Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pojok Literasi Di SDN Kaloran Kidul: Solusi Untuk Anak Yang Masih Belum Lancar Membaca Detin Isna Sofiatilah; Faqih Firmansyah; Kalisa Dwi Putri; Khoerunisa Abdurahman; Mirna; Mutmainah; Nabila Fatmala; Ramdani; Salsa Umi Nasuha; Nesya; Shilvi Rizki Maulida; Siti Meiliana Syahra Iswandi; Taski Adelia Agustin; Ulpah
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 12 (2024): GJMI - DESEMBER
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v2i12.514

Abstract

Literasi merupakan fondasi utama untuk menghadapi tantangan pendidikan di jenjang selanjutnya. Literasi tidak berarti hanya kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga melibatkan pemahaman, interpretasi, dan apresiasi berbagai bentuk komunikasi, termasuk bahasa lisan, tulisan, dan media digital. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana kegiatan pojok literasi dapat mengatasi peserta didik yang belum lancar dalam membaca. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif, dimana data dikumpulkan dalam bentuk berupa paragraf dan gambar, sehingga peneliti perlu mengkaji data tersebut terlebih dahulu yaitu melalui teknik pengumpulan data berupa wawancara, obsevasi dan dokumentasi. Subjek pada penelitian ini ialah seluruh  peserta didik kelas 1 sampai kelas 6 di SDN Kaloran Kidul yang mengikuti program pojok literasi. Hasil dari penelitian ini yaitu guru memiliki peran yang cukup vital untuk menumbuhkan kemampuan membaca peserta didik dengan menjadi pendamping & motivator. Program wajib pojok literasi yang dilaksanakan di SDN Kaloran Kidul cukup sukses untuk dapat mendukung peserta didik menjadi lebih percaya diri, meningkatkan minat baca, kelancaran dalam membaca, serta berpikir lebih kritis.
Kolaborasi Multi-Stakeholder dalam Pengelolaan Sampah di Kota Pontianak hijrah; yulius; hangga; nesya; teguh
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025 publish
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.27221

Abstract

Waste management in Pontianak City has become a crucial issue amid rapid population growth and urbanization. Although the government has implemented various innovations, challenges such as inadequate infrastructure and a lack of public awareness remain obstacles. This research aims to analyze multi-stakeholder collaboration, including government, community, and private sector involvement, in addressing waste problems. Using a qualitative approach, data was collected through interviews and observations. The findings indicate that the success of waste management depends on network structure, commitment to common goals, good governance, information sharing, and access to resources. Effective collaboration is expected to provide sustainable solutions for waste management in Pontianak City.