Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peran Komponen Kurikulum Sebagai Instrumen Transformasi Pendidikan Abad 21 Azizah, Dhya Ariz; Rosmelia, Farah; Tazkiyah, Nadia Tsamrotu; Iskandar, Sofyan
Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpion.v4i2.408

Abstract

Penelitian ini membahas tentang peran komponen kurikulum untuk melakukan transformasi pendidikan dalam menghadapi tantangan abad 21. Di era globalisasi ini, fungsi kurikulum bukan hanya sebagai pedoman dalam pembelajaran, tetapi sebagai instrumen utama untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan memahami literasi digital. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif melalui studi pustaka terhadap referensi yang relevan. Hasil telaah pustaka menunjukkan bahwa komponen kurikulum seperti tujuan, materi, strategi pembelajaran, dan evaluasi harus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan zaman dan dinamika perubahan masyarakat kontemporer. Namun, implementasi kurikulum abad 21 masih mengalami beberapa tantangan, mulai dari kesiapan guru dalam menggunakan teknologi, keterbatasan sarana dan prasarana, serta akses teknologi yang belum merata di setiap satuan pendidikan. Oleh karena itu, diperlukan pelatihan berkelanjutan dan kebijakan yang mendukung untuk membentuk generasi yang mampu berpikir mandiri, serta berkontribusi secara inovatif bagi masyarakat dan dunia. Selain itu, pemanfaatan teknologi harus dimaksimalkan untuk menciptakan pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif.
Strategi Inovatif Melalui Lima Bunga Rampai untuk Membangun Pendidikan Karakter Siswa SD di Purwakarta Laily Alindra, Afridha; Rosmelia, Farah; Amalia, Lufinda; Indrayani, Melly; Aini, Nurul; Hidayat, Sahrul; Fauzi, Jidan
Jurnal Cahaya Edukasi Vol 2 No 2 (2025): Jurnal Cahaya Edukasi: April
Publisher : Cahaya Smart Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63863/jce.v3i2.74

Abstract

Pendidikan karakter berperan penting dalam dunia pendidikan agar terciptanya siswa yang berkualitas. Strategi inovatif melalui lima bunga rampai menjadi terobosan dalam membangun Pendidikan karakter siswa di Purwakarta. Program ini terdiri dari lima pilar utama, mencakup Tujuh Poe Atikan, Pendidikan Anti-Korupsi, Sekolah Ramah Anak, Agama Keagamaan dan Pendalaman Kitab, serta Tatanen di Bale Atikan. Setiap pilar dirancang untuk menumbuhkan nilai-nilai karakter seperti kejujuran, tanggung jawab, toleransi, integritas, kepedulian, kerja sama, empati, dan spiritualitas dengan mengintegrasikan pembelajaran akademik. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan strategi inovatif melalui lima bunga rampai dalam membangun pendidikan karakter siswa di salah satu SDN yang ada di Purwakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, penyebaran angket, dan juga dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa seluruh komponen lima bunga rampai yang diimplementasikan terbukti efektif dalam membentuk pendidikan karakter siswa.
Implementasi Bad Behavior Charts (BBC) dalam Membentuk Karakter Disiplin Peserta didik di Sekolah Dasar Sya’bani, Yahya Rafi; Rosmana, Primanita Sholihah; Rosmelia, Farah; Fauziah, Hilma; Baktiar, Mohamad Teguh; Dewi, Merysa Puspita
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kedisiplinan merupakan salah satu aspek penting yang berpengaruh besar terhadap pembentukan karakter dan kesuksesan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Bad Behavior Charts sebagai strategi peningkatan kedisiplinan peserta didik di SD serta implikasi dan pengembangannya dalam konteks pembelajaran abad 21. Metode yang digunakan yakni metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menunjukan bahwa implementasi Bad Behavior Charts dapat memberikan dampak yang positif, terutama menumbuhkan kesadaran akan konsekuensi dari setiap tindakan. Hal tersebut sesuai dalam kajian psikologi dan pendekatan konseling. Dalam konteks pembelajaran abad 21 pengembangan Bad Behavior Charts juga bertujuan mengembangkan self-regulation, growth mindset, dan kesadaran sosial–emosional pada peserta didik.