Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi Hukum Tentang Hak Pilih Sebagai Hak Fundamental: Menumbuhkan Kesadaran Kritis Pemilih Pemula La Ode Muhammad Taufiq Afoeli; Fuad Nur; Risman Setiawan; Lade Sirjon; La Ode Muhamad Sulihin; Jumiati Ukkas; Nur Intan; Isnayanti; Yan Fathahillah Purnama; Muhammad Ramadhan Kiro; Lapatuju; La Ode Muhammad Saleh Saputra
Jurnal Ragam Pengabdian Vol. 2 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : Lembaga Teewan Journal Solutions

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62710/g8q4qe43

Abstract

Kegiatan sosialisasi hukum ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan menumbuhkan kesadaran kritis pemilih pemula di SMA Negeri 10 Kendari mengenai hak pilih sebagai hak fundamental dalam pemilihan umum termasuk pada pemilihan kepala daerah. Pemilih pemula memiliki peran strategis dalam menentukan arah demokrasi Indonesia, namun seringkali menghadapi tantangan seperti kurangnya pengetahuan tentang proses pemilu dan kerentanan terhadap manipulasi politik. Metode yang digunakan meliputi tahap persiapan, pelaksanaan sosialisasi melalui ceramah dan diskusi interaktif, serta evaluasi melalui pre-test dan post-test. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta sosialisasi. Sosialisasi ini tidak hanya berhasil mengedukasi siswa tentang hak dan tanggung jawab mereka sebagai pemilih, tetapi juga mendorong partisipasi aktif dalam proses demokrasi. Diharapkan, kegiatan ini dapat menjadi model untuk meningkatkan kesadaran politik pemilih pemula di wilayah lain.
Pelaksanaan Hak-Hak Keperdataan Wanita Yang Menikah Di Bawah Umur La Ode Muhammad Saleh Saputra
Catha : Jurnal Penelitian Kreatif dan Inovatif Vol. 1 No. 2 (2024): April
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/catha.v1i2.16

Abstract

Penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Pelaksanaan hak keperdataan Wanita yang menikah dibawah umur di Desa Puuwonggia Kabupaten Konawe Utara adalah  mereka diberikan hak untuk tumbuh berkembang dan berpartisipasi, hak untuk memperoleh pendidikan dan pengajaran, hak untuk menyatakan dan didengar pendapatnya, hak untuk beristirahat dan  memanfaatkan waktu luang, bergaul dan berkreasi, hak untuk memperoleh perlindungan, hak memperoleh keadilan, dan hak atas rasa aman. Namun dalam pelaksanaan hak keperdataan tersebut anak yang telah menikah tidak bisa lagi mendapatkan hak nya untuk mendapatkan Pendidikan. Sesuai dengan peraturan sekolah bahwa anak yang menikah tidak diperbolehkan lagi untuk melanjutkan Pendidikan.  2) Upaya yang dapat ditempuh jika terjadi pelanggaran hak keperdataan wanita yang menikah di bawah umur yaitu ; 1) mendorong pembuatan aturan yang lebih detail dan sanksi yang tegas; 2) meningkatkan kesadaran Masyarakat; 3) mengajukan permohonan pembatalan perkawinan; 4) mengajukan permohonan dispensasi perkawinan; 5) meningkatkan komitmen dari keluarga dan pemerintah.