Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan implementasi pembelajaran Pendidikan Pancasila serta menganalisis dampaknya terhadap sikap cinta tanah air siswa kelas 3 SD Negeri 1402 Hapung. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, analisis dokumen modul ajar, dan kajian aktivitas pembelajaran. Analisis dilakukan melalui proses reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pembelajaran dilakukan melalui Modul Ajar “Aku Anak Indonesia” yang mengintegrasikan visualisasi, eksplorasi budaya, permainan edukatif, kegiatan berbasis proyek, dan refleksi personal. Strategi ini memungkinkan siswa memahami dan mengalami langsung nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Dampaknya terlihat pada meningkatnya rasa bangga siswa terhadap identitas nasional, bertambahnya penghargaan terhadap keberagaman budaya, serta tumbuhnya pemahaman mengenai sejarah perjuangan bangsa. Selain itu, kegiatan kolaboratif dalam pembelajaran turut memperkuat sikap gotong royong, solidaritas sosial, serta kepekaan emosional siswa terhadap simbol-simbol negara. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran Pendidikan Pancasila yang aplikatif, kontekstual, dan berbasis pengalaman terbukti efektif dalam menumbuhkan sikap cinta tanah air pada siswa sekolah dasar. Pembelajaran yang menyentuh aspek kognitif, afektif, dan sosial menjadi kunci dalam penguatan karakter kebangsaan sejak dini.