Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERAN PARTISIPASI MASYARAKAT LOKAL DALAM PEMBUATAN KEBIJAKAN PEMINDAHAN IBU KOTA NEGARA INDONESIA Rizka Luluatul Hasanah; Santi Mulyady; Shalwa Azahra; Silvia Nuraeni; Ridwan, Ridwan
Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 5 No. 8 (2024): Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6578/triwikrama.v5i8.7434

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran partisipasi masyarakat lokal dalam proses pembuatan kebijakan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia. Pemindahan IKN merupakan proyek strategis yang berdampak pada aspek geografis, sosial, dan ekonomi masyarakat setempat. Partisipasi masyarakat menjadi krusial untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil mencerminkan kebutuhan dan aspirasi warga serta mendukung prinsip-prinsip good governance. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan hukum normatif dan analisis kualitatif, dengan fokus pada pengumpulan data dari berbagai sumber literatur dan studi kasus terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan aktif masyarakat dalam setiap fase perencanaan dan implementasi pemindahan IKN dapat meningkatkan legitimasi dan kualitas kebijakan. Masyarakat lokal, sebagai pihak yang paling terdampak, perlu dilibatkan dalam dialog dan konsultasi untuk menghindari konflik dan memastikan keberhasilan pembangunan yang berkelanjutan. Pemerintah diharapkan dapat merancang mekanisme partisipasi yang inklusif, sehingga semua lapisan masyarakat memiliki kesempatan untuk berkontribusi dalam proses pengambilan keputusan. Partisipasi masyarakat bukan hanya sekadar formalitas, tetapi merupakan elemen penting dalam menciptakan kota yang layak huni dan berkelanjutan di masa depan.
ANALISIS PERAN GERAKAN RELAWAN '@HUMANIESPROJECT' DI PLATFORM X DALAM MEMBANGUN CITRA POLITIK ANIES BASWEDAN Santi Mulyady; Sagitha Dwi Herliany; Adinda Nabila Ramadhani; Salwa Alfira; Ardli Johan Kusuma
Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 5 No. 8 (2024): Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6578/triwikrama.v5i8.7505

Abstract

Penelitian ini mengkaji peran gerakan relawan @humaniesproject di platform X dalam membangun citra publik positif terhadap Anies Baswedan. Media sosial menjadi sarana penting untuk menginformasikan pesan politik, gerakan relawan juga memainkan peran penting dalam strategi komunikasi digital yang diterapkan. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui analisis konten serta mencermati respon masyarakat terhadap unggahan @humaniesproject. Metode studi pustaka digunakan untuk melengkapi referensi teoritis melalui analisis literatur jurnal yang relevan. Fokus penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi bagaimana relawan @humaniesproject membentuk persepsi positif publik terhadap Anies Baswedan melalui thread, hastag dan interaksi online. Hasil penelitian menunjukan bahwa gerakan relawan ini berpengaruh dan efektif dalam memanfaatkan fitur di X untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dan membangun kedekatan emosional dengan Anies Baswedan sehingga memperkuat interaksi Anies Baswedan dengan masyarakat. Penelitian ini memberikan kontribusi akademis dalam kajian politik kewargaan dengan menunjukan bahwa gerakan relawan @humaniesproject, menciptakan ruang partisipasi politik baru di media sosial.
ANALISIS IMPLIKASI KEBIJAKAN UU POKOK AGRARIA NO.5 TAHUN 1960 TERHADAP KONFLIK TANAH ADAT DI IBU KOTA NUSANTARA Azka Alycia Yahya; Amalia Pratiwi; Santi Mulyady; Dr. Nurdin; Fullah Jumaynah, M.I.P
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 12 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Desember
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/cj2yx458

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implikasi kebijakan Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA). No. 5 Tahun 1960 terhadap konflik tanah adat di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN). Secara khusus studi ini mengkasi sejauh mana prinsip keadilan agraria UUPA mampu melindungi hak masyarakat adat di tengah pembangunan strategis nasional. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus dimana data dikumpulkan melalui studi literatur yang bersumber dari berbagai tulisan ilmiah terdahulu yang relevan. Dengan menggunakan teori konflik milik Karl Marx peneliti berusaha untuk memahami pertentangan kepentingan dan relasi kekuasaan struktural antara negara, investor dan masyarakat adat. Hasilnya adalah implementasi UUPA di IKN bersifat kontradiktif. Meskipun UUPA mengakui Hak Ulayat, namun pengakuan tersebut bersifat kondisional dan mudah dibantah dengan doktrin Hak Menguasai dari Negara (HMN) atas nama kepentingan nasional. Lambatnya pendaftaran hak Ulayat membuat masyarakat adat membuat komunitas masyarakat adat rentan atas klaim tanah negara. Hal ini kemudian diperburuk oleh pendekatan top-down dimana pemerintah minim melibatkan masyarakat adat. Konflik ini merupakan manifestasi pertarungan struktural antara kelas yang menguasai sumber daya dan masyarakat rentan, memperlihatkan bahwa UUPA memiliki celah hukum yang melegitimasi pengambilalihan lahan.