Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

2. INTERPRETASI RECHARGE AIR TANAH DANGKAL KOTA BANDUNG MENGGUNAKAN DATA KONDISI GEOLOGI, KONTURING MUKA AIR TANAH, DAN KIMIA AIR SEBAGAI PERENCANAAN KETAHANAN SUMBER DAYA ALAM: INTERPRETASI RECHARGE AIR TANAH DANGKAL KOTA BANDUNG furqon; Ahmad Ilham Kamal; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 2 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Kedua
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i2.149

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi Sungai Cikapundungyang merupakan salah satu hulu dari DAS Citarum dimana hulu sungai merupakan daerah recharge untuk siklus hidrologi. Dalam siklus hidrogeologi daerah recharge sangatlah penting karena apabila daerah ini sudah terkontaminasi dengan bahan kimia yang berbahaya maka ekosistem yang berada di aliran sungai dan daerah air tanah yang dipengaruhi akan terganggu. Penelitian ini menggunakan data kondisi Geologi, konturing muka air tanah, dan kimia air sehingga dapat diperkirakan area recharge air tanah dangkal kota Bandung. Dari data geologi diketahui bagaian utara kota Bandung terdapat sesar lembang yang menyababkan aliran air tanah dangkal dari Gunung Tangkubanperahu tidak menerus ke kota Bandung dan dari data peta isofreatik didapati aliran air tanah dangkal kota bandung berasal dari arah Utara dan Timur Laut. Dari data kimia air tanah menunjukkan fasies bikarbonar (CO3-HCO3) yang menandakan perjalanan air tanah masih dekat dengan sumbernya. Dari analisa data-data yang ada didapati daerah recharge air tanah dangkal kota Bandung berasal dari daerah Dago Pakar dan sekitarnya atau Gunung Manglayang. Hal ini bedasarkan kondisi geologi yang tidak memungkinkannya air tanah dari bagian utara sesar lembang, peta Isofreatik yang memperlihatkan arah aliran air tanah kota Bandung berasal dari Utara dan Timur laut, dan kimia air yang menunjukkan fasiaes bikarbonat menandakan tidak jauh dari sumber recharge.
4. PENGUJIAN JARAK JANGKAU MAKSIMUM TELEMETRI PADA PESAWAT CN-235: PENGUJIAN JARAK JANGKAU MAKSIMUM TELEMETRI furqon; Dwi Arianto Witjaksono; Rakin Ghiyat Nauvaldy; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 2 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Kedua
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i2.150

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk mengidentifikasi kemampuan jarak jangkau maksimum sistem telemetri pada pesawat CN-235, menganalisis faktor-faktor yang memengaruhinya dan Mengevaluasi kualitas sinyal telemetri pada berbagai jarak penerbangan. Sistem telemetri memiliki peran penting dalam pengujian pesawat untuk memantau parameter penerbangan secara real-time dari pesawat ke ground control station (GCS). Metode pengujian dilakukan dengan cara menerbangkan pesawat secara bertahap menjauh dari GCS dan mencatat kekuatan sinyal (RSSI), kualitas data (packet loss dan latency) pada interval setiap 10 km hingga terjadi kehilangan sinyal atau penurunan kualitas di bawah ambang batas yang dapat diterima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem telemetri pada pesawat CN-235 mampu mencapai jarak hingga 150 km dalam kondisi optimal, dengan ambang batas kekuatan sinyal di -85 dBm. Faktor utama yang memengaruhi performa telemetri meliputi ketinggian penerbangan, interferensi elektromagnetik, dan line-of-sight antara pesawat dan GCS. Penelitian ini memberikan wawasan penting mengenai batas kemampuan sistem telemetri CN-235 dan menjadi dasar pengembangan sistem yang lebih andal di masa depan.
5. SISTEM PENGUKURAN MULTI SENSOR DENGAN AKUISISI DATA DALAM APLIKASI UJI TERBANG PESAWAT: SISTEM PENGUKURAN MULTI SENSOR DENGAN AKUISISI furqon; Dimas Septa; Rakin Ghiyat Nauvaldy; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 2 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Kedua
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i2.151

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji kinerja sistem akuisisi data nDAU-2016 dalam aplikasi uji terbang pesawat, khususnya dalam hal; kemampuan mengintegrasikan data dari berbagai sensor analog dan digital dan kemampuan memvisualisasikan data secara real-time. Dengan berkembangnya teknologi berdampak pada kompleksitas kendaraan angkut, khususnya pesawat terbang yang mengalami peningkatan. Hal ini menyebabkan tuntutan pada sistem uji terbang menjadi lebih tinggi. Berbagai jenis besaran dari sensor dan sumber digital harus dapat diakuisisi dan dipantau secara real-time, serta data-data tersebut perlu disimpan secara sinkron. Jadwal uji terbang yang ketat memerlukan sistem pengukuran yang stabil dan efektif. Dalam hal ini, diperlukan kemampuan untuk mengintegrasikan kumpulan informasi dari berbagai sumber ke dalam satu sistem, sehingga informasi tersebut terkumpul dalam satu sumber terpusat. Untuk menjawab tantangan ini, sistem uji terbang modular yang terdiri dari sistem pengukuran multi-sensor dan teknologi akuisisi data telah menjadi solusi yang memungkinkan di era sekarang. Semua data analog dan digital yang diakuisisi disimpan di pesawat, divisualisasikan secara real-time, dan dapat dikirim secara paralel ke stasiun darat melalui sistem telemetri. Dengan demikian, data pengukuran dapat dilihat dan dievaluasi secara real-time menggunakan perangkat lunak sistem proses data tanpa harus mendaratkan pesawat, sehingga menghemat waktu dan lebih efisien.
6. PERANCANGAN RAMPA KURSI RODA UNTUK KEPERLUAN PENDERITA DISABILITAS DI PESAWAT HERCULES C-130 tedja; Redolfo Alreson; Basuki Arianto; Sungkono Sanusi; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 2 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Kedua
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i2.155

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk merancang rampa kursi roda yang ergonomis guna mempermudah proses pemindahan penderita disabilitas ke dalam pesawat C-130. Rampa ini dirancang agar dapat mengurangi risiko cedera bagi personel saat mengangkat dan memindahkan kursi roda serta memberikan kenyamanan bagi pengguna kursi roda selama proses naik turun pesawat Perancangan Rampa Kursi Roda untuk Keperluan Penderita Disabilitas di Pesawat Hercules C-13 dilakukan untuk merancang rampa kursi roda yang ergonomis guna mempermudah proses pemindahan penderita disabilitas ke dalam pesawat C-130. Rampa ini dirancang agar dapat mengurangi risiko cedera bagi personel saat mengangkat dan memindahkan kursi roda serta memberikan kenyamanan bagi pengguna kursi roda selama proses naik turun pesawat. Metode penelitian yang digunakan meliputi antropometri dan perancangan produk. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner keluhan dan keinginan personel, pengukuran antropometri dari 20 personel Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanakusuma, serta analisis postur kerja. Data antropometri yang digunakan dalam perancangan meliputi Tinggi Badan Berdiri (Tbb), Tinggi Siku Berdiri (Tsb), Lebar Bahu (Lb), dan Diameter Lingkar Genggam (Dlg), dengan persentil P50 dan P95 sebagai acuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perancangan rampa kursi roda ini dapat digunakan dengan baik pada postur kerja personel secara umum dan meminimalkan risiko cedera. Dimensi rampa kursi roda yang dihasilkan adalah tinggi 110 cm, lebar 100 cm, panjang 108 cm, dan diameter pegangan 4,75 cm.
1. RANCANGAN AUTOMATIC WEATHER STATION (AWS) MENGGUNAKAN ARUDUINO MEGA PADA BANDARA UNIT YANG TIDAK TERSEDIA AWS furqon; Mochammad Eldyen Millianda; Rakin Ghiyat Niagara; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 3 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Ketiga
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i3.159

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengamati unsur cuaca sangat diperlukan dalam dunia penerbangan. Data cuaca juga bisa dimanfaatkan untuk mengurangi resiko akibat buruk yang diakibatkan oleh cuaca itu sendiri. Instansi yang membutuhkan data cuaca seperti pada bidang pertanian, perkebunan, penerbangan, pelayaran, serta sektor pariwisata. Untuk mengukur cuaca dengan sistem pengamatan secara otomatis yang lebih murah dan berkualitas baik, dibuatlah Automatic Weather Station (AWS). AWS memberikan data terkait cuaca seperti suhu, kelembaban, tekanan, arah angin, dan kecepatan angin yang menjadi sumber informasi dari peralatan Automatic Terminal Information Service (ATIS). Rancangbangun AWS menggunakan Arduino Mega Atmega 2560 dibuat sebagai pemanfaatan teknologi mikrokontroller untuk keperluan penerbangan terutama pada Bandara-bandara unit yang tidak tersedia AWS dan kesulitan untuk mengakses informasi dari BMKG. Dalam perancangan AWS ini rancangan dapat memberikan informasi yang diinginkan yaitu kecepatan angin, arah angin, suhu, kelembaban, dan tekanan udara selama 4 jam dan dapat melakukan pengiriman data menggunakan modul lora dan dapat di monitoring secara real time dalam tahap uji coba . Hasil yang di dapat dari rancangan ini cukup baik, dan lebih baik lagi jika dapat di uji dengan peralatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) agar informasi yang di dapatkan lebih akurat.
2. RANCANGAN APLIKASI SYSTEM WIDE INFORMATION MANAGEMENT (SWIM) DALAM MENDUKUNG PROGRAM GLOBAL AIR NAVIGATION PLAN (GANP) DI INDONESIA furqon; Faisal Matin Dahlan Adiputra; Rakin Ghiyat Niagara; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 3 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Ketiga
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i3.160

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memfasilitasi pertukaran informasi yang lebih besar data atau dikenal dengan data sharing antar negara Asia Pacifik System Wide Information Management (SWIM) adalah pengelolaan data informasi ATS Message, Aeronautica dan Meteorogical dalam bentuk exchange model yaitu menggunakan format XML agar dapat berkomunikasi machine to machine. SWIM merupakan program International Civil Aviation Organization (ICAO) dalam Global Air Navigation Plan (GANP) di negara Asia Pasifik dan merupakan bagian dari Aviation System Block Upgrade (ASBU) pada Doc 9750. Tujuan dari SWIM adalah untuk memfasilitasi pertukaran informasi yang lebih besar data atau dikenal dengan data sharing antar negara Asia Pacifik. Data yang dipertukarkan dalam bentuk exchange model yaitu data ATS Message - Flight Information Exchange Model (FIXM), Aeronautica - Aeronautical Information Exchange Model (AIXM)/NOTAM dan OPMET (Meteorological dan TAFOR)- ICAO Weather Information Exchange Model (IWXXM) /METEO). SWIM merupakan program baru dari ICAO dan saat ini untuk sistem tersebut belum ada di Indonesia.
7. RANCANGAN RECEIVER SEBAGAI PENGUKUR PANCARAN LOCALIZER BERBASIS ARDUINO NANO DAN DOT MATRIX Sarul Karim; furqon; Rakin Ghiyat Niagara; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 3 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Ketiga
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i3.164

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membantu pilot dalam melaksanakan prosedur pendekatan dan pendaratan pesawat. Instrument Landing System (ILS) merupakan suatu sistem yang digunakan untuk membantu pilot dalam melaksanakan prosedur pendekatan dan pendaratan pesawat di bandara. ILS terdiri dari tiga komponen utama, salah satunya adalah Localizer. Fungsi Localizer adalah memberikan informasi panduan arah dalam bidang horizontal. Localizer beroperasi pada frekuensi Very High Frequency (VHF) dengan jangkauan penerimaan hingga 25 nautical mile (NM) atau sekitar 46,25 kilometer. Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) telah menetapkan standar sebagai acuan dalam menilai kualitas pancaran sinyal Localizer. Untuk memastikan pancaran sinyal tersebut sesuai dengan standar, diperlukan pemeriksaan secara berkala. Oleh karena itu, dirancang sebuah perangkat penerima yang dapat mengukur pancaran sinyal Localizer serta menampilkan tingkat kelurusan terhadap garis tengah (centerline).
8. PERANCANGAN ALAT KEAMANAN BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT) MENGGUNAKAN TEKNOLOGI SMARTHOUSE Firmansyah; Muhammad Ferry Eka Sulistyawan; Rakin Ghiyat; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 3 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Ketiga
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i3.166

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan dalam menjalani kegiatan sehari-hari Akademi Angkatan Udara (AAU). Perancangan alat keamanan berbasis Internet of Things (IoT) menggunakan teknologi smarthouse ini untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan diantaranya adanya permasalahan teknis seperti kelistrikan, pembatasan akses oleh orang yang tidak berkepentingan sehingga menjamin efektifitas dan efisiensi penggunaan dan pengelolaan ruangan atau gedung yang tentunya juga dapat diakses dari jauh. Alat tersebut dikemas melalui program aplikasi yang bernama Blynk New IoT, sebagai media perantara untuk mengakses fasilitas ruangan dengan jarak jauh, sehingga user atau pengguna dapat dengan mudah mengontrol fasilitas yang ada. Berdasarkan pengujian pada alat keamanan, sistem telah mampu mengoperasikan fasilitas yang ada seperti kipas, lampu, dan sound system. Selain itu sistem dapat memonitor suhu dan kelembapan dalam ruangan tersebut. Dengan sistem pengendali jarak jauh, maka siapapun yang bertugas dan diberi tanggung jawab untuk mengontrol ruangan atau fasilitas operasional Pendidikan, dapat memastikan fasilitas yang digunakan dalam keadaan menyala atau tidak, sehingga dapat lebih efektif dan efisien pemanfaatannya.
3. RANCANGAN INTERFACE AUDIO RECORDING PADA PERALATAN HIGH FREQUENCY SINGLESIDE BAND BERBASIS ARDUINO NANO Furqon; Tri Kurniawan Hardafi; Rakin Ghiyat; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 4 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Keempat
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i4.175

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memudahkan teknisi pada saat maintenanceperalatan. Standarisasi Peralatan Keamanan Penerbangan saat ini terus digalakkan olehpemerintah demi mengurangi risiko kecelakaan transportasi udara. Pada saat sekarang ini,Sebuah bandara di haruskan memiliki fasilitas komunikasi penerbangan yaitu voice recorder.Sesuai Keputusan Presiden Nomor 35 tahun 2019. Oleh karena itu untuk mempermudahkinerja teknisi untuk mengatasi peralatan rusak/sedang maintenance, penulis mencobamembuat sebuah rancangan alat sebagai recording untuk memudahkan teknisi pada saatmaintenance dan peralatan recording tetap jalan walaupun pada saat peralatan dimaintenance. Input berasal dari radio yang digunakan ATC untuk direkam dan disimpandalam media penyimpanan di dalam aplikasi tersebut.
6. PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP PELAYANAN JASA KEBANDARUDARAAN DI BANDAR UDARA KOLONEL ROBERT ATTY BESSING Furqon; Jamaludin; Ronny Samsul Bahri; Rakin Ghiyat; Kurniawan; Rayhan Kemal; Tia Dikatama Tsania
Jurnal TNI Angkatan Udara Vol 4 No 4 (2025): Jurnal TNI Angkatan Udara Triwulan Keempat
Publisher : Staf Komunikasi dan Elektronika, TNI Angkatan Udara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62828/jpb.v4i4.179

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan dan budayaorganisasi terhadap pelayanan jasa kebandarudaraan di bandar udara kolonel robert attybessing. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif untuk mengetahui pengaruhkepemimpinan dan budaya organisasi terhadap pelayanan jasa kebandarudaraan. Sampelpenelitian persone Bandar Udara Kolonel Robert Atty Bessing Pengumpulan data dilakukanmelalui survei online. Hasil penelitian mununjukan bahwa Kepemimpinan berpengaruhsignifikan secara parsial terhadap Pelayanan Jasa Kebandarudaraan, Budaya Organisasimemiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap Pelayanan Jasa Kebandarudaraan,variabel Kepemimpinan (X₁) dan Budaya Organisasi (X₂) secara simultan memiliki pengaruhsignifikan terhadap variabel Pelayanan Jasa Kebandarudaraan (Y). Berdasarkan hasipengolahan deskriptif menujukan semua variabel memiiki hasil pada rentang baik, yangmemiiki arti kepemimpinan, budaya organisasi dan pelayan jasa di Bandar Udara KolonelRobert Atty Bessing berada pada penerapan yang baik. Penelitian ini diharapkan dapatmemberikan kontribusi bagi pengembangan pelayanan jasa dibandara secara berkelanjutan.