Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH URBANISASI TERHADAP IDENTITAS BUDAYA DI KAWASAN PERKOTAAN Kamin, Dicky Arianto
JURNAL SOCIOPOLITICO Vol 7 No 1 (2025): JURNAL SOCIOPOLITICO
Publisher : FISIPOL Universitas PGRI Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54683/sociopolitico.v7i1.174

Abstract

Urbanisasi merupakan fenomena global yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk identitas budaya. Proses urbanisasi yang cepat sering kali menyebabkan pergeseran dalam nilai-nilai budaya lokal, mengakibatkan munculnya identitas budaya baru yang lebih homogen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh urbanisasi terhadap identitas budaya di kawasan perkotaan, dengan fokus pada bagaimana interaksi sosial, migrasi, dan globalisasi berkontribusi pada perubahan tersebut. Melalui pendekatan kualitatif dan kuantitatif, data dikumpulkan dari survei, wawancara, dan studi kasus di beberapa kota besar di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa urbanisasi tidak hanya mengubah lanskap fisik kota, tetapi juga mempengaruhi cara masyarakat berinteraksi dan mempertahankan identitas budaya mereka.
PERAN MEDIA SOSIAL DALAM PEMBELAJARAN KOLABORATIF DI ERA DIGITAL Yusiana, Yusiana; Marissa, Novaria; Hia, Liberti Natalia; Manya, Manya; Kamin, Dicky Arianto
JURNAL SOCIOPOLITICO Vol 7 No 2 (2025): JURNAL SOCIOPOLITICO
Publisher : FISIPOL Universitas PGRI Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54683/sociopolitico.v7i2.200

Abstract

Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi telah menyebabkan perubahan signifikan di beberapa aspek kehidupan, termasuk bidang pendidikan.​ Media sosial, sebagai salah satu produk teknologi digital, sudah berfungsi sebagai alat yang efisien dalam mendukung pembelajaran kolaboratif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis peran media sosial dalam pembelajaran kolaboratif di era digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana media sosial dapat digunakan secara efektif untuk meningkatkan interaksi dan kolaborasi di antara siswa. Hasil: Pemanfaatan pemanfaatan media sosial dalam pembelajaran kolaboratif memiliki potensi yang signifikan, meskipun juga menghadapi beberapa tantangan. Dengan memahami keuntungan dan tantangan ini, pendidik dan institusi pendidikan dapat menyusun strategi yang lebih efisien untuk mengintegrasikan media sosial ke dalam proses pembelajaran. Kolaborasi antara siswa, pendidik, dan lembaga pendidikan diperlukan untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan produktif.
PELATIHAN PEMBUATAN MAKANAN TRADISIONAL WADI IKAN PATIN BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS PGRI PALANGKA RAYA DALAM MENUMBUHKAN MINAT KEWIRAUSAHAAN Wardani, Theresia Dessy; Hia, Liberty Natalia; Susanto, Yudi; Kamin, Dicky Arianto; Haryono, Haryono
JURNAL BAKTI UPPR: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2025): JURNAL BAKTI UPP: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas PGRI Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54683/jbuppr.v3i1.128

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam mengolah wadi ikan patin sebagai salah satu pangan lokal khas Kalimantan Tengah yang memiliki nilai ekonomi dan peluang usaha. Pelaksanaan kegiatan dibagi menjadi beberapa tahap, yaitu persiapan, penyampaian materi, praktik langsung, serta evaluasi dan diskusi. Materi yang disampaikan mencakup konsep, sejarah, nilai ekonomi, serta peluang usaha wadi ikan patin. Praktik langsung meliputi pemilihan bahan, pembersihan ikan, pencampuran bumbu, proses fermentasi, dan teknik penyimpanan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya memperoleh keterampilan teknis dalam pembuatan wadi, tetapi juga mampu mengidentifikasi ide pengembangan produk, seperti pengemasan vakum, pemasaran sebagai oleh-oleh khas daerah, dan promosi digital. Selain itu, kegiatan ini berkontribusi pada pelestarian pangan lokal yang mulai jarang diproduksi dan dikonsumsi oleh generasi muda. Melalui pelatihan ini, diharapkan keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan dan dikembangkan menjadi peluang usaha yang berkelanjutan, sekaligus menjaga warisan kuliner tradisional daerah.