Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.61
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Al-Misbah : Jurnal Islamic Studies Al-fiqh : Journal of Islamic Studies Aksioreligia : Jurnal Studi Keislaman
Sari, Dewi Fatimah Putri Arum
Unknown Affiliation
Religion Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
Pemurnian dan Pembaharuan Islam dalam Pendidikan Agama Islam di Indonesia Hidayah, Faatikhah Arrum Nur; Sholihah, Fadhilah Umi; Imam, Febryan Ichlasul; Yuliyanti, Hesti Dwi; Wahyono; Sari, Dewi Fatimah Putri Arum
Al-fiqh Vol. 1 No. 3 (2023): Al-fiqh : Journal of Islamic Studies
Publisher : CV Global Research Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59996/al-fiqh.v1i3.281

Abstract

Tulisan ini mengkaji tentang ruang lingkup pemurnian dan pembaharuan dalam pendidikan agama islam di Indonesia. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif dengan studi pustaka atau library research. Penulis berusaha mengumpulkan referensi baik dari buku, karya ilmiah, jurnal dan literatur lainnya yang berkaitan dengan masalah yang dibahas. Analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptiff yang bertitik pada pembelajaran umum tentang pemurnian dan pembaharuan pendidikan agama islam di Indonesia, kemudian mengambil kesimpulan bersifat khusus setelah mengkaji sejarah sudut pandang KH. Ahmad Dahlan tentang pemurnian dan pembaharuan dalam pendidikan islam di Indonesia. Hasil penelitian, menunjukan bahwa gerakan pemurnian Islam mencakup sendi akidah, fikih dan akhlak secara integral, komprehensif dan holistik. Guna menghidupkan kembali ilmu dan amal yang telah diterangkan dari Al-Qur’an dan Hadits oleh K.H. Ahmad Dahlan mengusahakan pembaharuan terutama dalam pemurnian agama Islam dan sistem pendidikan menekankan bahwa pendidikan Islam merupakan suatu wadah untuk menuju kepada kesempurnaan budi, yaitu mengerti baik - buruk, benar atau salah, kebahagiaan atau penderitaan, yang mana pemurnian dan pembaruan Islam menciptakan suatu sintesis pemikiran yang kompleks.
Dakwah Islam dan Transformasi Pendidikan Islam di Nusantara Wulandari, Dinda; Khikmah, Khaizah Anba’a; Lutvyah, Lailatul; Latifah, Mutiara; Nusyaibah; Sari, Dewi Fatimah Putri Arum
Aksioreligia Vol. 1 No. 2 (2023): Aksioreligia : Jurnal Studi Keislaman
Publisher : CV Global Research Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59996/aksioreligia.v1i2.277

Abstract

Dakwah Islam telah masuk ke Nusantara sejak abad ke-7 melalui para pedagang Arab yang berlayar ke wilayah Nusantara. Namun dakwah Islam secara intensif dan sistematis baru dimulai abad ke-13 dengan kedatangan para Ulama dari Timur Tengah dan India. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari peran dakwah dalam masuknya Islam di Nusantara, khususnya dalam konteks pendidikan agama Islam. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif-analitis dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber primer dan sekunder. Pendidikan agama Islam menjadi salah satu peran penting dalam menyebarkan dakwah Islam di Nusantara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dakwah memainkan peran penting dalam menyebarkan agama Islam di Nusantara, khususnya melalui pendidikan agama Islam berupa adanya sistem pendidikan surau, sistem pendidikan masjid, sistem pendidikan pondok pesantren dan madrasah. Pendidikan agama Islam menjadi sarana utama untuk menyebarkan ajaran Islam kepada masyarakat Nusantara, yang pada gilirannya membantu memperkuat identitas Muslim dan memperluas pengaruh Islam di wilayah tersebut.
Debate ethics education in the Quran: an examination of tafsir al-Misbah Suherman, Eman; Sari, Dewi Fatimah Putri Arum; Sunanto , Sunanto; Muttaqien, Ghazi Abdullah
Al-Misbah (Jurnal Islamic Studies) Vol. 13 No. 1 (2025): April
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/almisbah.v13i1.12628

Abstract

Differences in thought and opinion frequently arise in social interactions, often leading to debates. This study aims to explore how Al-Misbah interprets debate ethics in the Qur'an, emphasizing the importance of understanding ethical argumentation without causing division. Using a qualitative methodology based on library research, this study examines M. Quraish Shihab’s interpretation of Al-Misbah as reflected in several Qur’anic verses, including QS. Al-Kahf 18:54, QS. An-Nahl 16:125, QS. Ghafir 40:5, QS. Al-Hajj 22:8, and QS. Al-Ankabut 29:46. The findings indicate that teaching proper debate ethics according to the Qur'an involves revisiting these interpretations, which highlight the need for self-control (not being easily provoked by emotion), logical reasoning, and polite rhetoric free from violence or insults. Debate should be grounded in knowledge, presenting correct arguments with confidence and aiming to persuade opponents through clear and respectful communication.
Co-Authors Eman Suherman Hidayah, Faatikhah Arrum Nur Imam, Febryan Ichlasul Khikmah, Khaizah Anba’a Latifah, Mutiara Lutvyah, Lailatul Muttaqien, Ghazi Abdullah Nusyaibah Sholihah, Fadhilah Umi Sunanto , Sunanto Wahyono Wulandari, Dinda Yuliyanti, Hesti Dwi