Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Meningkatkan Kualitas Pendidikan di Era Digital: Sosialisasi Pengelolaan Kelas Berbasis Teknologi untuk Pendidik Sekolah Menengah Pertama Noviani, Dwi; Hilmin, Hilmin; Basuni, Firdaus; Paizaluddin, Paizaluddin; Nasruddin, Imam; Vitasari, Dian
AKM Vol 6 No 1 (2025): AKM : Aksi Kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat - Juli 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36908/akm.v6i1.1477

Abstract

Era digital telah membawa perubahan signifikan dalam dunia pendidikan, mempengaruhi cara pendidik mengelola kelas dan berinteraksi dengan siswa. Artikel ini menyajikan hasil dari kegiatan sosialisasi pengelolaan kelas berbasis digital untuk pendidik Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang bertujuan meningkatkan kompetensi digital mereka melalui pelatihan interaktif. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode partisipatif, melibatkan workshop dan pelatihan yang memberikan pemahaman praktis tentang penggunaan platform pembelajaran digital seperti Google Classroom, Moodle, dan Edmodo. Kebaruan dalam penelitian ini terletak pada pendekatan partisipatif yang tidak hanya memperkenalkan teknologi, tetapi juga memastikan keberlanjutan implementasi teknologi dalam pengajaran melalui sesi mentoring dan evaluasi jangka panjang. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan pendidik dalam mengelola kelas berbasis digital, serta peningkatan kepercayaan diri dalam menerapkan teknologi dalam pembelajaran. Kontribusi penelitian ini bagi masyarakat adalah memberikan solusi praktis bagi pendidik dalam menghadapi tantangan digitalisasi pendidikan, serta mendorong pengembangan kebijakan pendidikan yang mendukung pemanfaatan teknologi secara berkelanjutan di sekolah. Dengan adanya pelatihan lanjutan dan kebijakan yang mendukung, diharapkan penggunaan teknologi dalam pendidikan dapat memberikan pengalaman belajar yang lebih efektif dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Epistemological Synthesis of Al-Attas and Al-Faruqi: Islamization of Knowledge, Adab, and Contemporary Decolonization of Knowledge Zainuddin, Zainuddin; Muttaqin, Muhammad; Amir, Bakhrum; Nafisah, Ani; Paizaluddin, Paizaluddin
ISEDU : Islamic Education Journal Vol. 3 No. 1 (2025): JUNI
Publisher : CV. Kalimasada Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study presents a comparative analysis of the concept of the Islamization of knowledge as proposed by Syed Muhammad Naquib Al-Attas and Ismail Raji Al-Faruqi, in response to the epistemological crisis in contemporary Islamic higher education. Although both thinkers share a common vision, previous studies have inadequately explored the potential for an epistemological synthesis between their approaches. This research aims to identify their points of convergence and divergence in order to construct a relevant and applicable framework for Islamic epistemology. The study employs a qualitative methodology through library research and hermeneutic-philosophical analysis. The findings indicate that Al-Attas emphasizes metaphysical dimensions and the concept of adab, while Al-Faruqi focuses on curriculum reconstruction and institutional reform. A synthesis of their approaches offers an epistemological framework that integrates philosophical depth with practical methodology. The implications include the development of integrated curricula, interdisciplinary faculty training, and the strengthening of scientific ethics grounded in tawhid. This study contributes to the development of an authentic, transformative, and globally relevant model of Islamic education.
PENERAPAN MANAJEMEN MUTU TERPADU DALAM PENGUATAN KINERJA, KEPEMIMPINAN, DAN BUDAYA MUTU MADRASAH ALIYAH SWASTA Paizaluddin, Paizaluddin; Herawati, Emy; Irama, Dedi; Abidin, Zainal; Pebrikarlepi, Erik
Jurnal Kepemimpinan dan Pengurusan Sekolah Vol. 10 No. 3 (2025): September (Regular Issue)
Publisher : STKIP Pesisir Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34125/jkps.v10i3.909

Abstract

This study analyzes the application of integrated quality management in strengthening performance, leadership, and quality culture in Madrasah Aliyah (MA) Al-Ittifaqiah Indralaya. This study offers novelty by revealing how the principles of integrated quality management are adapted in the context of pesantren-based private madrasas, a domain that is still rarely explored in the Islamic education management literature. The research uses a qualitative descriptive method through in-depth interviews, observations, and documentation analysis involving madrasah heads, teachers, and education staff. The results of the study show that the implementation of integrated quality management has taken place through strategic planning, human resource development, and improvement of educational services. However, a number of obstacles are still faced, such as limited data-based supervision, long-term funding management, and uneven internalization of quality culture. These findings affirm the importance of visionary leadership, the participation of all madrasah residents, and government policy support to ensure the sustainability of quality improvement. This research contributes to the enrichment of TQM theory by presenting an application model that is in harmony with Islamic values and can be replicated in private madrassas in Indonesia and other Muslim countries.
The Influence of Islamic Education Values in Strengthening Tolerance in a Multicultural Society Adytiya, Adytiya; Noviani, Dwi; Paizaluddin, Paizaluddin; Laksita, Andrini Lita
Studi Multidisipliner: Jurnal Kajian Keislaman Vol 11, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padngsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24952/multidisipliner.v11i2.13047

Abstract

This research aims to analyze the role of Islamic educational values, namely rahmah (compassion), ukhuwah (brotherhood), and adl (justice), in strengthening attitudes of tolerance among madrasa and Islamic-based school students in Ogan Ilir Regency, South Sumatra. A quantitative approach was used in this research involving 300 students as samples. Data was collected through questionnaires tested for validity and reliability, and analyzed using descriptive statistics and simple linear regression. The results of the research show that the values of rahmah, ukhuwah, and adl have a significant effect on students' tolerance attitudes, with a coefficient of determination (R²) of 48%, which means that 48% of the variation in students' tolerance attitudes can be explained by the application of these values. The value of mercy has the greatest contribution in forming an attitude of tolerance, followed by ukhuwah and adl. However, challenges such as a lack of understanding of pluralism and a less than dialogical teaching approach are still obstacles in optimizing educational tolerance. This research concludes that Islamic education, through applying the values of mercy, ukhuwah, and adal, has great potential in forming a tolerant generation. Therefore, it is recommended that a more inclusive curriculum be developed, teacher training in teaching pluralism strengthened, and collaboration between Islamic and general education institutions increased.
PROBLEMATIKA PENDIDIKAN ISLAM DI PESANTREN DAN MADRASAH DI ERA GLOBALISASI Lisdaleni, Lisdaleni; Dwi Noviani; Paizaluddin, Paizaluddin; Belly Harisandi
PUSTAKA: Jurnal Bahasa dan Pendidikan Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Bahasa dan Pendidikan
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56910/pustaka.v2i4.359

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis problematika pendidikan Islam di madrasah dan Pesantren di era globalisasi. Yang dapat dilakukan madrasah dan pesantren untuk meningkatkan pendidikan Islam di era globalisasi adalah dengan mengidentifikasi problematika yang dihadapi pesantren dan madrasah serta memahami bagaimana mencari solusi pendidikan Islam untuk mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kepustakaan. Adapun teknik pengumpulan data diperoleh melalui literatur yang terkait yaitu jurnal, buku, dokumen dan literatur online. Hasil penelitian ini menunjukkn bahwa pelaksanaan pendidikan Islam di pondok pesantren dan madrasah sudah terealisasi. Kedua institusi tersebut muncul dengan latar belakang kebutuhan yang berbeda satu sama lain dan juga memiliki karakteristik atau cara yang berbeda dalam penyelenggaraan pendidikan Islam. Pesantren lebih dominan dalam ilmu agama dan Madrasah lebih dominan dengan ilmu agama dan ilmu umum. Pendidikan Islam di pondok pesantren dan madrasah pada dasarnya memiliki permasalahan yang cukup urgensi dalam membenahi pendidikan Islamdi era globalisasi sekarang ini tetapi juga harus dilihat dari karakteristik masing-masing lembaga pendidikan.