Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Empathy : Jurnal Fakultas Psikologi Majalah Ilmiah Tabuah: Ta`limat, Budaya, Agama dan Humaniora
Kurniannur, Nimas Wening
Unknown Affiliation
Religion Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Improving students' spiritual intelligence through ISMUBA teacher competencies Yusutria, Yusutria; Yuherman, Yuherman; Hopid, Abdul; Sutipyo, Sutipyo R; Febriana, Rina; Hudatun, Egi Nur; Muharrom, Ahmad Syafiq; Kurniannur, Nimas Wening; Oktavianda, Tira; Firdausyah, Amadatur
Empathy : Jurnal Fakultas Psikologi Vol. 7 No. 1 (2024): [Edition June] EMPATHY Journal Faculty of Psychology
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/empathy.v7i1.28148

Abstract

The problem of the immoral decline of the younger generation is not something that should be kept secret any longer. So, a solution is needed to overcome these problems to shape the nation's character, which significantly influences the quality of morals and religious intelligence, which is not only intellectually intelligent but also emotionally and spiritually intelligent. Increasing students' spiritual intelligence through the competence of ISMUBA teachers is necessary and an attractive solution to achieving learning and educational goals. This research seeks to explore the competence of ISMUBA teachers and the supporting and inhibiting factors in increasing spiritual intelligence. This research uses a qualitative-descriptive method. The results of a study on growing students' spiritual intelligence through the competence of ISMUBA teachers by using an interactive learning approach, getting used to worship and doing good deeds, and providing examples and habits. The internal supporting factors stem from students' high self-awareness, so they automatically carry out religious practices that can increase their spiritual intelligence. External factors include the role of teachers as motivators, mentors, and directors and the role of parents as supporters as well as advisors, directors, and motivators of children. The inhibiting factor is a low level of self-awareness, which causes laziness and a lack of enthusiasm to carry out activities that can increase spiritual intelligence. Meanwhile, external obstacles are family conditions and the influence of the surrounding environment.
The Influence Of Religious Character On The Leadership Of Students At The Ibnu Juraimi Islamic Boarding School, Yogyakarta Yusutria, Yusutria; Sutipyo, Sutipyo; Firdausyah, Amadatul; Kurniannur, Nimas Wening; Nurhudatun, Egi
Majalah Ilmiah Tabuah: Ta`limat, Budaya, Agama dan Humaniora Vol. 29 No. 1 (2025): Majalah Ilmiah Tabuah : Ta'limat, Budaya, Agama, dan Humaniora
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Imam Bonjol Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37108/tabuah.v29i1.2348

Abstract

Pondok pesantren memberikan pendidikan yang lebih holistik dengan memperhatikan dimensi spiritual, moral, dan intelektual yang dapat membentuk jiwa kepemimpinan yang dilandasi oleh karakter religius para santri. Karakter religius diperlukan bagi seorang pemimpin yang mampu memahami dirinya sendiri, kebutuhan dan tujuan bawahannya, paradigma dan sistem manajemen tempat kerjanya, serta perkembangan dan isu lingkungan strategis yang dihadapi. Seorang pemimpin harus mampu memberikan jawaban yang bijak dan tepat terhadap berbagai persoalan dan kesulitan yang dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh karakter religius terhadap kepemimpinan santri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain ex post facto. Penelitian dilakukan di Pondok Pesantren Ibnu Juraimi Yogyakarta dengan jumlah sampel 67 santri. Sampel dipilih dengan metode probability sampling dengan simple random sampling. Variabel bebasnya adalah karakter religius (X), sedangkan variabel terikatnya adalah terbentuknya kepemimpinan (Y). Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dengan menggunakan program SPSS 25 for Windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh karakter religius terhadap jiwa kepemimpinan santri Pondok Pesantren Ibnu Juraimi Yogyakarta, diketahui Ha diterima pada angka kepercayaan 95% dengan nilai signifikansi lebih kecil dari α 0,05. Besarnya pengaruh karakter religius terhadap terbentuknya jiwa kepemimpinan adalah 98,9% yang ditunjukkan dengan nilai R Square sebesar 0,399 dan terdapat hubungan yang tinggi antara karakter religius dengan terbentuknya jiwa kepemimpinan dengan nilai R sebesar 0,851.
Co-Authors Firdausyah, Amadatul Firdausyah, Amadatur Hopid, Abdul Hudatun, Egi Nur Muharrom, Ahmad Syafiq Nurhudatun, Egi Oktavianda, Tira Rina Febriana Sutipyo, Sutipyo Sutipyo, Sutipyo R Yuherman Yuherman Yusutria Yusutria