Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Convergensi Pencegahan Stunting Melalui Rumah Desa Sehat Rumaf, Fachry; Kaseger, Henny; Sarman, Sarman; Fauzan, Moh. Rizki; Dimkatni, Ni Wayan; Akbar, Hairil; Gloria Tutu, Christien
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 5 No. 3 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi Mei- Agustus
Publisher : Lembaga Dongan Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v5i3.3510

Abstract

Kegiatan pengabdian Masyarakat dengan Topik Convergensi Pencegahan Stunting Melalui Rumah Desa Sehat dilaksanakan pada 09 November 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di Kelurahan Mogolaing Kecamatan Kotamobagu Barat. Kegiatan pengabdian ini dihadiri oleh peserta dengan jumlah total sebanyak 25 orang, laki-laki berjumlah 7 orang dan perempuan sebanyak 18 orang. Pengabdian dilakukan dengan bentuk edukasi kesehatan tentang Stunting dengan pemberian materi kepada remaja, calon pengantin, dan ibu balita yang hadir dalam edukasi sebagai upaya pencegahan stunting dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Metode yang digunakan yaitu ceramah yang diringi dengan pemberian contoh yang relevan tentang stunting serta pemberian leaflet tentang stunting. Topik dalam pengabdian ini dipilih berdasarkan permasalahan yang terjadi pada masyarakat kecamatan mogolaing, dimana belum semua masyarakat yang mengetahui dan mengerti tentang stunting, di Indonesia stunting juga masih menjadi permasalahan kesehatan yang belum tuntas. Secara lebih rinci materi yang disampaikan berupa definisi dari stunting, dampak stunting, cara untuk mengidentifikasi anak stunting, Instrumen untuk melihat status gizi pada anak, Gizi untuk bayi balita. Respon Masyarakat begitu baik dalam menerima edukasi tentang stunting apalagi dibarengi dengan pemberian contoh kongkrit sehingga mudah dipahami oleh Masyarakat, stunting masih menjadi salah satu masalah Kesehatan di Indonesia yang belum tuntas penyelesaiannya oleh karena itu sangat penting bagi kita untuk ikut membantu dalam Upaya penuntasan stunting di Indonesia.
DETERMINAN BERAT BADAN LAHIR TERHADAP PREVALENSI UNDERWEIGHT PADA ANAK BALITA UMUR 12-59 BULAN DI DESA KARAMPI KECAMATAN LANGGUDU KABUPATEN BIMA Firmansyah, Muhd.; Noris, M.; Malik Darmin Asri, Abdul; Gloria Tutu, Christien; Darmin, Darmin
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 2 (2024): JUNI 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i2.27340

Abstract

Underweight masih menjadi permasalahan di Indonesia.  Underweight merupakan masalah gizi multidimensi yang dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Underweight akan berdampak negatif terhadap pertumbuhan dan perkembangan serta dapat meningkatkan angka kesakitan dan kematian anak. Lokasi penelitian yaitu di Desa Karampi Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima. Waktu penelitian dilakukan pada bulan januari sampai april tahun 2024. Metode penelitian kualitatif desain Observational Analytic dengan rancang bangun Cross-Sectional. Populasi sebanyak 244 orang Anak Balita Umur 12-59 Bulan di Desa Karampi Kecamatan Langgudu Kabupaten Bima. Sampel menggunakan teknik total sampling. Jenis data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Pengolahan data berupa penyuntingan data (editing), pengkodean data (coding) dan memasukkan data (entri data). Analisis data menggunakan univariat, bivariat dan chi-square test. Variabel independen yaitu berat badan lahir,  sementara variabel dependen adalah prevalensi underweight anak balita umur 12-59 bulan. Distribusi berat badan lahir anak balita umur 12-59 bulan sebagian besar < 2500 gr yaitu 0.4%, sedangkan distribusi tinggi badan lahir anak balita umur 12-59 bulan Sebagian besar < 48 cm yaitu sebesar 3.7%. sedangklan hasil distribusi prevalensi Underweight anak balita umur 12-59 bulan sebagian besar berat badan normal < 48 cm yaitu 11.1%. Berat badan lahir < 2500 gr dengan prevalensi underweight sebagian besar memiliki berat badan normal yaitu 0.4 % berdasarkan hasil chi square test terdapat hubungan antara berat badan lahir dengan prevalensi underweight dengan nilai signifikansi 0.045.