Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Effect Of NAA And Kinetin Administration On Callus Induction In Vanilla Plant Stem Explants (Vanilla planifolia Andrews) Dhavin, Muhammad; Nurokhman, Amin; Ummi Hiras Habisukan; Yustina Hapida; Anggun Wicaksono; Weni Lestari; Arif Yachya
STIGMA: Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unipa Vol 18 No 01 (2025)
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/stigma.18.01.10574.%p

Abstract

Vanilla (Vanilla planifolia Andrews) is a plantation plant that is used for its fruit. Indonesia is one of the countries that exports vanilla and has climate factors that support increasing vanilla production to meet global demand, One of the efforts that can be made in vanilla propagation is through plant tissue culture. This research aims to induce calluses. This study used a Random Design using stem explants and several different hormone concentrations, namely: 0.0 ppm NAA and 0.0 ppm Kinetin, 1.0 ppm NAA and 0.5 ppm Kinetin, 1.0 ppm NAA and 1.0 ppm Kinetin, 2.0 ppm NAA and 0.5 ppm Kinetin, 2.0 ppm NAA and 1.0 ppm Kinetin, 2.0 ppm NAA and 2.0 ppm Kinetin. There was an effect on the administration of NAA and Kinetin on callus induction in the explants of the vanilla plant (Vanilla planifolia Andrews). It is based on the Anova one-way Hypothesis Test with a significance value of 0.000 (Asymp. Sig <0.05) then Ho was rejected and H1 was accepted. The optimal concentration to induce callus in stem explants is the administration of 1.0 ppm NAA + 0.5 ppm Kinetin with an average callus growth rate of 7 HST and a 100% callus growth percentage of explants.   Keywords: Vanilla, induction, callus, tissue culture, hormones
Identifikasi Arthropoda di Kawasan Hutan Desa Talang-Taling, Kecamatan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan Ibrahim, Sila; Afidah, Ika; Dhavin, Muhammad; Fitri, Indriyani; Latifah, Ambaria; Wicaksono, Anggun
Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi Vol 5 No 2 (2024): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FKIP, Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55241/spibio.v5i2.364

Abstract

Sumatera Selatan merupakan provinsi yang memiliki tingkat biodiversitas yang tinggi. Ada banyak potensi dan keanekaragaman yang belum diidentifikasi termasuk Arthropoda yang ada di kawasan hutan di sekitar Desa Talang Taling, Gelumbang, Muara Enim. Oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Arthropoda di kawasan perhutanan Desa Talang Taling. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2023 sampai dengan selesai. Pengumpulan data menggunakan metode jelajah yakni pengamatan dengan menelusuri secara langsung dan mencatat objek temuan pada kawasan perhutanan tersebut. Arthropoda yang ditemukan diidentifikasi morfologinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada Kawasan hutan ditemukan sebanyak 16 spesies individu Arthopoda. Adapun jenis Arhtropoda yang diperoleh yaitu Trigoniulus corallines, Heterometrus spinifer, Valanga nigricornis, Blattella asahinai, Bactrocera tryoni, Gryllus bimaculatus, Antheraea polyphemus, Bothrogonia ferruginea, Polistes Canadensi, Pseudempusa pinnapavonis, Blatta americana, Megalodacne fasciata, Leptocorisa acuta, Phaneroptera falcate, Cercyonis pegala, dan Xylocopa latipes. Kontribusi penelitian ini terhadap ilmu pengetahuan dapat dijadikan sebagai salah satu referensi atau acuan terhadap ilmu pengetahuan.