Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Comparison of Maqasid al-Shari’ah asy-Syathibi and ibn ‘Ashur perspective of Usul al-Fiqh four mazhab Alfa Syahriar; Zahrotun Nafisah
Ulul Albab: Jurnal Studi dan Penelitian Hukum Islam Vol 3, No 2 (2020): Vol. 3, No. 2, April 2020
Publisher : Sultang Agung Islamic University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jua.v3i2.7630

Abstract

Islamic law is established to ensure that human interests related to basic rights inherent in their lives include: the right to life, descent, wealth, thought and respect, can be realized. According to the reality, the problems that arise related to these rights are very complex and sustainable. This consideration necessitates efforts to realize Islamic humanist law in the interests of human life. In Usul Fiqh there is the concept of maslahat, as a standard of how basic human rights can be ensured of their fullness and sustainability. And the theory of Maqashid al-Sharia is seen as quite effective in realizing benefit, which means it is a necessity to study the thoughts of al-Shathibi and Ibn Ashur, because both are seen as very influential figures in the development of Maqashid al-Sharia. Therefore, this study is intended to study in a qualitative-comparative way of thinking of the two figures using the Maqashid al-Sharia framework according to the Ulama of Ushul Fiqh of the Four Mazhab. The results of this study can be stated that the orientation of the theory of Maqashid al-Sharia according to al-Shathibi to realize the benefit of the world and the hereafter, while Ibn Ashur limits only the world. Furthermore, the theory of Maqashid al-Sharia al-Shathibi and Ibn Ashur in the review of Usul Fiqh of Four Mazhab can be stated still in the context permitted by Islamic Sharia.
UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA INGGRIS MAHASISWA MELALUI BILINGUAL MINI DICTIONARY ( Studi EksperimenPada Mahasiswa Perbankan Syariah UNISNU Jepara) Hayu Dian Yulistanti; Zahrotun Nafisah; Santi Andiyani
Jurnal Iqtisad Vol 5, No 2 (2018): Iqtisad
Publisher : Universitas Wahid Hasyim Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/iq.v5i2.2548

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk: a) mengetahui respon mahasiswa jurusan Perbankan Syariah UNISNU Jepara terhadap produk bilingual mini dictionary; dan b) mengetahui kefektifanbilingual mini dictionary terhadap peningkatan skil bahasa Inggris mahasiswa mengenai istilah-istilah transaksi perbankan. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan populasi yaitu mahasiswa Jurusan Perbankan Syariah Unisnu Jepara dengan tehnik pengambilan sampling purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: a) respon mahasiswa jurusan Perbankan Syariah UNISNU Jepara terhadap produk bilingual mini dictionarykategori baik; dan b) implementasi bilingual mini dictionary terhadap peningkatan skil bahasa Inggris mahasiswa mengenai istilah-istilah transaksi perbankan tergolong efektif dan signifikan. Kata kunci: Metode Eksperimen, Bilingual Mini Dictionary, Perbankan Syari'ah. Abstract This study aims for a) finding out the responds of Perbankan Syariah students of UNISNU Jepara about bilingual mini dictionary; and b) finding out the effectiveness of bilingual mini dictionary inincreasing students' English skill focused on banking transaction terms. The method used in this research is the experimental method with the population of Perbankan Syariah students by using purposive sampling technique. The results showthat: a) the responses of Perbankan Syariah students onproduct of bilingual mini dictionaryaregood; and b) the implementation of bilingual mini dictionary to the improvement of the students' English skill focused on banking transaction terms is effective and significant.  Keywords: Experimental Method, Bilingual Mini Dictionary, Sharia Bank.
Pemberdayaan Potensi Desa Wisata River Walk Di Desa Papasan Kecamatan Bangsri Kabupaten Jepara ZAHROTUN NAFISAH
Warta Pengabdian Vol 13 No 4 (2019): Warta Pengabdian
Publisher : LP2M Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/wrtp.v13i4.13409

Abstract

Abstract This activity of community service based on PKM is aimed at empowering Papasan village which has the potential to become a tourism village with local wisdom and has sufficient natural resources. However, unfortunately the Jepara Regency Government is still minimal to expose the local wealth owned by each village in Jepara which should be able to become its own foreign exchange for regional management. This activity was carried out with local village government partners to identify and develop village potential with young people who are members of Karang Taruna with help of some village communities others. The Asset Based Community Development (ABCD) method is used to strive for tourism innovation of existing village assets/potential to improve people’s live. Through the following activity stages; identifying village potential, creating a Pesona Papasan River Walk tourism icon accompanied by sowing fish seeds for fishing areas, and promoting tourism village in the mass media and other media. With some these activities, Papasan village will become one of the new tourist village destination that will be visited by tourist and can improve the standard of living of the local community.
EVALUASI DAMPAK PENYALURAN PEMBIAYAAN MIKRO SYARIAH PADA KESETARAAN, KEADILAN GENDER DAN INKLUSI SOSIAL Faiqul Hazmi; Zahrotun Nafisah
Jurnal Tabarru': Islamic Banking and Finance Vol. 4 No. 1 (2021): Jurnal Tabarru' : Islamic Bangking and Finance
Publisher : Department of Islamic Banking, Faculty of Islamic Studies, Islamic University of Riau (UIR)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25299/jtb.2021.vol4(1).6268

Abstract

Pembiayaan mikro mempunyai manfaat besar terhadap kesetaraan dan keadilan gender antara laki-laki dan perempuan, (1) Secara finansial berdampak pada peningkatan kepemilikan aset individual pada perempuan, Meningkatnya nilai tawar perempuan dalam pengambilan keputusan berhubungan penggunaan pembiayaan dan pendapatan. (2) Non-finansial, menjadikan perempuan mempunyai akses dan kontrol terhadap sumber daya intangible seperti informasi dan pengaruhnya terhadap lingkungan guna meningkatkan perannya dalam sosial kemasyarakatan serta rasa percaya diri. Namun kebijakan pembiayaan pada lembaga keuangan belum sepenuhnya memihak pada keadilan gender, Pemikiran ini didasarkan pada hasil penelitian (1) Apabila dilakukan perbandingan aksesibilitas laki-laki dan perempuan jumlah laki-laki lebih banyak dibandingkan perempuan pada pembiayaan mikro individual. seharusnya ada regulasi yang memberikan akses lebih mudah bagi perempuan untuk mendapatkan pembiayaan, karena dalam kondisi bersaing, perempuan relatif kalah dibandingkan laki-laki. (2) Adanya paradoks dimana perempuan dianggap sebagai penabung yang baik mampu secara rutin menyisihkan penghasilanya namun pada pembiayaan semakin besar nilai nominalnya semakin sedikit porsi perempuan dibandingkan laki-laki. (3) Sulitnya data pilah gender, informasi aksesibilitas pembiayaan berdasarkan perempuan dan laki-laki tidak bisa dengan mudah didapatkan, hal tersebut menunjukkan bahwa membahas pembiayaan berdasarkan gender belum menjadi mainstream dan kepentingan publik. (4) Pembiayaan mikro semakin memperberat beban perempuan, selain ber-tanggungjawab pada pekerjaan rumah tangga, di tambah mencukupi kebutuhan keluarga.
Osak-Asik (Sandiworo) sebagai Perpaduan Empat Sendratari di Era Modern Murniati Murniati; Zahrotun Nafisah
An-Nida : Jurnal Komunikasi Islam Vol 10, No 2 (2018)
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/an.v10i2.786

Abstract

This research is a cultural research. The theme is the existence of culture in Tanjung village, Pakis Aji, Jepara. This research is aimed at finding out khasanah about the existence of local culture happened in Tanjung village. This study uses an ethnoghrapy approach to find out the exixtence the Reog, Barongan, and Janggrong culture in Tanjung village. The findings of this research are: 1) The existence of Reog, Barongan, and Ketoprak culture have been started to be faded. This is because of aversing of young generatios in that village to study and practice about the cultures. Fortunaltely, there is a prominent figure who can perform Reog, Barongan, and Ketoprak; 2) whereas the Janggong culture has been lost in that village. It is because the performer of Janggong passed away. Fortunately, a gong buyut that is a tool of Janggrong is still exist until now. This tool is as an evidence of archaeological site occured in Tanjung village.
Komparasi Konsep Kafa’ah Perspektif M. Quraish Shihab Dan Fiqh Empat Mazhab Zahrotun Nafisah; Uswatun Khasanah
Isti`dal : Jurnal Studi Hukum Islam Vol 5, No 2 (2018)
Publisher : Faculty of Sharia and Law UNISNU Jepara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/istidal.v5i2.1320

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui lebih dalam tentang konsep kafa’ah menurut M. Quraish Shihab, untuk kemudian dikomparasikan dengan konsep kafa’ah menurut pemikiran Ulama Empat Mazhab. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik mendokumentasikan data-data yang tersedia pada sumber data baik primer berupa kitab karya M. Quraish Shihab dan kitab-kitab karya Ulama Empat Mazhab, maupun sumber data sekunder berupa karya-karya ilmiah lain yang terkait. Hasil dari penelitian ini dapat dijelaskan bahwa konsep kafa’ah merupakan aspek penting yang dianjurkan dalam pernikahan. Sementara itu, konsep kafa’ah menurut M. Quraish Shihab sebagai penunjang dalam mewujudkan keluarga bahagia dan sejahtera, sedangkan menurut pendapat Ulama Empat Mazhab, konsep kafa’ah dimaksudkan sebagai antisipasi atas hal-hal yang dimungkinkan akan mendatangkan kerugian bagi pihak istri.
Pelatihan Manajemen Keuangan Pada Kelompok Mustahik Zakat Produktif Kabupaten Jepara Zahrotun Nafisah; Ahmad Fauzan Mubarok; Iza Kholila; Ika Lailatun Nikmah
AKM Vol 3 No 2 (2023): AKM : Aksi Kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat - Januari 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36908/akm.v3i2.690

Abstract

Zakat produktif yang dikembangkan oleh BAZNAS Jepara telah diimplementasikan kepada para mustahik, sehingga dapat lebih memanfaatkan dana tersebut sebagai modal atau aset usaha. KUBE (kelompok usaha bersama) Barokah 4 yang merupakan salah satu kelompok mustahik yang telah berhasil mengembangkan usahanya dengan dana zakat produktif. Namun pada perkembangan usahanya, para pelaku usaha ini belum mengetahui bagaimana menentukan cash flow pada usaha tersebut. Hal ini dikarenakan minimnya literasi tentang keuangan para pelaku usaha, serta kurangnya skill untuk mengatur manajemen serta pemasaran pada produk-produk yang diperjualbelikan. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menawarkan solusi kepada mitra untuk memberikan pelatihan terkait wawasan tentang literasi pengelolaan modal usaha, strategi pemasaran, dan manajemen usaha. Serta adanya kegiatan pendampingan penyusunan laporan keuangan usaha yang menjadi salah satu indicator keberhasilan dalam program ini. Target dan luaran pada kegiatan ini adalah peningkatan pemberdayaan mitra dengan meningkatkan pengetahuan, skill serta pendapatan dengan menerapakan IPTEK pada produk pembukuan keuangan sederhana pada pelaku usaha
ANALISIS EFEKTIVITAS PROGRAM BULAN SEDEKAH DALAM PENINGKATAN DANA ZIS DI BAZNAS KABUPATEN JEPARA miswan ansori; Zahrotun Nafisah
Isti`dal : Jurnal Studi Hukum Islam Vol 9, No 2 (2022): Islamic Law
Publisher : Faculty of Sharia and Law Universitas Islam Nahdlatul Ulama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34001/ijshi.v9i2.4713

Abstract

This study aims to determine how effective the month of alms program is in increasing the collection of zakat, infaq and alms funds at BAZNAS Jepara Regency, how to collect and distribute zakat, infaq and alms funds at BAZNAS Jepara Regency and what are the supporting and inhibiting factors in the collection and distribution of zakat funds, infaq and alms at BAZNAS Jepara Regency. This research uses field research with observation, interview and documentation techniques. There are two sources of data in this study, namely primary and secondary data sources. The approach used is descriptive qualitative.The results of this study indicate that the effectiveness of the alms month program in increasing the collection of zakat, infaq and alms funds at the national zakat charity agency (BAZNAS) in Jepara Regency has not been effective due to the lack of public awareness to pay ZIS, lack of trust and lack of public understanding of the existing programs in the district. The National Amil Zakat Agency (BAZNAS) of Jepara Regency. The collection of zakat, infaq, and alms funds at the Jepara Regency National Amil Zakat Agency (BAZNAS) has been going quite well. However, in its distribution there are several inhibiting factors, including: a) the validity of the muzakki and mustahiq data b) the lack of human resources at the Jepara Regency National Amil Zakat Agency (BAZNAS) office.
Pembuatan Boneka Puppet sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Kreativitas Guru Taman Kanak-Kanak Aprilia Riyana Putri; Muhammad Ali Muzakki; Hayu Dian Yulistianti; Zahrotun Nafisah
Kifah: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Mafapress Institut Pesantren Mathali'ul Falah Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35878/kifah.v1i1.404

Abstract

Profesioanlitas dan kreativitas guru memegang peran penting dalam pembelajaran. Bentuk penerapan kreatifitas dalam pembelajaran misalnya melalui penggunaan media yang beragam. Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan kreativitas guru dalam membuat dan menggunakan media Puppet untuk pembelajaran di TK Muslimat NU Tarbiyatul Athfal II Desa Panggang Kecamatan Jepara Kabupaten Jepara. Pengabdian ini memanfaatkan metode ABCD (Asset Based Community Development) dengan aset berupa kain perca yang banyak sehingga harus dimanfaatkan menjadi barang yang berguna. Guru juga menjadi aset berharga yang harus terus dikembangkan kreativitasnya. Hasil dari pengabdian masyarakat ini yakni meningkatnya kreativitas 14 guru TK Muslimat NU dalam membuat dan menggunakan boneka Puppet untuk pembelajaran. Produk dari pengabdian berupa media puppet sebagai media story telling sehingga menjadikan pembelajaran di TK Muslimat NU Tarbiyatul Athfal II panggang menjadi lebih menyenangkan.