media users is a primary cause of the increasing risk of cybercrime. Additionally, social media algorithms that display content based on user preferences can exacerbate the problem of spreading false and manipulative information. Therefore, collaborative efforts between the government, private sector, and society are needed to raise awareness of digital security and establish stronger regulations to protect users from cyber threats
Penanganan Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak
Ambodo, Triyo;
Rochim, Fathur
Bahasa Indonesia Vol 9 No 1 (2024): Islamic Law: Jurnal Siyasah, Maret 2024
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53429/iljs.v9i1.983
The evaluation of handling sexual violence cases against children in Indonesia shows that although policies and regulations have been formulated, their implementation still faces various challenges. This study aims to evaluate the effectiveness of child protection policies, including Law No. 35 of 2014 and Law No. 12 of 2022 concerning Sexual Violence Crimes (TPKS). The research method used is a qualitative approach with data collection through interviews, observations, and documentation studies. The results indicate that successes in handling cases of sexual violence against children are reflected in the increasing public awareness to report and the improved support services for victims. However, many obstacles remain, such as limited human resources, social stigma, and a lack of coordination among agencies. Recommendations for improvement include strengthening inter-agency coordination, training for professionals, and community awareness campaigns to prevent and report cases of sexual violence.
Analisis Mantan Narapidana Korupsi sebagai Calon Kepala Daerah dalam PKPU Nomor 9 Tahun 2020 dari Perspektif Etika Politik Islam
Ambodo, Triyo
Bahasa Indonesia Vol 10 No 1 (2025): Islamic Law: Jurnal Siyasah, Maret 2025
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53429/iljs.v10i1.1441
The General Election Commission Regulation (PKPU) Number 9 of 2020 governs the nomination of regional heads, including provisions for former corruption convicts. From the perspective of Islamic political ethics, it is crucial to analyze this policy to understand its implications for leadership integrity and public morality. Islamic political ethics emphasizes that leaders should possess noble character and be free from disgraceful acts, such as corruption. Therefore, although legally former corruption convicts may run for office after meeting certain requirements, from the standpoint of Islamic political ethics, this may be considered inconsistent with the principles of clean and trustworthy leadership. This analysis highlights the importance of considering moral and ethical values in the regional head election process to ensure the establishment of a government that is both integral and trusted by the public
Ngaji Literasi: Kolaborasi Santri dan Mahasiswa untuk Pendidikan Masa Kini di Pesantren Modern Darussa`adah Pace Nganjuk
Ambodo, Triyo;
Lailatul Fitria, Dewi Ulfa
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 3 No 12 (2024): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58812/jmws.v3i12.2458
Minat literasi di lingkungan pesantren masih tergolong rendah, terutama dalam hal menulis dan mengakses bahan bacaan yang relevan. Pengabdian masyarakat ini berfokus pada kolaborasi mahasiswa dan santri dalam program “Ngaji Literasi” untuk menumbuhkan budaya membaca dan menulis di pesantren. Tujuan kegiatan ini adalah mendorong penguatan literasi santri melalui pelatihan menulis, diskusi buku, dan penyediaan ruang baca sederhana. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatoris dengan strategi pendampingan intensif selama program berlangsung. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan minat baca dan kemampuan menulis santri, serta terbentuknya komunitas literasi berbasis pesantren yang dikelola secara mandiri. Program ini membuktikan bahwa kolaborasi antara mahasiswa dan santri mampu membentuk ekosistem literasi yang kontekstual dan berkelanjutan.
Pendidikan Antikorupsi Sejak Dini: Media Komik dan Storytelling untuk Siswa MI KH. Ahmad Dahlan Jatigreges Pace Nganjuk
Khoiriyah, Khoiriyah;
Ambodo, Triyo
Jurnal Pengabdian West Science Vol 2 No 12 (2023): Jurnal Pengabdian West Science
Publisher : Westscience Press
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.58812/jpws.v2i12.2459
Korupsi merupakan persoalan serius yang merusak tatanan sosial dan moral bangsa, sehingga pendidikan antikorupsi perlu dikenalkan sejak dini. Kegiatan pengabdian ini bertujuan menanamkan nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab melalui pendekatan media komik dan storytelling kepada siswa MI KH. Ahmad Dahlan Jatigreges, Pace, Nganjuk. Metode pelaksanaan mencakup pelatihan membaca dan membuat komik edukatif bertema antikorupsi, serta sesi mendongeng tokoh inspiratif dari khazanah Islam dan budaya lokal. Program ini menggunakan strategi partisipatif berbasis pembelajaran aktif dan kreatif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman siswa terhadap konsep kejujuran, serta munculnya refleksi positif dalam perilaku sehari-hari. Selain itu, guru mendapatkan media pembelajaran karakter yang dapat diterapkan secara berkelanjutan. Kegiatan ini menjadi langkah kecil namun bermakna dalam menumbuhkan generasi muda yang berintegritas sejak bangku pendidikan dasar.
Pengaruh Media Sosial terhadap Peningkatan Kejahatan Siber di Indonesia
Desi Ananta, Klarisa;
Ambodo, Triyo;
Tohawi, Agus
Bahasa Indonesia Vol 9 No 2 (2024): Islamic Law: Jurnal Siyasah, September 2024
Publisher : Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53429/iljs.v9i2.858
The use of social media in Indonesia has significantly increased, providing a platform for individuals to interact and share information. However, this increase is accompanied by a rise in cybercrime, including online fraud, identity theft, and cyberbullying. This study aims to analyze the influence of social media on the increase of cybercrime in Indonesia, focusing on the factors that contribute to users' vulnerability. Data shows that the lack of digital literacy and critical thinking skills among social media users is a primary cause of the increasing risk of cybercrime. Additionally, social media algorithms that display content based on user preferences can exacerbate the problem of spreading false and manipulative information. Therefore, collaborative efforts between the government, private sector, and society are needed to raise awareness of digital security and establish stronger regulations to protect users from cyber threats
Penanganan Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak
Ambodo, Triyo;
Rochim, Fathur
Bahasa Indonesia Vol 9 No 1 (2024): Islamic Law: Jurnal Siyasah, Maret 2024
Publisher : Universitas Pangeran Diponegoro Nganjuk
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53429/iljs.v9i1.983
The evaluation of handling sexual violence cases against children in Indonesia shows that although policies and regulations have been formulated, their implementation still faces various challenges. This study aims to evaluate the effectiveness of child protection policies, including Law No. 35 of 2014 and Law No. 12 of 2022 concerning Sexual Violence Crimes (TPKS). The research method used is a qualitative approach with data collection through interviews, observations, and documentation studies. The results indicate that successes in handling cases of sexual violence against children are reflected in the increasing public awareness to report and the improved support services for victims. However, many obstacles remain, such as limited human resources, social stigma, and a lack of coordination among agencies. Recommendations for improvement include strengthening inter-agency coordination, training for professionals, and community awareness campaigns to prevent and report cases of sexual violence.