Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Wujud Smart Governance di Indonesia: Partisipasi Masyarakat dan Efektivitas Penggunaan Aplikasi SALAMAN dalam Pelayanan Administrasi Kependudukan di Kota Bandung Nurlita, Dwie Shinta; Addinari, Shabina Sundus; Herlambang, Syaira Diasyifa; Darmawan, Ivan
Socius: Jurnal Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial Vol 2, No 5 (2024): December
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One of the innovations in the implementation of e-government and Smart Government in Bandung City is the launch of the Salaman application created by the Bandung City Population and Civil Registry Office. This innovation aims to facilitate the public in population administration services. The method used in this article is descriptive analytical and literature review. The research is intended to collect information on the status of existing symptoms. This research is intended to determine the level of effectiveness, community participation, and the impacts that occur in the implementation of the Salaman application innovation by the Bandung City Population and Civil Registry Office. The results of the study indicate that population administration services through the Salaman application run effectively and some people feel satisfied and helped by the innovation, although in its implementation there are still obstacles, for example people who do not understand and still have difficulty understanding and accessing various applications provided by the government and end up getting conventional services. Innovation, Salaman Application, e-government, service
GEBRAK (Gerakan Buruh Bersama Rakyat) dalam Melaksanakan Demonstrasi terhadap Penolakan Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja Rahmani, Allyah Nur; Nurlita, Dwie Shinta; Muradi
Legal Standing : Jurnal Ilmu Hukum Vol. 9 No. 5 (2025): Legal Standing
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24269/ls.v9i5.12549

Abstract

This study aims to examine the role of the Joint Labor Movement (GEBRAK) as a representative of civil society in organizing demonstrations against the 2020 Omnibus Law on Job Creation. This study uses a descriptive qualitative approach with a literature review method, through searching various academic literature, policy documents, and relevant online news sources. Based on the results of the study, it is known that the formation of the Job Creation Law has caused widespread rejection from the public because it is considered non-participatory, non-transparent, and detrimental to labor groups through the elimination of a number of basic labor rights. GEBRAK emerged as a cross-sector alliance that brought together labor unions, students, activists, and other civil society organizations to articulate public aspirations through demonstrations, legal advocacy, and media campaigns. As a force of civil society, GEBRAK plays an important role in safeguarding participatory democracy by asserting the rights of citizens to voice their opinions and monitor government policies. This movement not only demonstrates resistance to neoliberal policies that are considered unfair, but also symbolizes the growing political awareness of society in the era of Indonesian democracy. This study confirms that the demonstrations carried out by GEBRAK are a concrete manifestation of the function of civil society in maintaining a balance between state power and the aspirations of the people.
Peran DPMD Kabupaten Sumedang dalam Memberdayakan Perangkat Desa sehubungan dengan Administrasi Pelaporan Realisasi Dana Desa Addinari, Shabina Sundus; Maharani, Dhinda Dwi; Nurlita, Dwie Shinta; Rudiana, Rudiana
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Riset ini dilakukan untuk menganalisis bagaimana peran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumedang dalam memberdayakan perangkat desa sehubungan dengan administrasi pelaporan realisasi dana desa di Kabupaten Sumedang. Riset ini dilaksanakan dengan mengaplikasikan metode penelitian kualitatif, yaitu melalui berbagai observasi, wawancara kepada pihak terkait, dan studi literatur mengenai masalah yang diteliti. Riset ini menghasilkan fakta bahwa Peran Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumedang dalam memberdayakan perangkat desa sehubungan dengan administrasi pelaporan realisasi dana desa termasuk ke dalam kategori aktif dan berfungsi dengan baik. Pembuktiannya berupa hasil data yang dipaparkan bahwa di Kab. Sumedang sendiri, fokus utama dari DPMD adalah menciptakan program pemberdayaan masyarakat dengan tujuan meningkatkan kualitas SDM aparatur pemerintahan desa, contoh program yang dilaksanakan DPMD Kabupaten Sumedang adalah dengan mengadakan kegiatan pelatihan berbasis Learning Management System (LMS) yang tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kinerja aparatur pemerintahan desa, dengan menyampaikan seluruh tupoksi desa yang harus dijalankan, materi penting terkait dengan tata kelola pemerintahan desa, seperti tahap-tahap perencanaan keuangan, pengelolaan pemerintahan, pengelolaan aset desa, pendataan profil desa, serta materi administrasi desa lainnya yang relevan.
KUALITAS PELAYANAN ADMINISTRASI KEPENDUDUKAN BERDASARKAN TEORI SERVQUAL DI DESA CIMEKAR KABUPATEN BANDUNG Herlambang, Syaira Diasyifa; Nurlita, Dwie Shinta; Yuningsih, Neneng Yani
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 12, No 8 (2025): Nusantara : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v12i8.2025.3470-3481

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas pelayanan administrasi kependudukan di Desa Cimekar, Kabupaten Bandung dengan menggunakan lima dimensi teori ServQual yaitu tangible, reliability, responsiveness, assurance, dan empathy. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan administrasi kependudukan di Desa Cimekar sudah tergolong baik. Hal ini tercermin melalui dimensi tangible, desa telah menyediakan sarana prasarana memadai dan menerapkan prinsip digitalisasi. Dimensi reliability tercermin dalam pelayanan yang berpedoman pada SOP meskipun masih terdapat penyesuaian di lapangan. Dimensi responsiveness terlihat dari ketanggapan aparatur desa dalam menyelesaikan permasalahan warga secara cepat. Pada dimensi assurance, aparatur desa menunjukkan profesionalisme melalui pelatihan berkala dan pelayanan yang mudah dipahami. Sementara itu, dimensi empathy tercermin dari pelayanan yang memahami kebutuhan dan kondisi masyarakat secara personal. Meskipun demikian, perlu adanya peningkatan pemahaman masyarakat terhadap prosedur pelayanan dan penguatan terhadap layanan administrasi kependudukan di Desa Cimekar, Kabupaten Bandung.