Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN PRINSIP MUZARA’AH DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN PETANI JAGUNG DI KABUPATEN PINRANG SULAWESI SELATAN Hermiati, Hermiati; Pasigai, Aris
Jurnal Ar-Ribh Vol 2, No 2 (2019): Oktober 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1047.25 KB) | DOI: 10.26618/jei.v2i2.2573

Abstract

The purpose of this study was to determine the application of the principle of Muzara’ah in increasing the income of farmers in Bakaru Village and to  determine the understanding of corn farmers about the muzara'ah principle in Bakaru Village. The type of research method used is descriptive qualitative in which using field research methods (primary data) and library research (secondary data). Primary data is data taken from the first source in the field in this study, namely the owners of rice fields and smallholder farmers, while secondary data is obtained from literature studies by reading books that are related to the title raised by the author. The results showed that the form of agricultural land sharing in Bakaru Village between landowners and smallholder farmers was adjusted to the agreement of the two parties, such as one-third, one-third and one-quarter by looking at who provided the seeds and operational costs and looking at natural conditions if crop failure.
Abundance and potency of Non-Symbiotic Nitrogen-Fixing Bacteria in Padang Sapu-sapu, Pejem Village, Bangka Hermiati, Hermiati; Nurtjahya, Eddy; Mansur, Irdika
BERKALA SAINSTEK Vol 9 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/bst.v9i2.20057

Abstract

Padang sapu-sapu soil is similar with post-tin mining soil in its white sand texture and poor nutrient. One factor causes the disturbed land in Bangka Belitung islands is tin mining activity. One method to rehabilitate marginal soil is by utilizing the potential nonsymbiotic N2-fixing bacteria, which are able to fertilize the soil and is able to provide macro nutrient. This study aims to measure the abundance and potency of non-symbiotic N2-fixing bacteria in padang sapu-sapu, Pejem Village, Bangka. The site selection is determined by purposive sampling method and interviews and the samples were collected randomly. Isolation used selective media Ashby'`s Monitol Agar and Azospirillum media. Morphological characterization was conducted on isolates and a series selective test was carried out, i.e. hipersentivity test, hemolysis test, IAA phytohormone test and nitrogenase test. The study of the abundance population of non-symbiotic N2-fixing bacteria of two different locations showed that the total bacterial population in padang sapusapu is very small compared to its lowland forest. Isolate Azotobacter sp. TH105(a) from the lowland forests is potential as natural fertilizer.
Evaluasi Kebijakan Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah di Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah di Kabupaten Sigi Hermiati, Hermiati; Kurnia, Intam; Halim, Rahmawati
JURNAL SYNTAX IMPERATIF : Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 6 No. 3 (2025): Jurnal Syntax Imperatif: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan
Publisher : CV RIFAINSTITUT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54543/syntaximperatif.v6i3.741

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi kebijakan Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Sigi berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2024. Permasalahan utama yang dikaji adalah sejauh mana kebijakan tersebut telah diterapkan secara efektif dan sesuai dengan kebutuhan pelaku usaha. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam terhadap sembilan informan yang terdiri dari pejabat pemerintah, pendamping UMKM, dan pelaku usaha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan cukup efektif dalam hal penyederhanaan perizinan dan bantuan awal, namun pelaksanaannya belum efisien dan merata. Banyak pelaku UMKM di wilayah terpencil belum tersentuh bantuan, dan jenis bantuan yang diberikan sering tidak sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, lemahnya pendataan serta minimnya pendampingan menjadi hambatan utama dalam pelaksanaan kebijakan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa kebijakan perlu disempurnakan melalui penguatan basis data, peningkatan koordinasi lintas sektor, serta pendekatan yang lebih adaptif terhadap kondisi lokal agar dapat meningkatkan daya dukung dan keberlanjutan UMKM di Kabupaten Sigi
ANALISIS KASUS BULLYING DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI DI MI ISLAMIYAH WIRODITAN BOJONG DAN UPAYA PENCEGAHANNYA Hermiati, Hermiati; Sopiah, Sopiah
Renjana Pendidikan Dasar Vol 5 No 3 (2025): Edisi Agustus 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kasus bullying di lembaga pendidikan dasar telah menjadi perhatian serius di kalangan masyarakat dan pendidik, termasuk di MI Islamiyah Wiroditan Bojong. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk-bentuk perilaku bullying, penyebabnya, karakteristik pelaku dan korban, serta dampak psikologis yang ditimbulkan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan yang digunakan dalam penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling sebanyak 21 informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bullying di MI Islamiyah Wiroditan Bojong meliputi bullying fisik, verbal, dan psikologis. Pelaku bullying umumnya memiliki karakteristik dominan, kurang empati, dan berasal dari lingkungan keluarga yang permisif, sedangkan korban cenderung lebih lemah, pendiam, yang dianggap berbeda oleh pelaku. Dampak psikologis yang ditimbulkan berupa kecemasan, rendahnya rasa percaya diri, hingga depresi. Upaya pencegahan dilakukan melalui pendekatan psikologi, baik terhadap pelaku maupun korban, dengan tujuan untuk mengurangi kasus bullying serta memberikan dukungan emosional bagi korban. Dengan pendekatan psikologis yang tepat, kasus bullying dapat diminimalisir, menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif.