Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kajian Kelayakan Air Tanah melalui Analisis Hidrogeologi dan Geolistrik di Desa Bone, Kabupaten Kupang : Penelitian Irene Augusta Boymau; Noni Banunaek; Robertho Kadji
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 4 (April 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i4.1527

Abstract

Air bersih adalah kebutuhan dasar yang sangat penting untuk kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Air juga penting digunakan untuk sektor ekonomi seperti industri, pertanian, hingga energi. Pemenuhan kebutuhan air menjadi tantangan tersendiri bagi wilayah yang jauh dari sumber mata air permukaan serta memiliki curah hujan yang kurang. Salah satu daerah yang mengalami keterbatasan sumber air adalah Desa Bone, Kabupaten Kupang. Sebagai cara untuk mengatasi keterbatasan ini, dinas PUPR berebcana untuk melakukan pemboran untuk memenuhi kebutuhan air 20 KK. Namun, sebelum dilakukan aktivitas pemboran, maka penting untuk melakukan analisis hidrogeologi dan geolistrik untuk mengetahui keadaan dan karakteristik lingkungan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kondisi dan karakteristik lingkungan yang selanjutnya hasil analisis ini diberikan sebagai rekomendasi terhadap dinas PUPR. Analisis dilakukan dengan hidrogeologi dan geolistrik. Hasil analisis dikaji secara deskriptif dengan mengintegrasikan temuan lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuifer di wilayah tersebut bersifat tipis dan terbatas, hanya ditemukan pada batu gamping seluas sekitar 8 hektare dengan debit kecil. Dusun 4 Desa Bone tidak memiliki potensi airtanah yang memadai untuk pemboran. Alternatif pemenuhan air bersih dapat dilakukan melalui sumur gali di sekitar kolam Bone atau pemboran di dataran tinggi Banbiu–Kuanana dengan potensi debit 1 liter per detik yang kemudian dialirkan ke Dusun 4.
WATERFALL ANALYSIS APPROACH IN THE DEVELOPMENT OF THE BONEN CAVE TOURISM WEBSITE AS A DIGITAL INFORMATION AND PROMOTION MEDIA Robertho Kadji; Irene Augusta Boymau; Lidia Paskalia Nipu; Ika Fitri Krisnasiwi
International Review of Practical Innovation, Technology and Green Energy (IRPITAGE) Vol. 5 No. 1 (2025): March-June 2025
Publisher : RADJA PUBLIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/irpitage.v5i1.3394

Abstract

This research covers the developing of the Bonen Cave tourism website as a digital platform for promoting geotourism, employing the Waterfall model of software development. The project aims to design and implement a website that effectively conveys the distinctive values of Bonen Cave in Baumata Village, Kupang, acknowledging the increasing significance of digital media in promoting tourism visibility, especially for geotourism sites with substantial geological and cultural heritage. The method consists of five successive phases: requirements analysis, system design, implementation, testing, and deployment. The data collection process encompassed stakeholder interviews and field surveys to ensure website features corresponded with local requirements and visitor anticipations. An accessible and responsive design was developed using a no-code website builder. The finished project, geowisatakupang.fun, encompasses multimedia information, interactive services, and functionalities designed to facilitate education, preservation, and community involvement. Testing validated the site's usability and operation across various devices. The project illustrates how organized digital development may enhance local communities, facilitate conservation initiatives, and advance sustainable tourism via accessible online platforms. Ongoing assessment and prospective incorporation of augmented reality and mobile applications are advised to improve user experience and sustain long-term effects.