Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengembangan Potensi Atraksi Wisata Gastronomi Berkelanjutan Berbasis Masyarakat Lokal di Kampung Lembur Sawah, Kota Bogor Indria Widyawan; Iriana Bakti; Mas Dadang Enjat Munajat; Evi Novianti
PANGGUNG Vol 34 No 3 (2024): Kreativitas, Seni Kontemporer, dan Pariwisata Berkelanjutan
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v34i3.3555

Abstract

Kampung Lembur Sawah berlokasi di tengah Kota Bogor dan kaya akan potensi wisata gastronomi. Pengembangan berkelanjutan berbasis masyarakat lokal diperlukan untuk melengkapi atraksi wisata dan meningkatkan pengalaman wisatawan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi potensi wisata gastronomi dan pengembangannya berdasarkan sudut pandang masyarakat lokal yang tergabung dalam Kompepar Mulyaharja sebagai pengelola. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif eksploratif. Data primer diperoleh melalui observasi langsung serta wawancara dengan informan yang mewakili para pemangku kepentingan terkait pengelolaan wisata di Kampung Lembur Sawah. Data sekunder diperoleh melalui dokumen desa, artikel jurnal, dan laporan kerja terkait pengembangan wisata di Kampung Lembur Sawah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kampung Lembur Sawah memiliki potensi yang dapat dikembangkan menjadi atraksi wisata gastronomi. Inventori gastronomi harus dilakukan pendaftaran HAKI sebagai upaya pelestarian. Kata kunci: wisata gastronomi, pariwisata berbasis masyarakat, Kampung Lembur Sawah
Pelatihan Pembuatan Whipped Cream Alternatif di UMKM Catering Tangerang Selatan (UCTS) Widyawan, Indria; Shielline, Patricia; Erwen, Ivana Valencia
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 5 No. 1 (2025): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v5i1.2223

Abstract

Sebagai tulang punggung ekonomi lokal, UMKM berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan. Kegiatan ini bertujuan mengembangkan wawasan, serta ide-ide baru dalam menciptakan produk makanan yang menggunakan krim kocok dengan alternatif bahan dasar yang lebih murah. Pelatihan cara pembuatan whipped cream alternatif telah dilaksanakan dengan harapan bahwa masyarakat dapat mengembangkan produk, khususnya pada bidang usaha makanan dan dekorasi kue dengan meminimalkan biaya produksi. Setelah dilaksanakannya pelatihan yang melibatkan pre test, kemudian penyampaian materi, dilanjutkan dengan aktivitas pelatihan dan di akhiri dengan post test, masyarakat memperoleh pemahaman tentang metode untuk membuat alternatif whipped cream, serta memahami cara perhitungan biaya produksi sehingga masyarakat juga dapat mengembangkan kreativitas melalui peningkatan daya saing produk menggunakan bahan lokal yang mudah diperoleh. Melalui pelatihan ini juga, masyarakat yang tergabung dalam komunitas UCTS dapat memiliki pemahaman terkait jenis cream, dan meluruskan pemahaman masyarakat yang sebelumnya kurang tepat perihal whipped cream.
Pelatihan Pembuatan Cake Praktis Berbahan Sederhana di UMKM Catering Tangerang Selatan (UCTS) Widyawan, Indria; Erwen, Ivana Valencia; Shielline, Patricia
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 5 No. 2 (2025): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v5i2.2304

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia. Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini dilakukan untuk mengukur keberhasilan pelatihan dalam pembuatan cake praktis dengan bahan sederhana bagi pelaku UMKM Catering di Tangerang Selatan (UCTS). Seiring dengan perkembangan industri kuliner yang semakin kompetitif, UMKM di sektor kuliner dihadapkan dengan tantangan untuk meningkatkan kreativitas dan efisiensi dalam proses produksi. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan keterampilan dalam membuat cake dari bahan yang mudah didapat dengan biaya yang terjangkau, namun tetap memiliki daya jual dan rasa yang berkualitas. Penelitian ini menerapkan metode pelatihan berbasis praktik langsung yang melibatkan anggota UCTS sebagai peserta. Hasil pelatihan mengindikasikan adanya peningkatan keterampilan peserta dalam pembuatan cake praktis. Selain meningkatkan kualitas produk, pelatihan ini juga berpeluang mempeluas pasar bagi UMKM. Diharapkan, pelatihan pembuatan cake praktis berbahan sederhana ini dapat menjadi solusi inovatif yang mendukung pertumbuhan dan daya saing UMKM Catering di Tangerang Selatan (UCTS).
TANTANGAN DAN ADAPTASI PRAMUKAMAR DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEBERSIHAN PADA MASA NEW NORMAL DI FAVE HOTEL PANTAI LOSARI MAKASSAR Rahmayanti, Firda; Widyawan, Indria; Mulyani, Yogiyana; Nurfina, Nurfina
Jurnal Hospitality dan Pariwisata Vol 11, No 1 (2025): Jurnal Hospitality dan Pariwisata
Publisher : Program Studi Hospitality dan Pariwisata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30813/jhp.v11i1.8111

Abstract

Industri perhotelan merupakan salah satu sektor yang terdampak signifikan akibat pandemi COVID-19, dengan penurunan drastis tingkat hunian akibat berkurangnya aktivitas perjalanan wisata. Salah satu aspek yang mengalami perubahan besar adalah layanan kebersihan hotel, yang harus beradaptasi dengan standar protokol kesehatan yang lebih ketat untuk meningkatkan kepercayaan tamu. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk menganalisis tantangan dan strategi adaptasi pramukamar di Fave Hotel Pantai Losari Makassar. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi SOP yang ketat membantu meningkatkan kualitas layanan, tetapi masih terdapat kendala dalam pemahaman SOP, efisiensi kerja, serta penggunaan teknologi kebersihan. Pelatihan berkelanjutan dan pengawasan yang efektif diperlukan untuk meningkatkan adaptasi pramukamar terhadap standar kebersihan di era New Normal.
Pengembangan Potensi Atraksi Wisata Gastronomi Berkelanjutan Berbasis Masyarakat Lokal di Kampung Lembur Sawah, Kota Bogor Widyawan, Indria; Bakti, Iriana; Enjat Munajat, Mas Dadang; Novianti, Evi
PANGGUNG Vol 34 No 3 (2024): Kreativitas, Seni Kontemporer, dan Pariwisata Berkelanjutan
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v34i3.3555

Abstract

Kampung Lembur Sawah berlokasi di tengah Kota Bogor dan kaya akan potensi wisata gastronomi. Pengembangan berkelanjutan berbasis masyarakat lokal diperlukan untuk melengkapi atraksi wisata dan meningkatkan pengalaman wisatawan. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi potensi wisata gastronomi dan pengembangannya berdasarkan sudut pandang masyarakat lokal yang tergabung dalam Kompepar Mulyaharja sebagai pengelola. Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif eksploratif. Data primer diperoleh melalui observasi langsung serta wawancara dengan informan yang mewakili para pemangku kepentingan terkait pengelolaan wisata di Kampung Lembur Sawah. Data sekunder diperoleh melalui dokumen desa, artikel jurnal, dan laporan kerja terkait pengembangan wisata di Kampung Lembur Sawah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kampung Lembur Sawah memiliki potensi yang dapat dikembangkan menjadi atraksi wisata gastronomi. Inventori gastronomi harus dilakukan pendaftaran HAKI sebagai upaya pelestarian. Kata kunci: wisata gastronomi, pariwisata berbasis masyarakat, Kampung Lembur Sawah
Evaluation of Rural Tourism Concept for Cultural Preservation (Case Study of Baduy Tribe Rejecting Tourism) Pradana, Triandi; Widyawan, Indria; Sanjaya, Yoel
Ilomata International Journal of Social Science Vol. 6 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : Yayasan Ilomata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61194/ijss.v6i2.1019

Abstract

The customary leaders of the Baduy community previously expressed the rejection of Baduy as a tourist attraction. Given the increasing number of tourist visits and the growing prominence of Baduy Rural Tourism, there are concerns that this could lead to over-tourism and negatively impact tourist activities. This research aims to evaluate the concept of Baduy cultural rural tourism, addressing the issues surrounding the community's rejection of tourism as a development model. The objectives of this research are: 1) to understand the implementation of the tourist village concept; 2) to identify the challenges faced by tourism activities; and 3) to explore potential evaluation and improvement strategies. Using a qualitative approach with a case study and Miles and Huberman's interactive analysis. Selection of 10 informants with relevant characteristics, including one key informant, the customary leader who possesses knowledge of the traditions and regulations in Baduy; additionally, four informants represent local guides. Two informants are Baduy residents. Three informants represent tourists. Tourism indirectly impacts the social and cultural life of the Baduy community. Although Kanekes Village enforces strict regulations under Village Regulation regarding Cultural Saba and the Protection of Baduy Indigenous People, implementing these rules requires further evaluation and monitoring.