Artikel ini bertujuan untuk mengkaji transformasi mutu pendidikan di Indonesia melalui pendekatan historis, khususnya pada masa Orde Lama, Orde Baru, dan Reformasi terhadap sistem pendidikan kontemporer. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi kepustakaan. Transformasi mutu pendidikan di Indonesia menunjukkan perkembangan yang signifikan. Pada era Orde Lama, mutu pendidikan terbatas pada penguatan nasionalisme, sedangkan pada era Orde Baru, pendidikan diarahkan untuk mendukung pembangunan ekonomi dan karakter bangsa. Di era Reformasi, dengan adanya desentralisasi dan globalisasi, pendidikan fokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui kurikulum yang lebih fleksibel dan adaptif terhadap perubahan zaman. Transformasi mutu pendidikan membawa implikasi terhadap sistem pendidikan kontemporer di indonesia meliputi perubahan paradigma pembelajaran, desentralisasi dan otonomi pendidikan, penekanan pada standar nasional pendidikan, integrasi teknologi dalam pendidikan. Namun, upaya pemerintah untuk meningkatkan mutu pendidikan masih dihadapkan pada beberapa tantangan seperti kesiapan tenaga pendidik yang belum merata, peningkatan kompetensi guru, serta sarana dan prasarana yang belum memadai. Oleh karena itu, penting untuk mendorong kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan sistem pendidikan yang lebih inklusif dan berkualitas.Kata Kunci: Mutu Pendidikan, Sejarah Kurikulum Indonesia, Sistem Pendidikan Kontemporer