Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Tantangan Penegakan Hukum Peradilan Pajak Terhadap Industri Rokok Ilegal dI Indonesia Aulana, Muhammad Saukhan; Salsabila, Aulia; Hardini, Farantika Dwi; Aji, Azahra Wulandari; Putra, Aditya Amarta
Jurnal Ilmiah Bisnis dan Perpajakan (Bijak) Vol. 7 No. 1 (2025): February 2025
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The enforcement of tax justice laws against the illegal cigarette industry in Indonesia is an increasingly urgent issue in line with the increasing practice of tax smuggling and evasion. This article aims to analyze the challenges faced by law enforcement officials in tackling the illegal cigarette industry, as well as its impact on state revenue and public health. Through a qualitative approach, this study. Collected data from various sources, including journal articles, government reports, and relevant current news. The analysis showed that the main challenges include weak inter-agency coordination, lack of trained human resources, and corruption that hampers the effectiveness of law enforcement. In addition, socio-economic factors also play an important role in exacerbating the situation. This research is expected to provide recommendations for policymakers to improve law enforcement strategies and create a more conducive environment for the legal tobacco industry.
IMPLIKASI HUKUM DARI PEMBUKTIAN PERKARA PERDATA INTERNASIONAL DALAM SENGKETA HAK INTELEKTUAL KASUS APPLE DAN SAMSUNG Aulia Salsabila; Farantika Dwi Hardini; Azahra Wulandari Aji; Fakhri Azhar; Putra, Aditya Amarta
Judge : Jurnal Hukum Vol. 6 No. 01 (2025): Judge : Jurnal Hukum
Publisher : Cattleya Darmaya Fortuna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54209/judge.v6i01.939

Abstract

Sengketa antara Apple dan Samsung merupakan salah satu contoh signifikan dalam konteks pembuktian perkara perdata internasional yang berkaitan dengan hak kekayaan intelektual. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implikasi hukum dari proses pembuktian yang terjadi dalam sengketa tersebut, dengan fokus pada aspek-aspek hukum internasional yang mempengaruhi hasil akhir dari perkara. Dalam kasus ini, kedua perusahaan terlibat dalam serangkaian litigasi di berbagai yurisdiksi, yang menyoroti tantangan dalam penegakan hak paten dan perlindungan kekayaan intelektual di tingkat global. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis yuridis normatif dengan mengkaji putusan-putusan pengadilan serta regulasi internasional yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan interpretasi hukum dan prosedur pembuktian di masing-masing negara dapat mempengaruhi hasil sengketa, serta menciptakan ketidakpastian bagi pelaku industri teknologi. Implikasi dari temuan ini mencakup perlunya harmonisasi regulasi dan prosedur hukum internasional untuk meningkatkan kepastian hukum bagi para pemegang hak kekayaan intelektual di era globalisasi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi pengacara, akademisi, dan pembuat kebijakan mengenai pentingnya pendekatan terpadu dalam menangani sengketa hak kekayaan intelektual di tingkat internasional.
PANDANGAN HUKUM HUMANITER DAN HUKUM PIDANA INTERNASIONAL TERHADAP KEJAHATAN GENOSIDA DALAM PANDANGAN HUKUM HUMANITER DAN HUKUM PIDANA INTERNASIONAL TERHADAP KEJAHATAN GENOSIDA DALAM KASUS ETNIS ROHINGYA Salsabila, Aulia; Hardini, Farantika Dwi; Ramadhinnov, Ridho; Aji, Azahra Wulandari; Ayuningsih, Wulandari; Putra, Aditya Amarta
Judge : Jurnal Hukum Vol. 6 No. 01 (2025): Judge : Jurnal Hukum
Publisher : Cattleya Darmaya Fortuna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54209/judge.v6i01.952

Abstract

Kejahatan genosida yang dialami oleh etnis Rohingya dalam perspektif hukum humaniter internasional dan hukum pidana internasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi definisi dan kriteria kejahatan genosida, serta menganalisis penerapannya dalam kasus Rohingya. Selain itu, penelitian ini juga akan mengkaji respons komunitas internasional, peran hukum internasional dalam penegakan keadilan, dan tantangan hukum yang dihadapi dalam proses penuntutan pelaku kejahatan genosida. Kami menggunakan Teori Hak Asasi Manusia. Teori ini memberikan kerangka normatif untuk memahami hak-hak fundamental individu, termasuk hak untuk hidup, kebebasan, dan perlindungan dari genosida. Teori ini penting untuk memahami pelanggaran HAM yang dialami oleh etnis Rohingya. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam pemahaman yang lebih mendalam mengenai kejahatan genosida terhadap etnis Rohingya, serta implikasi hukum internasionalnya. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan rekomendasi kebijakan untuk meningkatkan perlindungan bagi kelompok rentan dan memperkuat penegakan keadilan internasional.
MENGHORMATI KEARIFAN LOKAL DENGAN MENGINTEGRASI HAK ULAYAT MASYARAKAT ADAT PADA STRATEGI PEMBANGUNAN DAN KONSERVASI BERKELANJUTAN Putra, Aditya Amarta; Azhar , Fakhri
Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora Vol. 2 No. 6 (2024): Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora
Publisher : Kultura: Jurnal Ilmu Hukum, Sosial, dan Humaniora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/kultura.v2i6.1567

Abstract

Kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun oleh masyarakat adat, seringkali terbukti efektif dalam menjaga kelestarian alam dan menciptakan hubungan harmonis antara manusia dan alam. Tekanan globalisasi dan modernisasi menjadi tantangan serius dalam mempertahankan kearifan lokal ini. Konflik sosial seringkali muncul ketika kepentingan pembangunan bertabrakan dengan hak ulayat masyarakat adat, yang dapat mengganggu stabilitas sosial dan politik di wilayah terkait. Tujuan dari artikel ini adalah untuk memberi wawasan bagaimana menghormati kearifan lokal dengan cara mengintegrasi hak ulayat masyarakat adat, sehingga dapat mencapai pembangunan yang berkelanjutan secara ekonomi, sosial, dan lingkungan. Metode yang digunakan, yaitu kualitatif deksriptif, dengan sumber tinjauan literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di era modern yang penuh tantangan, pembangunan dan konservasi menjadi perhatian utama. Hak-hak mereka masyarakat tanah dan sumber daya alam sering diabaikan, memicu konflik dan potensi kerusakan lingkungan. Manfaat eksistensi hak ulayat bagi masyarakat adat adalah untuk kesejahteraan ekonomi dan keadilan sosial dalam akses dan pemanfaatan sumber daya alam. Pengakuan terhadap kearifan lokal, termasuk hukum adat, telah diatur dalam kerangka hukum Indonesia, memungkinkan masyarakat adat untuk mempertahankan tradisi dan nilai-nilai mereka. Upaya dalam strateginya, yaitu melalui pendidikan, pelatihan, dan pembentukan kebijakan untuk memperkuat identitas budaya dan memastikan perlindungan hak ulayat mereka.