Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENYULUHAN HUKUM TENTANG TAHAPAN PENGURUSAN SURAT AHLI ARIS DI KELURAHAN HELVETIA TENGAH Sitanggang, Tiromsi; Rolando Marpaung; Michael Nobel Vebrianus Laia; Olivia Grasiana
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 3 No. 1 (2022): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (In Press)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masyarakat kelurahan Helvetia Tengah mayoritas penduduk bumi putra yang erat hubungan keperdataan antara keluarga dengan pemerintahan setempat, dan atau seluruh perbuatan hukum masyarakat bumi putra di buatkan surat pengantar oleh kepala Kelurahan yang dikenal masyarakat ialah Lurah. Bagi ahli waris yang akan mengalihkan harta peninggalan orang-tua yang belum terbagi atau mengambil uang tabungan dan atau pension salah-satu dokumen yang diperlukan adalah surat keterangan ahli waris. Mekanisme mengeluarkan surat keterangan ahli waris bagi penduduk bumi putra di lingkungan Kelurahan Helvetia Tengah, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan guna mengurus harta peninggalan harta pewaris, diperlukan beberapa persyaratan antara lain; Surat keterangan meninggal dunia dari rumah sakit; Bagi orang-tua yang meninggal di rumah mengeluarkan surat pengantar keterangan benar meninggal di rumah dari kepala lingkungan setempat dan saksi tetangga sebelah rumah.;Meninggal di luar NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) surat keterangan kantor Kedutaan setempat. Masyarakat dan petugas kepala lingkungandan petugas kantor Kelurahan harus sama sama bersinergi, kepala lingkungan dan Petugas kantor Kelurahan memberikan edukasi secara terus menerus persyaratan-persyaratan yang disiapkan oleh masyarakat memenuhi mekanisme supaya masyarakat bumi putra memperoleh surat keterangan ahli waris dengan waktu yang tidak bertele-tele dan biaya yang dikeluarkan.
Sosialisasi Tentang Pengawasan Terhadap Pemberian Kredit Pada PT. BPR Nusantara Bona Pasogit 25 Medan Di Kecamatan Medan Labuhan Damanik, Micael Jeriko; Dikki Saputra Saragih; Michael Nobel Vebrianus Laia; Olivia Grasiana
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemberian kredit adalah satu dari tujuan PT. BPR Nusantara Bona Pasogit 25 Medan bertujuan membantu masyarakat yang membutuhkan pinjaman uang. Dalam menjalankan kegiatan tersebut, perusahaan perlu memperhatikan fungsi-fungsi manajemen yang saling terkait. Fungsi manajemen itu Perencanaan dan Pengawasan adalah yang paling saling mendukung untuk mencapai tujuan perusahaan. Perencanaan terkait dengan cara atau metode yang membantu perusahaan dalam memberikan kredit kepada masyarakat. Pemberian atau penyaluran kredit perlu dipantau untuk mencegah kredit tak tertagih atau berakhir macet. Topan Investama Tbk. Sesuai dengan Standar Operasional Prosedur yang telah ditetapkan perusahaan dan bagaimana evaluasi serta mitigasi risiko terhadap kredit yang diberikan kepada nasabah. Apakah BPR Nusantara Bona Pasogit 25 Medan dapat menimbulkan konsekuensi hukum terkait pemberian kredit oleh PT? Apakah tindakan yang diambil ketika terjadi penyimpangan dalam pengawasan kredit di BPR Nusantara Bona Pasogit 25 Medan? Pengabdian kepada masyarakat dilakukan terhadap perencanaan dan pengawasan pemberian kredit pada perusahaan tersebut. Metode pengabdian kepada masayarakat yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang objek yang diteliti. Jenis data yang digunakan meliputi: Data primer: hasil wawancara tanya jawab dengan PT.BPR Nusantara Bona Pasogit 25 Medan dan Data sekunder: struktur organisasi perusahaan, sejarah singkat perusahaan, dan daftar kredit macet tahun 2017-2018.
Penyuluhan Hukum Terhadap Perlindungan Saksi dan Korban Dalam Perkara Tindak Pidana Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2006 Tentang Perlindungan Saksi dan Korban di Warga Jemaat HKBP Pagaran Nauli Medan Hutagalung, Maltus; Dikki Saputra Saragih; Michael Nobel Vebrianus Laia; Olivia Grasiana
Jurnal Abdimas Mutiara Vol. 4 No. 1 (2023): JURNAL ABDIMAS MUTIARA (IN PRESS)
Publisher : Universitas Sari Mutiara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perlindungan saksi dan korban dalam perkara tindak pidana adalah bagian integral dari sistem hukum yang adil dan berperikemanusiaan. Dengan adanya Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2006, saksi dan korban diberikan hak perlindungan yang harus dipenuhi oleh negara dan lembaga terkait. Bagi warga jemaat HKBP Pagaran Nauli Medan, penyuluhan hukum yang efektif tentang hak-hak mereka sebagai saksi atau korban tindak pidana sangat penting untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan perlindungan yang tersedia. Melalui pendekatan yang tepat dan kerja sama dengan berbagai pihak, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang aman dan mendukung bagi saksi dan korban untuk berpartisipasi dalam proses hukum tanpa rasa takut atau terancam. Penyuluhan hukum yang berkelanjutan dan berbasis pada kebutuhan masyarakat akan memperkuat peran serta jemaat dalam mewujudkan keadilan di lingkungan mereka.